Anda di halaman 1dari 11

TEMA : PATOLOGI, PATOFISIOLOGI, DAN PENYAKIT

Nama : FITRIYANTY OKTAVIANI


Kelas : KEPERAWATAN B 2018 ( PERALIHAN )
PATOLOGI

Pengertian patologi
Patologi merupakan ilmu pengetahuan
yang mempelajari tentang penyakit,
dimana meliputi pengetahuan dan
pemahaman dari perubahan fungsi
dan struktur pada penyakit dari
tingkat molekuler sampai dengan
pengaruhnya pada setiap individu.
Sejarah patologi
Ilmu patologi, dan kedokteran pada
umumnya mengalami kemajuan pesat
dengan digunakannya mikroskop cahaya
untuk mempelajari jaringan yang sakit
yang dimulai sekitar tahun 1800.

Rudolf Virchow (1821-1902), seorang ahli


patologi Jerman mengungkapkan bahwa sel
merupakan unsur terkecil yang membentuk
tubuh manusia.
Pembagian patologi
 Histopatologi      : menemukan dan mendiagnosa penyakit dari
hasil pemeriksaan jaringan.
 Sitopatologi        : menemukan dan mendiagnosis penyakit dari
hasil pemeriksaan sel tubuh yang dapat diambil.
 Hematologi          :  mempelajari kelainan seluler dan berbagai
komponen pembekuan darah.
 Mikrobiologi        : mempelajari penyakit infeksi dan organisme
yang bertanggungjawab terhadap penyakit tersebut.
 Imunologi            : mempelajari mekanisme pertahanan yang
spesifik  dari tubuh manusia.
 Patologi kimiawi : mempelajari dan mendiagnosis suatu
penyakit dari    hasil pemeriksaan perubahan kimiawi jaringan
dan cairan.
 Genetik                : mempelajari kelainan-kelainan kromosom
dan gen
 Toksikologi           : mempelajari pengaruh racun yang diketahui
atau yang dicurigai.
 Patologi forensic  : aplikasi patologi untuk tujuan yang legal    
misalnya: menemukan sebab kematian pada kondisi yang
tertentu.
Pengertian Patofisiologi
patofisiologi adalah ilmu yang
mempelajari perubahan fisiologis
yang diakibatkan oleh
presos patologis.
Penyebab penyakit
Penyakit adalah suatu kondisi
dimana terdapat keadaan tubuh
yang abnormal yang
menyebebkan hilangnya kondisi
normal yang sehat yang ditandai
secara spesifik oleh gambaran
yang jelas.
Karakteristik penyakit
 Etiologi(sebab)
 Patogenesis(mekanisme)
  Manifestasi bentuk dan fungsi
 Manifestasi penyakit
 Faktor ekstrinsik dan intrinsic penyakit
 Prognosis (keluaran)

1.      Etiologi (sebab yang berhubungan dengan host dan


agent)
2.      Patogenesis (mekanisme yang menghasilkan suatu tanda
dan gejala klinis maupun patologis)
3.      Perubahan patologis dan klinis (mekanisme)
4.      Komplikasi atau cacat (efek dari pada patognesis)
5.      Prognosis (perkiraan terhadap apa yang diketahui
terhadap suatu perjalanan penyakit)
Batasan penyait
Kondisi normal bila dapat diukur dinyatakan
dalam ukuran numeric, biasanya dibatasi
oleh dua simpangan baku. Setiap individu
harus bisa beradaptasi atau bila tidak
mampu akan menyebabkan kematian
Identifikasi sebab - sebab penyakit

Identifikasi sebab-sebab penyakit Penyakit dapat


disebabkan oleh factor genetic, multifactor
(genetic dan lingkungan), factor lingkungan.  

Hubungan sebab suatu penyakit merupakan


pertanda dari resiko untuk berkembangnya
penyakit, tetapi bukan merupakan sebab
actual penyakit tersebut. Misal : kanker paru
lebih sering ditemukan pada perokok
dibandingkan dengan bukan perokok
Interkasi penyakit terkait genetik dan
lingkugan
1. Faktor ekstrinsik penyakit
Faktor ekstrinsik merupakan penyebab penting
dari kejadian penyakit yang diderita oleh
seseorang seperti infeksi,radiasi, dan suhu
2. Faktor intrinsik penyakit
Faktor intrinsik adalah umur,jenis kelamin,dan
kelainan-kelainan yang di dapat dalam
pejalanan
3. Interaksi antara faktor ekstrinsik dan
intrinsik
Terdapat keseimabangan antaa keturunan dan
lingkungan sebagai penyebab timbulnya
penyakit
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai