Anda di halaman 1dari 12

ANATOMI-FISIOLOGI

SEL SARAF DAN PENUNJANG


• GLIA
* Sel non neuron
* Penunjang struktur dan pembatas antara dan
sekeliling sel-sel saraf
* Menunjang aktivitas metabolik neuronal
* Mengatur konsentrasi ionik dari cairan
ekstraseluler SSP
* 10 kali jumlah neuron
* ½ dari volume SSP
* Terdiri dari 3 tipe sel dasar : - ASTROSIT
- OLIGODENDROSIT,
- MIKROGLIA
• Astrosit:
- Sel glia yang paling banyak ditemui
- Berasal dari ektoderm
- Astrosit protoplasmik berada di substansia
grisea
- Astrosit fibrosit berada di substansia alba
- Bentuknya kecil, mengisi ruang antara neuron
dan prosesusnya
- Beberapa prosesus astrosit memiliki kaki yang berakhir di sekitar
kapiler atau membentuk kapsul glial di sekeliling sel neuron dan
prosesusnya
- membentuk BLOOD BRAIN BARRIER (BBB)
- bertindak sebagai fagosit
• Oligodendrosit
- Lebih kecil dari astrosit
- berasal dari neuroektoderm
- berasal dari selubung mielindi sekitar akson
SSP
- 1 oligodendrosit dapat bermielinisasi pada
sekitar 40 akson sekitarnya
• Mikroglia
- Makrofag pada otak, berasal dari monosit pada
sumsum tulang (mesoderm) dan bermigrasi ke
SSP melalui aliran darah
- Menembus BBB /sawar darah otak
- 10% dari seluruh sel glia
- Berfungsi sebagai fagosit yang berespons terhadap
kematian sel normal maupun karena cedera
- Mensekresi interleukin-1, prostaglandin dan leukotrien
• NEURON
- Unit struktural dan fungsional dari sistem saraf
- Ada 2 macam prosesus seluler perpanjangan
dari soma (cell body) yaitu: - dendrit
- akson
- Ada 3 jenis neuron: - unipolar
- bipolar
- multipolar
mielin
• Dendrit
- perpanjangan dari prosesus neuron
- 1 neuron terdapat beberapa dendrit
- tidak bermielinisasi
• Akson
- bersinaps dengan neuron lain
- Berasal dari soma di daerah AXON HILLOCK
- Tidak menerima sinaps, kecuali pada segmen awal dan
pada ujung (terminal)
- dapat bermielinisasi atau tak bermielinisasi
• SINAPS
- Hubungan fungsional antara dua neuron
- Transmisi sinaps melalui neurotransmiter yang
dilepaskan oleh ujung akson presinaps saat
terjadi aksi potensial.
- Neurotransmiter berdifusi melalui celah sinaps
ke membran sel postsinaps.
• SELUBUNG MIELIN
- Terbentuk dari selubung konsentrik membran
sel oleh oligodendrosit (SSP) atau sel Schwann
(PNS)
- Bagian yang tak bermielinisasi dari akson di
antara tiap internodus disebut NODE of
RANVIER
- Fungsi:
meningkatkan kecepatan hantaran saraf akson
SINAPS:
Hubungan satu sel saraf (neuron) dengan sel saraf lainnya.

Initial segmen

Akson

Soma
Dendrit Terminal button

PRASINAPS

PASCASINAPS
UJUNG AKHIR (TERMINAL BUTTON) SEL
SARAF (NEURON)
• ER: endoplasmic reticulum
• M: mitochondria
• V: vesicle
Sistem Saraf Pusat
Otak & Med. Spinalis

Bagian Bagian
Aferen Sistem Saraf Tepi Eferen

Saraf Motorik Saraf Motorik


Somatik Otonom

Parasimpatis Simpatis

Otot Otot Polos


Somatik Viseral Rangka Otot Jantung
Kelenjar
Organ RESEPTOR
Organ EFEKTOR
Prasinaps melepaskan Neurotransmiter

Perubahan permiabilitas membran Pascasinaps

Permiabilitas Pascasinaps meningkat Permiabilitas Pascasinaps menurun

DEPOLARISASI HIPERPOLARISASI
Excitatory Postsynaptic Potential Inhibitory Postsynaptic Potential

POTENSIAL AKSI

Anda mungkin juga menyukai