Buyung Luhur Pambudi 1903311021 Lembaga Keuangan “BANK” BANK KONVENSIONAL BANK SYARIAH Pengertian Bank yang dalam mencari keuntungan dan Bank yang dalam mencari keuntungan dan menentukan menentukan harga ke nasabah menggunakan metode harga berdasarkan prinsip bagi hasil, prinsip penyertaan bunga dan biaya-biaya (fee based). modal, prinsip jual beli, prinsip sewa murni, dan prinsip pilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa. Lembaga Pengawas OJK “Otoritas Jasa Keuangan” DPS “Dewan Pengawas Syariah” DSN “Dewan Syariah Nasional” OJK “Otoritas Jasa Keuangan” Produk dan Jasa FUNDING FUNDING Simpanan Giro, Tabungan, dan Deposito Prinsip Wadiah Giro, Tabungan Prinsip Mudharabah Deposito, Tabungan LENDING Kredit Investasi dan Modal Kerja LENDING Prinsip Jual Beli Murabahah, Istishna, dan Salam SERVICES Prinsip Bagi Hasil Mudarabah dan Musyarakah Transfer, Kliring, Inkaso, SDB, Bank Garansi, Bank Notes, Referensi Bank, L/C, Cek Wisata, Setoran Pajak, SERVICES Payroll, dsb. Pelayanan Bank Syariah saat ini sudah mirip seperti bank konvensional namun ada tambahan tambahan sebagi berikut Wakalah, Kafalah, Hiwalah, Rahn, Qardh, dan Sharf Lembaga Keuangan “BANK” BANK KONVENSIONAL BANK SYARIAH Sistem Pada sistem mekanisme operasionalnya bank Pada sistem operasi bank syariah, pemilik dana konvensional lebih mengutamakan pada profit menanamkan uangnya di bank tidak dengan motif oriented. mendapatkan bunga, tapi dalam rangka mendapatkan keuntungan bagi hasil. Tidak ada sistem penyertaan modal namun sistem meminjamkan atau memberikan kredit dengan Dana nasabah tersebut kemudian disalurkan kepada penetapan bunga atau riba. mereka yang membutuhkan (misalnya modal usaha), dengan perjanjian pembagian keuntungan sesuai kesepakatan. Laporan Neraca Neraca Laba/Rugi Laba/Rugi Rekening Administratif Arus Kas Perubahan Pemilik dan Laporan ditahan Investasi Terbatas Penggunaan Zakat dan Dana Sumbangan Sumber Dana Qard Lembaga Keuangan “BANK” BANK KONVENSIONAL BANK SYARIAH Motif Pengguna 1. Sumber 1. Daya pikir manusia 1. Al’quran 2. Motif 2. RasionalMaterialisme 2. Ibadah 3. Paradigma 3. Pasar 3. Syariah 4. Pondasi dasar 4. Manusia Ekonomi 4. Muslim 5. Landasan filosofi 5. Individualisme 5. Falah Utilitarian 6. Harta 6. Asset 6. Pokok Kehidupan 7. Investasi 7. Bunga 7. Bagi hasil 8. Distribusi Kekayaan 8. Pajak dan Tunjangan 8. Zakat, infaq, shadaqah, hibah, hadiah, wakaf, dan 9. Produksi-Konsumsi 9. Ego dan Rasional warisan 10. Mekanisme Pasar 10. Bebas 9. Mashlahah, Kebutuhan, Kewajiban 11. Pengawas Pasar 11. Hanya tergantung situasi 10. Bebas dan dalam pengawasan DPS 12. Fungsi Negara 12. Penentu kebijakan melalui departemen 11. Dewan Syariah Nasional 13. Bangunan Ekonomi 13. Dikotomi Sektor Ekonomi Riil dan Moneter 12. Penjamin kebutuhan minimal dan pendidikan 13. Bercorak perekonomian riil
Proses Manajemen Resiko
1. Identifikasi 1. General Bangking Risk 1. General Banking, Syariah Specific Risk 2. Penilaian 2. Penilaian Resiko 2. Penilaian Resiko 3. Antisipasi 3. Antisipasi Resiko 3. General Banking Response, Syariah Specific, Response 4. Monitoring 4. Monitoring Resiko 4. General Banking Activities, Syariah Specific Activities Mekanisme Operasional Syariah Pembayaran Bagi Hasil Menerima Pendapatan Sesuai Pendapatan/Hasil yang diterima Bagi Hasil/Margin
Shahibul Maal Shahibul maal Mudharib Mudharib
Penghimpun dana Penyalur Dana
Deposan Nasabah Debitur
Bank
Membayar Bunga Deposito Tetap Menerima Bunga Kredit Tetap
Tidak ada pendapatan pengaruh pendapatan yang diterima