ESTER
NAMA KELOMPOK :
ASMARANI
ARINDY SELARIA
CLAUDY
MERI ARMILA
SELVI WIDIWATI
ESTER
Ester merupakan salah satu gugus fungsi dari
golongan senyawa karbon. Ester adalah senyawa
dengan gugus fungsi – COO – dengan struktur R –
COO – R’ (dimana R menyatakan suatu rantai karbon
atau atom H, sedangkan R’ merupakan rantai karbon).
Ester merupakan senyawa turunan dari alkana silat
yaitu alkanoat. Ester mempunyai rumus umum
molekul Cn H2n O2. Gugus –OH dari gugus karbosilat
diganti oleh gugus –OR’. Dalam ester, R dan R’ dapat
sama atau berbeda.
Rumus Struktur Ester
PERATURAN DALAM TATA NAMA IUPAC
Gugus –COOR dalam ester terpisah dalam penamaannya, yaitu
dibagi atas –COO dan –R
Gugus –COO adalah gugus alkanoat, sedangkan gugus –R adalah
gugus alkil
Gugus –R selalu berada dekat oksigen pada –COO
Gugus sebelah –COO(tidak –OR alkil) adalah rantai cabang dan
atom C pada –COO
Penamaanny adalah alkil+ alkanoat. Jadi gugus alkil dulu baru
disebutkan gugus alkanoat
Semua gugus –COOR masuk kdalam rantai utama
dalalm penamaan IUPAC ester, jika ada cabang,-COO selalu
mendapatkan nomor 1 dan masuk dalam rantai utama
Sifat- sifat ester
Ester merupakan kelompok senyawa organik yang
memiliki aroma yang wangi seperti bunga dan buah
sehingga banyak di gunakan sebagai pengharum
(essence), sarirasa dalam industry makanan dan
minuman. Ester yang digunakan biasanya yang berwujud
cair pada suhu kamar.
Mudah terbakar dan mudah bercampur dengan air serta
alcohol memiliki titik didih yang cukup tinggi di
bandingkan dengan asam alkana. Hal ini di sebabkan
karena molekul alkohol mengandung gugus-gugus –OH
yang lebih rendah dari pada gugus-gugus –OH yang polar.
Sifat Fisika Ester
Titik didih ester sama dengan titik didih
aldehid/keton yang berat molekul nya sebanding
Ester dapat larut dalam pelarut organik
Ester dengan 3-5 atom karbon dapat larut dalam air.
Ester yang mudah menguap memiliki bau yang sedap
Sifat Kimia Ester
Hidrolisis ester akan menghasilkan asam karboksilat
dan alkohol
Transesterifikasi ester dapat melakukan reaksi
transesterifikasi dengan alkohol sehingga
menghasilkan ester yang berbeda