disebabkan arthropoda
Arthropod-borne viral fevers and viral haemorrhage
(A90-A99) (Hal. 145-147)
2
DBD
• Virus akan masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk
aedes aegypty dan kemudian akan bereaksi dengan antibody dan
terbentuklah kompleks virus-antibody.
• Terjadinya trombositopenia, menurunnya fungsi trombosit dan
menurunnya faktor koagulasi (protombin dan fibrinogen)
merupakan factor penyebab terjadinya perdarahan hebat,
terutama perdarahan saluran gastrointestinal pada DHF
Yellow fever
• Penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh virus yang disebut
Flavivirus.
• demam yang tinggi, perdarahan kedalam kulit, dan necrosis
(kematian) dari sel-sel dalam ginjal dan hati.
• Kerusakan yang dilakukan pada hati dari virus berakibat pada
jaundice yang parah
• Virus demam kuning terutama ditularkan melalui gigitan nyamuk
Aedes aegypti,tetapi nyamuk lain seperti Aedes albopictus juga dapat
berfungsi sebagai vektor untuk virus
Chikungunya
• Virus chikungunya ditemukan dalam kelenjar air liur nyamuk vektor
(terutama dari genus aedes, seperti aedes aegypti)
• Otot rangka merupakan tempat utama replikasi virus
• demam, nyeri sendi (artralgia), nyeri otot (mialgia), rash (ruam)
makulopapuler, sakit kepala, rasa lemah, mual, muntah, limfadenopati
servikal, dan fotofobia
• Nyeri sendi biasanya berat, dapat menetap, mengenai banyak sendi
(poliartikular), berpindah- pindah, terutama pada sendi-sendi kecil tangan
(metakarpofalangeal), pergelangan tangan, siku, pergelangan kaki dan kaki
dengan gejala yang lebih ringan pada sendi-sendi yang lebih besar. Karena
rasa nyeri yang hebat, penderita seolah sampai tidak dapat berjalan.
Infeksi Virus pada SSP
Infeksi Viral Susunan Saraf Pusat (A80 – A89) (Hal. 140 – 141)
7
A81 – A89 (Lanjutan)