Anda di halaman 1dari 35

Wirausaha dalam bidang

layanan kesehatan
Ekowati Retnaningtyas SKp.M.Kes
PENDAHULUAN

Entrepreneur : orang yang menciptakan pekerjaan


yang berguna bagi diri sendiri.

Entre  berasal dari kata entrependere


(bahasa France)
 artinya sebuah usaha yang berani dan
penuh resiko (sulit).
Entrepreneur  orang yang mampu mengolah
sumber daya yang ada menjadi suatu
produk yang mempunyai nilai.

 Mencari keuntungan dari peluang


yang belum digarap orang lain.
PENGERTIAN WIRAUSAHAWAN
Wirausahawan adalah :
“Seseorang yang
mempunyai kemampuan
melihat dan menilai
peluang, me-manage
sumber daya yang
dibutuhkan serta mengambil
tindakan yang tepat, guna
memastikan sukses secara
berkelanjutan”.
Pengertian Kewirausahaan
Berpikir yang baru (kreatifitas) dan bertindak melakukan
sesuatu yg baru(inovasi) guna menciptakan nilai
tambah(value added) agar mampu bersaing dengan tujuan
menciptakan kemakmuran individu dan masyarakat

Wirausaha adalah orang yang mengorganisir, mengelola


suatu usaha, dan berani menanggung resiko untuk
menciptakan usaha baru dan peluang usaha

Wirausaha adalah seseorang yang berani mengambil


risiko, yang diperlukan untuk mengatur dan mengelola
bisnis, serta menerima keuntungan financial ataupun non
uang.
MANFAAT DARI WIRAUSHA
 Menambah daya tampung tenaga kerja, sehingga dapat
mengurangi pengangguran
 Sebagai generator pembangunan lingkungan di bidang produksi,
distribusi, pemeliharaan lingkungan, kesejahteraan dan
sebagainya.
 Berusaha memberi bantuan kepada orang lain dan pembangunan
sosial sesuai dengan kemampuannya
 Berusaha mendidik karyawannya menjadi orang mandiri, disiplin,
jujur, tekun dalam menghadapi pekerjaan
 Memberi contoh kepada orang lain, bagaimana kita harus bekerja
keras
 Hidup secara efisien, tidak berfoya-foya dan tidak boros
CIRI – CIRI JIWA WIRAUSAHA
1. Percaya diri
2. Berorientasi pada tugas dan hasil
3. Keberanian mengambil resiko
4. Kepemimpinan
5. Berorientasi ke masa depan
6. Kreatif inovatif
7. Memiliki tenaga dalam
1. Percaya Diri (Self Confident)

1. Kepercayaan diri merupakan suatu


2. paduan sikap dan keyakinan seseorang dalam
menghadapi tugas atau pekerjaan.
3. Dalam praktik, sikap dan kepercayaan ini
merupakan sikap dan keyakinan
4. Kepercayaan diri memiliki nilai keyakinan,
optimisme, individualitas, dan
ketidaktergantungan.
5. Seseorang yang memiliki kepercayaan diri
cenderung memiliki keyakinan akan
kemampuannya untuk mencapai keberhasilan
2. Orientasi Tugas dan Hasil
1. Utamakan tugas dan hasil, adalah orang yang selalu
mengutamakan nilai‑nilai motif berprestasi, berorientasi pada
laba, ketekunan dan ketabahan, tekad kerja keras,
mempunyai dorongan kuat, energik, dan berinisiatif.
2. Niat dan tekad yang kuat, serta karsa yang besar.
3. Sekali sukses atau berprestasi, maka sukses berikutnya
akan menyusul, sehingga usahanya semakin maju dan
semakin
4. berkembang.
3. Keberanian Mengambil Risiko

 Kemauan dan kemampuan untuk mengambil risiko


 Wirausaha adalah orang yang lebih menyukai
usaha‑usaha yang lebih menantang untuk mencapai
kesuksesan
 Dengan demikian, keberanian untuk menanggung risiko.
artinya, wirausaha menyukai tantangan yang sukar
namun dapat dicapai.
 Menghindari situasi risiko yang rendah karena tidak ada
tantangan, dan menjauhi situasi risiko yang tinggi karena
ingin berhasil.
4. Kepemimpinan

 Seorang wirausaha yang berhasil selalu memiliki sifat


kepernimpinan, kepeloporan, keteladanan. la selalu ingin
tampil berbeda lebih dulu lebih menonjol. Dengan
menggunakan kemampuan kreativitas dan
keinovasiannya, ia selalu menampilkan barang dan
jasa‑jasa yang dihasilkannya dengan lebih cepat, lebih
dulu dan segera berada di pasar.
5. Berorientasi ke Masa Depan
 Memiliki perspektif dan pandangan ke masa depan.
 Berusaha untuk berkarsa dan berkarya.
 Kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda dengan yang sudah ada sekarang.
 Mencari peluang dan tantangan demi pembaharuan masa
depan.
 Tidak cepat putus asa
6. Kreatifitas dan inovasi
 Kreativitas adalah berpikir sesuatu yang baru (thinking new
things) dan keinovasian adalah melakukan sesuatu yang baru
(doing new things).
 Kreatifitas diartikan sebagai kemampuan mengembangkan ide-
ide baru dan untuk menemukan cara-cara baru dalam
memecahkan persoalan dan mencari peluang.

