KONSEP PERAWATAN

DIRUMAH
(HOME CARE)
 Latar belakang
Dasar hukum
Latar belakang homecare
1. PMK No. 9 tahun 2014 ttg Klinik
•Pasal 32 ayat (2) Pelayanan kesehatan 1. Berkembangnya pelayanan kesehatan
yang bersifat promotif, preventif, menjadi tantangan dan nilai tambah bagi
kuratif dan rehabilitatif sebagaimana pemberi pelayanan
dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan 2. Antrian pasien menumpuk di praktik2
dalam bentuk rawat jalan, rawat inap, dokter mandiri, klinik2, pelayanan kes
pelayanan satu hari (one day care) traditional
dan/atau home care.”
3. Pasien dengan kondisi sakit, beberapa di
2. PMK No. 79 tahun 2014 ttg Pelayanan antaranya tidak sanggup untuk
Geriatri di RS • Pasal 5 Jenis mendatangi fasilitas kesehatan.
pelayanan geriatri tingkat sederhana
paling sedikit terdiri atas rawat jalan 4. Kondisi yang sudah sangat lemah,
dan kunjungan rumah/home care keadaan sakit yang menyebabkan
ketergantungan pada alat atau
penggunaan cairan parenteral penyebab
pasien atau keluarga berharap
mendapatkan pelayanan kesehatan di
2 tempat tinggal mereka
 definisi
Home care merupakan bagian atau lanjutan
dari pelayanan kesehatan yang
berkesinambungan dan komprehensif yang
diberikan kepada individu dan keluarga di
tempat tinggal mereka yang bertujuan untuk
meningkatkan, mempertahankan atau
memulihkan kesehatan atau memaksimalkan
tingkat kemandirian dan meminimalkan
dampak penyakit
3
(PMK. No. 9 Tahun 2014)
 Tujuan home care

Menurut Stanhope (1996), tujuan utama dari home

care adalah mencegah terjadinya suatu penyakit
dan meningkatkan kesehatan pasien. Tujuan yang
paling mendasar dari pelayanan home care adalah
untuk meningkatkan, mempertahankan atau
memaksimalkan tingkat kemandirian, dan
meminimalkan akibat dari penyakit untuk
mencapai kemampuan individu secara optimal

4
 Lanjutt.....
Secara khusus home care
bertujuan untuk
meningkatkan upaya
promotif, prefentif,
kuratif, dan
rehabilitative,
mengurangi frekuensi
hospitalisasi,
meningkatkan efisiensi
waktu, biaya, tenaga, dan
pikiran
5
 Manfaat home care
1. Pelayanan akan 4. Kebutuhan pasien
lebih sempurna, akan dapat terpenuhi
holistik dan sehingga pasien akan
komprenhensif. lebih nyaman dan
2. Pelayanan lebih puas dengan asuhan
professional keperawatan yang
professional
3. Pelayanan (Tribowo, 2012)
keperawatan
mandiri bisa
diaplikasikan
dengan di bawah
naungan legal dan
etik- keperawatan
6
 Lingkup pelayanan home care
1. Pelayanan 4. Pelayanan
medik dan informasi dan
asuhan 5. Pendidikan,
keperawatan pelatihan, dan
2. Pelayanan penyuluhan
sosial dan kesehatan 6.
upaya Hygiene dan
menciptakan sanitasi perorangan
lingkungan serta lingkungan 7.
yang terapeutik Pelayanan
3. Pelayanan perbaikan untuk
rehabilitasi dan kegiatan social
terapi fisik (Ode, 2012)
rujukan 7
Lingkup praktek keperawatan di rumah (home
care)
Lingkup praktik keperawatan mandiri meliputi
asuhan keperawatan perinatal, asuhan
keperawatan neonatal, asuhan keperawatan
anak, asuhan keperawatan dewasa, asuhan
keperawatan maternitas, asuhan keperawatan
jiwa dan asuhan keperawatan gerontik
dilaksanakan sesuai dengan lingkup wewenang
dan tanggung jawab.

8
 Lanjuuut..
1. Keperawatan yang dapat dilakukan dengan: 1. Melakukan
keperawatan langsung (direct care) yang meliputi
pengkajian bio, psiko, sosio, spiritual dengan
pemeriksaan fisik
2. Mendokumentasikan setiap tindakan
3. Melakukan kooordinasi dengan tim yang lain jika praktik
dilakukan secara berkelompok
4. Sebagai pembela/pendukung (advokat) klien
5. Menentukan frekuensi dan lamanya perawatan kesehatan
di rumah

9
 Mekanisme pelayanan home care
Mekanisme yang harus dilakukan adalah sebagai berikut
:
1. Pasien rawat inap/jalan harus mendapat persetujuan
dokter untuk home care
2. Jika layak maka dilakukan pengkajian oleh
koordinator kasus home care bersangkutan
3. Selanjutnya akan diberi pelayanan sesuai dengan
hasil pengkajian
4. Dilakukan monitorin dan evaluasi secara periodik

10
 Persyaratan klien yang menerima pelayanan
perawatan di rumah adalah :
1. Memiliki keluarga atau wali di rumah
2. Bersedia menandatangani inform consent
3. Bersedia melakukan perjanjian kerja

11
 Pemberi pelayanan home care
1. Perawat
2. Dokter
3. Phisycal therapist
4. Speech pathologist
5. Social wolker (pekerja social)
6. Homemaker/home health aide

12
 Skill dasar yang harus dikuasai perawat
Home Care, SK Dirjen YAN MED NO HK.
00.06.5.1.311 menyebutkan ada 23 tindakan
keperawatan mandiri yang bisa dilakukan oleh perawat
home care antara lain
1. Vital sign
2. Memasang nasogastric tube

13
 Skill dasar yang harus dikuasai perawat
Home Care, SK 3. Memasang selang 9. Penyuntikan (IM,
Dirjen YAN MED susu besar IV, IC, SC)
NO HK. 4. Memasang kateter 10. Pemasangan
00.06.5.1.311 infuse maupun obat
menyebutkan ada 23 5. Penggantian tube
tindakan pernafasan 11. Pengambilan
keperawatan mandiri 6. Merawat luka preparat .
yang bisa dilakukan dekubitus 12. Pemberian
oleh perawat home 7. Suction huknah 13.
care antara lain Kebersihan diri 14.
8. Memasang Latihan dalam rangka
1. Vital sign peralatan 02 rehabilitasi medis
2. Memasang .
nasogastric
tube 14
15. Pendidikan kesehatan
16. Konseling kasus terminal
17. Pengambilan sampel darah
18. ROM
19. Memberian diet pasien
20. Perawatan luka
21. Kegawat daruratan
22. Pemeriksaan KGD, Kolestrol, Asam urat
23. EKG

15
 Thanks!
Any questions?
Find me at @username & user@mail.me

16