Anda di halaman 1dari 9

RHEUMATOID

NAMA:
1. Naufal Fery D. H
2. Afrizal Bintang R.
3. Dea Yesica K.
4. Eryka F.
5. Maila Cristanti
6. Nuraini Lutfiah
7. Sherly Chintya N.
8. Talita Fajarningrum
9. Kurnia Triaji
DEFINISI
Rheumatoid Arthritis adalah penyakit autoimun
sistemik kronis yang timbul lebih sering terjadi pada
wanita daripada laki-laki, terutama pada lansia.
ANATOMI
ETIOLOGI
1. Faktor intrinsik
- usia
- jenis kelamin
- keturunan
- psikologis
2. Faktor ekstrinsik
- infeksi
- cuaca
PATOFISIOLOGI
Proses peradangan karena proses autoimun pada RA,
ditunjukkan dari pemeriksaan laboratorium dengan
adanya faktor rheumatoid. Jadi terdapat pembentukan
antibodi terhadap dirinya sendiri, akibat paparan
antigen luar, kemungkinan virus atau bakteri.
Peradangan (inflamasi) pada RA terjadi secara terus –
menerus terutama pada organ sinovium dan menyebar
ke struktur sendi di sekitarnya seperti tulang rawan,
kapsul fibrosa sendi, ligamen dan tendon.
PROBLEMATIKA FISIOTERAPI
1. Body function
- nyeri pada ekstremitas yang mengalami gangguan
- gangguan LGS
- kekuatan otot menurun
2. Body structure
- adanya perubahan pada bentuk sendi
3. Activity and Participation
- adanya keterbatasan dalam melakukan aktivitas sehari-hari
(menulis, membawa barang berat, mandi, toileting dll)
4. Environmental factor
- dukungan keluarga dan lingkungan sekitar untuk kesembuhan
PEMERIKSAAN
1. Nyeri (VAS)
2. Antropometri (midline)
3. Kekuatan otot (MMT)
INTERVENSI
1. Infrared
2. Massage
3. Static contraction
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai