Pengelolaan

Kesehatan Lingkungan
Dampak Covid-19
Dalam Masa New Normal
Di Provinsi Jawa Barat

Disampaikan oleh:
Gubernur Jawa Barat
pada acara Webinar Nasional tentang
New Normal Pengelolaan Kesehatan
Lingkungan Dampak Covid 19
1. Latar Belakang
 Update Pandemi Covid-19

17 Nov 2019 Januari 2020 Maret 2020 26 Mei 2020 26 Mei 2020

Kasus Pertama Pandemi Covid-19 Global Pandemi Covid-19 di Indonesia Jawa Barat
virus Corona (SARS-CoV-2) Indonesia 23.165 Jiwa Positif 2.130 Jiwa Positif
atau Covid-19 di Wuhan, 1.418 Jiwa Meninggal 137 Jiwa Meninggal
China 5.877 Jiwa Sembuh 505 Jiwa Sembuh

Sumber : https://pikobar.jabarprov.go.id
Penularan dan Pencegahan
Penularan Pencegahan
COVID-19 Imported
COVID-19
menyebar melalui manusia,
yaitu kontak langsung dengan
orang yang terinfeksi
01 Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat
pada jarak 2 meter atau
melalui droplet orang yang
terinfeksi pada saat batuk atau
bersin. Cairan droplet berisi 1 2 02 Lingkungan Sehat
virus bisa mendarat di bagian
tubuh orang lain seperti mulut
dan tangan, sebelum akhirnya
masuk ke paru-paru. 
2. New Normal
New Normal
Perubahan perilaku untuk tetap menjalankan
aktivitas normal namun dengan diikuti
dengan menerapkan protokol kesehatan
guna mencegah terjadinya penularan

SKENARIO untuk mempercepat

penanganan COVID-19 dalam aspek
kesehatan dan sosial-ekonomi.

TIDAK MENAMBAH penularan

atau memperluas penularan atau
semaksimalnya mengurangi
penularan.
Derajat Kesehatan Masyarakat
menurut H.L.Bloom

35% 20%
Faktor
Faktor
Pelayanan
Perilaku
Kesehatan

40% 5%
Faktor
Faktor
Genetika
Lingkungan Derajat
(Keturunan)
Kesehatan
Masyarakat
3. Lingkup Kesehatan
Lingkungan
Kegiatan Kesehatan Lingkungan
PP No 66 Tahun 2014 tentang
Kesehatan Lingkungan
Observasi, apakah lingkungan
Pengamatan Tempat-Tempat Umum (TTU),
Tempat – tempat Pengelolaan
Pangan memenuhi syarat

Pengawasan Untuk menjamin kualitas

lingkungan TTU / TPP

Pemberdayaan Tempat dimana kelompok

berisiko berada, dilakukan
pemberdayaan (semua unsur
yg ada di dalamnya, terutama
masyarakat)
Ruang Lingkup (PP No 66/2014)

Penyehatan Air dan

Sanitasi Dasar
Penyehatan Tempat
Pengelolaan Pangan
Penyehatan Tempat dan
Fasilitas Umum
Pengamanan Limbah dan
Radiasi
 Landasan Hukum
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
01
Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020
• Tentang Panduan Pencegahan Dan Pengendalian Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19) Di Tempat Kerja Perkantoran Dan
Industri Dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha Pada
Situasi Pandemi

02 Surat Edaran Nomor HK.02.01/MENKES/335/2020

• 26 Mei 2020 Tentang Protokol Pencegahan Penularan Corona
Virus Disease (Covid-19) Di Tempat Kerja Sektor Jasa Dan
Perdagangan (Area Publik) Dalam Mendukung
Keberlangsungan Usaha.
4. Langkah Menuju
New Normal
 ASPEK YANG HARUS DIPERHATIKAN

Memastikan bahwa setiap area dan fasilitas umum

1 memiliki sarana prasarana yang memadai

2 Memastikan bahwa SOP Pencegahan Covid terpampang

jelas dan dipatuhi

Memastikan bahwa petugas di setiap area dan fasilitas melakukan pengawasan

3 Internal (IKL secara berkala)
Memastikan dilakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan adaptasi
4 Aktifitas New Normal
Langkah Menuju New Normal
Penyehatan
Air dan Sanitasi Dasar Upaya Penyehatan Air dan
Sanitasi dasar dilakukan dengan
Pendekatan Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat

Berkolaborasi
TERSEDIA air
dengan Dinas
bersih dan sarana
Perumahan dan
lingkungan sehat
Pemukiman
Langkah Menuju New Normal
Penyehatan
Tempat Pengelolaan Pangan
Kolaborasi dengan Dinas Pariwisata , PHRI

PROTOKOL KESEHATAN  
ADAPTASI AKTIFITAS DI RESTORAN

2m
Langkah Menuju New Normal
Penyehatan Tempat dan Fasilitas
Umum

01 Protokol pencegahan penularan covid-19 di area publik (pusat

perbelanjaan, terminal/pelabuhan/stasiun/area di sekitar bandara
dan pusat hiburan)

02 Protokol pencegahan penularan covid-19 di transportasi publik

(bus dalam kota/antar kota/antar provinsi, taksi, kereta listrik,
kereta api, kapal penyeberangan dan angkutan umum dalam kota)

03 Protokol pencegahan penularan covid-19 di pasar tradisional dan

pedagang kaki lima

04 Protokol pencegahan penularan covid-19 di area

sekolah/madrasah & protokol pencegahan penularan covid-19 di
pesantren
 Langkah Menuju New Normal
PROTOKOL KESEHATAN
Bioskop DALAM RANGKA ADAPTASI NEW NORMAL
DI BIOSKOP

PROTOKOL KESEHATAN
Toilet Umum DALAM RANGKA ADAPTASI NEW NORMAL
DI TOILET UMUM

Protokol
Kesehatan Adaptasi New Normal Restoran
PROTOKOL KESEHATAN
DALAM RANGKA ADAPTASI NEW NORMAL
DI RESTORAN

PROTOKOL KESEHATAN
Toko/Supermarket DALAM RANGKA ADAPTASI NEW NORMAL
DI TOKO DAN ATAU SUPERMARKET

PROTOKOL KESEHATAN
Sekolah DALAM RANGKA ADAPTASI NEW NORMAL
DI SEKOLAH
Langkah Menuju New Normal

01 02 03
SE Dinas Lingkungan SE dari Kementerian Jawa Barat Sudah
Hidup Provinsi Jawa Lingkungan Hidup memiliki BUMD yang
Pengamanan Barat
No.658/1545/BID.II/2
No. SURAT EDARAN
MENTERI LHK No.
bergerak dalam
pengolahan/Pemusna
020 Tentang 2 / PSLB3/ 3/ 2020 han Limbah Medis
Limbah dan Radiasi Tatakelola Limbah TTG : Pengelolaan (Termasuk Limbah
Infeksius (LB3) di Limbah Infeksius (B3) Medis Covid 19 di
fasyankes dan dan Sampah Rumah Pusat Isolasi Mandiri
Rumah Tangga di Tangga dari dan Fasyankes)
Jawa Barat sebagai Penanganan Corona
antisipasi penyebaran Virus Disease (covid
Covid 19 19)
5. Kesimpulan dan
Harapan
Simpulan
1.Pengelolaan kesehatan lingkungan berbagai area harus
dilaksanakan dengan baik agar dapat mencegah penularan
covid 19 mulai dari penyehatan air dan sanitasi, penyehatan
tempat pengelolaan makanan, penyehatan tempat dan fasilitas
umum dan pengelolaan limbah serta radiasi

1.Melaksanakan dan mematuhi protokol-protokol kesehatan

yang telah di tetapkan oleh Gubernur melalui Keputusan
Gubernur (dalam proses)

1.Kunci sukses berada pada Dukungan semua pihak

(Pemerintah, Masyarakat, Dunia Usaha, Akademisi, Media),
mendukung Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-
19---”MELAKSANAKAN GERAKAN HIDUP BERSIH DAN
SEHAT”
Harapan

01 Semua Pihak Berkomitmen Perubahan

Perilaku

02 Terjadinya Proses Komunikasi dan

Edukasi Yang Efektif
03 Komitmen Diri dan Komitmen
Bersama
04 Pembiasaan atau Disiplin
 Rekomendasi

1. Melakukan sosialisasi dan advokasi terhadap

pemangku kebijakan terkait new normal
untuk pengelolaan kesehatan lingkungan
2. Koordinasi dengan lintas sektor terkait dalam
melakukan monitoring dan evaluasi di TFU /
TPP.
Lintas Sektor terkait tersebut antara lain:
Disperkim, Dinas LH, DPMPD, Dinas
Pendidikan, Dinas Pariwisata, Diskominfo
3. Mempersiapkan peningkatan kapasitas SDM
untuk melakukan pengawasan terhadap
TFU/TPP di era new normal
Terima Kasih
#KitaPastiMenang