Keinovasian diartikan sebagai kemampuan untuk


menerapkan kreatifitas dalam rangka memecahkan
persoalan-persoalan dan peluang untuk mempertinggi
dan meningkatkan taraf hidup.
 Kewirausahaan, berpikir dan bertindak sesuatu yang
baru atau berpikir sesuatu yang lama dengan cara-
cara baru.
7. Memiliki kepribadi…..

 Keuletan,
 Ketabahan,
 Ketekunan,
 Kejujuran
 Kedisiplinan
 Ketulusan
 Keikhlasan
 Kesopanan,
 Keramahan dll.
MENGANALISIS
PELUANG USAHA

PELUANG &
RISIKO USAHA PENGEMBANGAN ID
KREATIF & INOVAT

FAKTOR-FAKTOR PEMANFAATA
KEBERHASILAN & N PELUANG
KEGAGALAN USAHA SCR KREATIF
& INOVATIF
PERCAYA BAHWA
USAHA/BISNIS DPT
DILAKSANAKAN

MENERIMA GAGASAN
BARU

BERTANYA KPD DIRI


WIRAUSAHAWAN SENDIRI
HRS BERPIKIR SCR
POSITIF & KREATIF MENDENGARKAN
SARAN-SARAN DR
ORANG LAIN

MEMPUNYAI ETOS
KERJA YG TINGGI

PANDAI
BERKOMUNIKASI
OPPORTUNITY
dimana ada peluang?

THREAT
apa saja yg dpt mengancam
YG PERLU usaha?

DIKETAHUI
OLEH STRENGTH
WIRAUSAHA adakah kekuatan yg dpt
mendukung

WEAKNESS
apa saja kelemahan yg
membatasi/menghambat
CONTOH KLINIK LUKA KAKI
DIABETES
PELUANG
DIABETES DM tipe 2 > tipe 1
MELLITUS
20%
9% retinopathy 8% HAVE
DM 6.9% 8% Nephropathy
NEPHROPATHY
Neurpathy
> 50%
10,9%,2015
Heart diseases
Terdiagnosa
30,4 %

Tidak DMdi Indonesia dari 8,4 juta (2000)


terdiagnosa menjadi sekitar 21,3 juta (2030) (WHO)
69.6% 7,0 juta (2009) menjadi 12,0 juta (2030) IDF
Tahun 2013
Wild S. Diabetes Care 29, 2006 ; WHO., 2009; Whiting.,
2011; Riskesdas 2013Atlas IDF., 2013; Atlas IDF
1. OPTIMIS
2. BEKERJA KERAS &
POSITIF THINGKING
3. MAU BERTANYA &
MENDENGARKAN ORANG LAIN
4. MENGAKUI KESALAHAN
5. YAKIN BAHWA, “HARI INI HRS LBH
BAIK DR HARI KEMARIN”
1. Percaya & yakin bahwa usaha bisa
dilaksanakan
2. Jgn bergaul pd lingkungan statis yg akan
melumpuhkan pikiran
3. Senantiasa bertanya pd diri sendiri,
“bgmn saya dpt mlkk usaha yg lbh baik”
4. Bertanya & mendengarkan
5. Perluas pikiran
STRENGTH
adakah kekuatan yg
dpt mendukung
Team Care
Hospital :
-Specialist/Consultant
-GP
-Nurses
-Dietitians

Primary Health Care :


-Specialist ?
-GP
-Nurses
-Dietitians ?
Primary Home Care

Privat Practice
KEKUATAN YG DIMILIKI
WIRAUSAHAWAN
agar mencapai sukses dlm usaha

WORKHARD
(kerja keras) WORK SMART
(kerja cerdas)

ENTHUSIASM SERVICE
(kegairahan) (pelayanan)
TANTANGAN SUMBERDAYA
KEWIRAUSAHAAN

Tantangan persaingan
global

Tantangan Tantangan
Pertumbuhan penduduk Pengangguran

Tantangan Tantangan Tantangan


Keanekaragaman Sumberdaya Tanggung jawab sosial
Angkatan kerja kewirausahaan

Tantangan Tantangan
Etika Kemajuan Teknologi

Tantangan Gaya hidup


& kecenderungannya
21
THREAT
apa saja yg dpt
mengancam usaha?

Lingkungan: adanya klinik-klinik baru, persaingan


harga, faktor External :Peraturan/kebijakan/regulasi
pemerintah,adat Istiadat,kondisi Ekonomi,pasarnya
terbatas.

