Studi kasus

Penuntutan Akhmad Dhani

terhadap Penghinaan
Simbol Negara
 Disusun oleh:
Erlisa
Griska Gresmellinda
Rizki Amalia
Irvan Renaldi
Raihanah

Nazulla Mudjib Nararia

 Pendahuluan
Latar Belakang
Kasus ahmad dhani merupakan cabang kasus dari aksi Demo 4
november tentang pernyataan Basuki tjahaja purnama (Ahok)
yang dianggap menghina agama islam atau dikenal dengan
penistaan agama. Aksi unjuk rasa ini diselenggarakan oleh
Ormas Islam di Indonesia salah satu nya yaitu sosok Akhmad
Dhani yang juga ikut measpirasikan suaranya, alih-alih itu,
sang musisi dan juga calon wakil bupati Bekasi ini.
Perkataan ahmad dhani yang membuat sebagian orang
merasa tercengang hingga mendapat Teguran keras dari
Bapak presiden yaitu Jokowi.
 Rumusan Masalah
• Laporan penuntutan terhadap Akhmad dhani
ke Kepolisian Metro Jaya
• Tindak lanjut tuntutan oleh RelawanProJo (Pro
Jokowi)
• Saksi serta Bukti-Bukti yang akurat.
 Tujuan studi kasus

Memberikan informasi serta

Mengetahui masalah dibalik
memecahkan masalah yang
tuntutan ahmad dhani
terdapat pada kasus ini
 Senin, 07 November 2016
TEMPO.CO, JAKARTA. Kepolisian daerah Metro Jaya
menunggu laporan dari presiden Joko Widodo terkait dengan
dugaan penghinaan terhadap presiden, yang dilakukan
musikus Akhmad Dhani. Meskipun Dhani telah dilaporkan
kelompok relawan pendukung Jokowi, Polda mengatakan
prosesnya masih dalam tahap penyelidikan.
Kepala bidang hubungan masyarakat Polda Metro Jaya
Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan kasus ini
merupakan kasus menghinaan dan termasuk delik aduan.
Karena itu , kata Awi, Polda masih akan menunggu laporan
langsung dari Jokowi .
 Selasa. 08 November 2016
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA. Ahmad Dhani dilaporkan oleh
jaringan relawan Pro Jokowi (ProJo) ke bareskrim Mabes Polri
atas dugaan penghinaan pada presiden sebagai lambang
Negara. Hal itu berkaitan dengan orasi yang disampaikan
dhani saat aksi Unjuk Rasa 4 November lalu.
Dalam orasinya, musisi yang juga pengusaha tersebut
menyandingkan presiden dengan nama-nama binatang. Ketua
DPP ProJo Budi Arie Setiadi menilai hinaan Akhmad Dhani
pada Jokowi menyebabkan Demokrasi kehilangan martabat.
 Rabu, 16 November 2016
JAKARTA, KOMPAS.COM . Laskar rakyat Jokowi dan
proJokowi kembali mendatangi Polda Metro Jaya, kedatangan
mereka untuk melengkapi alat bukti guna menjerat musisi
Akhmad Dhani dalam kasus penghinaan terhadap presiden
Jokowi pada aksi damai . Penyidik menyampaikan bahwa
sudah ada beberapa saksi yang di periksa dan agak nya sudah
akan rampung.
“kami sudah menambahkan bukti-bukti baru yang sangat akurat ,
dengan di serahkan bukti baru penyelidik berkeyakinan dalam
waktu dekat Dhani akan segera di panggil polisi untuk di
mintai keterangan sebagai pelapor.
 Hal yang dapat kita ambil
Sebagai manusia yang beradab, dalam menyikapi dan
menggunakan teknologi ini, mestinya kita dapat memilah
mana yang baik, benar dan bermanfaat bagi sesama, kemudian
mengambilnya sebagai penyambung mata rantai kebaikan
terhadap sesama, kita juga mesti pandai melihat mana yang
buruk dan mana yang merugikan pada orang lain.
Sepatutnya kita menempatkan aspirasi atau suara kita dengan
tepat dan sewajarnya apakah itu bermakna atau tidak
bermanfaat.
 Referensi
1. Senin 07 November,2016. Tempo.CO.,Jakarta.
2. Selasa 08 November,2016. Republika.co.id,Jakarta,
3. Rabu 16 November,2016. KOMPAS.COM .,Jakarta
THANK YOU