Universitas Cokroaminoto Palopo

Pertemua 4: Sistem Basis Data

Model Entity-Relationship
Abdul Malik, S.Kom, M.Cs.

http://preofery.com/20807837/sistem-basis-data-am
 Model Data

Subject Model Entity-Relationship

Varian-varian entitas
Model Data

Model Data dapat didefinisikan sebagai kumpulan perangkat konseptual untuk

menggambarkan data, hubungan data, semantik (makna) data dan batasan data.

Oleh karena yang ingin ditunjukkan adalah makna dari data dan keterhubungannya
dengan data lain, maka Model data ini lebih tepat jika disebut Model Data Logik.
Penyingkatanya menjadi Model Data (penyederhanaan penulisan).

Cara Merepresentasikan Model Data dalam perancangan basis data, secara umum dapat
dibagi dalam 2 (dua) kelompok:

Model Data Berdasarkan Record (Record-Based Logical Models).

Model Data Berdasarkan Objek (Objek-Based Logical Models).
Model Data

Representasikan Model Data:


Model Data Berdasarkan Record (Record-Based Logical Models).

Model Relasional (Relasional Model)

Model Hirarkis (Hirarchical Model)

Model Jaringan (Network Model)


Model Data Berdasarkan Objek (Objek-Based Logical Models).

Model Keterhubungan Entitas (Entity-Relationship Model)

Model Beriorientasi Objek (Object-Oriented Model)

Model Data Semantik (Semantik Data Model)

Model Data Fungsional (Functional Data Model)
Real World
Model Entity-Relationship
Model E-R

Pada Model Entity-Relationship, semesta data yang ada di “Dunia Nyata”

diterjemahkan dengan memanfaatkan sejumlah perangkat konseptual menjadi
sebuah diagram data, yang umum disebut sebagai diagram Entity-Relatioship
(Diagram E-R).


Komponen utama pembentuk Model E-R.

Entitas (Entity)

Relasi (Relation)

Kedua komponen tersebut dideskripsikan melalui sejumlah Atribut/Properti
Model E-R (Relationship)

Relasi (relationship) menunjukkan adanya hubungan di antara sejumlah entitas

yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda.

Misalnya, entitas seseorang mahasiswa dengan nim =’1000001’ dan nama_mhs

=’Ali Akbar’ (yg ada di humpunan entitas Mahasiswa) Mempunyai relasi dengan
entitas sebuah mata kuliah dengan kode_kul=’IF-100’ dan nama-kul=’Struktur
Data’.

Relasi di antara kedua entitas tersebut mengandung arti bahwa mahasiswa

tersebut sedang mengambil mata kuliah tersebut di sebuah perguruan tinggi.
Model E-R (Kardinalitas/Derajat Relasi)

Kardinalitas Relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi

dengan entitas pada himpunan entitas yang lain.

Kardinalitas Relasi yang terjadi di antara dua himpunan entitas

(ex: A dan B) dapat berupa:

Satu ke Satu (One to One).

Satu ke Banyak (One to Many).

Banyak ke Satu (Many to One).

Banyak ke Banyak (Many to Many).
Model E-R (Kardinalitas/Derajat Relasi)

Kardinalitas Relasi yang terjadi di antara dua himpunan entitas

(ex: A dan B) dapat berupa:

Satu ke Satu (One to One).

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling
banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B.
Model E-R (Kardinalitas/Derajat Relasi)

Kardinalitas Relasi yang terjadi di antara dua himpunan entitas

(ex: A dan B) dapat berupa:

Satu ke Banyak (One to Many).

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan
banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap
entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu
entitas pada himpunan entitas A.
Model E-R (Kardinalitas/Derajat Relasi)

Kardinalitas Relasi yang terjadi di antara dua himpunan entitas

(ex: A dan B) dapat berupa:

Banyak ke Satu (Many to One).

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling
banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, di
mana setiap entitas pada himpunan entias A berhubungan dengan Paling banyak
satu entitas pada himpunan entitas B.
Model E-R (Kardinalitas/Derajat Relasi)

Kardinalitas Relasi yang terjadi di antara dua himpunan entitas

(ex: A dan B) dapat berupa:

Banyak ke Banyak (Many to Many).

Yang berarti setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan
banyak entitas pada himpunan entitas B, dan demikian juga sebaliknya, di mana
setiap entitas pada himpunan entitas B dapat berhubungan dengan banyaknya
entitas pada himpunan entitas A.
Diagram Entity-Relationship
Diagram E-R

Model Entity-Relationship yang berisi komponen-komponen himpunan Entitas dan

Relasi yang masing-masing di lengkapi dengan atribut-atribut yang
merepresentasikan seluruh fakta dari ‘dunia nyata’ yang kita tinjau, dapat di
gambarkan lebih sistematis dengan menggunakan Diagram E-R.


Notasi-notasi simbolik diagram E-R:


Kardinalitas relasi dapat dinyatakan dengan banyaknya garis cabang atau dengan
pemakaian angka (1 dan 1 untuk relasi one to one, N untuk relasi one to many, dan
N dan N untuk relasi many to many).
Tahapan Pembuatan Diagram E-R

Diagram E-R selalu dibuat secara bertahap. Paling tidak ada dua kelompok pentahapan yang
bisa ditempuh didalam pembuatan Diagram E-R, yaitu:


Tahapan pembuatan Diagram E-R (Preliminary Design)

Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat;

Menentukan atribut-atribut key dari masing-masing himpunan entitas;

Mengidentifikasi dan menentapkan seluruh himpunan relasi di antara himpunan entitas-
himpunan entitas yang ada berserta foreign-key-nya;

Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi;

Melengkapi himpunan entitas dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif (non
key).


Tahapan optimasi Diagram E-R (Final Design)

Melakukan proses koreksi bisa berupa pendekomposisian himpunan entitas, pengabungan
himpunan entitas, pengubahan derajat relasi, penambahan dan atau pengurangan atribut-
atribut untuk masing-masing entitas,

Dengan Memperhatikan aspek-aspek efisiensi, performansi, dan fleksibilitas.
Diagram E-R dengan Kamus Data

Kamus Data:

Mahasiswa = {nim, nama_mhs, alamat_mhs, tgl_lahir}

Kuliah = {kode_kul, nama_kul, sks, semester}

Dosen = {nama_dos, alamat_dos}

mempelajari = {nim, kode_kul, indeks_nilai}

mengajar = {kode_kul, nama_dos, waktu, tempat}
Diagram E-R (Notasi Lain – Kardinalitas Relasi)
QnA
• Q1:
• A1:
Terima Kasih
Thank You
Syukron
Arigatou Gozaimasu