WEAKNESS
apa saja kelemahan yg
membatasi/menghambat

Merasa Sudah Terlalu Tua atau


Merasa Terlalu Muda
Tidak Berbakat
Tidak Punya Modal (uang)
KOMPETENSI WIRAUSAHA
Seorang wirausaha membutuhkan kompetensi sebagai berikut :

 Kemampuan Teknik, yaitu kemampuan tentang


bagaimana “menjual jasa serta cara menyajikannya”.
 Kemampuan Pemasaran, yaitu kemampuan tentang
bagaimana menemukan pasar dan pelanggan serta harga
yang tepat
 Kemampuan Finansial, yaitu kemampuan tentang
bagaimana memperoleh sumber-sumber dana dan cara
menggunakannya
 Kemampuan Hubungan, yaitu kemampuan tentang
bagaimana cara mencari, memelihara dan
mengembangkan relasi dan kemampuan komunikasi serta
negosiasi
MENUMBUHKAN JIWA WIRAUSAHA
1. Komitmen pribadi
2. Lingkungan dan
pergaulan yang
kondusif
3. Melalui pendidikan
dan pelatihan
4. Tuntutan keadaan
Menumbuhkan Mental Wirausaha
1. Melalui Komitmen Pribadi
a. Jiwa wirausaha ditandai dengan adanya komitmen
pribadi untuk dapat mandiri, mencapai sesuatu yang
diinginkan, menghindari ketergantungan pada orang
lain, agar lebih produktif dan untuk memaksimalkan
potensi diri.
2. Mempunyai kemampuan untuk memprogram
ulang diri anda untuk sukses melalui deklarasi
tertulis, bahwa pikiran perasaan, ucapan dan
tindakan anda akan selalu diperbaiki ke arah yang
lebih baik (buat 1 deklarasi setiap hari selama 1
bulan).
Menumbuhkan Mental Wirausaha
2. Melalui Lingkungan dan Pergaulan yang Kondusif

a. Dorongan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha dapat


berasal dari lingkungan pergaulan teman, famili, sahabat,
karena mereka dapat berdiskusi tentang ide wirausaha,
masalah yang dihadapi dan cara-cara mengatasinya.
b. Mempunyai semangat, kemampuan dan pikiran untuk
menaklukan cara berfikir lamban dan malas.
Menumbuhkan Mental Wirausaha
3. Melalui Pendidikan dan Pelatihan
a. Keberanian untuk membentuk jiwa
wirausaha juga didorong oleh guru atau dosen
di sekolah atau lembaga pelatihan.
b.Pelatihan dapat memotivasi dan mengubah
mindset kewirausahaan yang praktis dan
menarik sehingga membangkitkan minat
seseorang untuk berwirausaha.
Menumbuhkan Mental Wirausaha
4. Karena Keadaan Terpaksa

Banyak orang yang sukses karena dipaksa


oleh keadaan. Mungkin pada awalnya
tujuannya hanya untuk memenuhi
kebutuhannya. Tetapi karena usahanya yang
keras, tidak gampang menyerah dan
berputus asa, sehingga akhirnya menjadi
wirausaha yang sukses.
Menumbuhkan Mental Wirausaha
Melalui Proses Berkelanjutan

SUKSES
BERKELANJUTAN

Bertindak

Berlatih

Belajar
Persiapan membuka Usaha baru

Pangsa Pasar
Aspek Teknis Bidang Kesehatan, Lokasi
Legalitas Usaha
Manajemen dan Keuangan
Aspek Resiko Usaha
Lingkungan dan Sosial
Faktor-Faktor yang diperhatikan dalam
Rencana Usaha

Indikator
Senang, Mampu
dan Bisa

Parameter
Lingkungan,
Segment Usaha, Target Market,
Peraturan Pendukung, Hal-hal Pendukung Lainnya
Pengembangan
Usaha

1. Core Bisnis : perawatan Kaki diabetes,


…..Konsultasi/
….. ….. ….. ….. catering,home
edukasi, ….. ….. care.
2. Pengembangan : layanan pasien stroke
(rehabilitasi medis)
PENUTUP
PENUTUP
GAGASANUSAHA
GAGASAN USAHA

TUJUAN
TUJUAN
(Visidan
(Visi danMisi)
Misi)

ANALISIS/EVALUASI
ANALISIS/EVALUASI
1.1. PASAR
PASAR
2.2. PRODUKSI/OPERASI
PRODUKSI/OPERASI
3.3. MANAJEMEN
MANAJEMEN
4.4. KEUANGAN
KEUANGAN
5.5. ASPEK-ASPEKLAIN
ASPEK-ASPEK LAIN

KEPUTUSAN
KEPUTUSAN

DILAKSANAKAN TIDAKDILAKSANAKAN
TIDAK DILAKSANAKAN
DILAKSANAKAN
(GO) (NOGO)
(NO GO)
(GO)
PENUTUP
 Semua cara diatas bisa anda tempuh sebagai
pintu masuk dunia usaha.
 Cara tersebut memiliki keunggulan dan
kekurangan masing-masing dan kita dapat
memilih salah satu ataupun gabungan
 Langkah yang terbaik adalah dengan belajar,
berlatih, bertindak, dan sukses.

Anda mungkin juga menyukai