Bahasa Indonesia Keilmuan

- Merupakan ragam BI yang bersifat khusus

- Merupakan ragam BI yang digunakan dalam
bidang keilmuan, yakni bidang yang mengkaji
ilmu pengetahuan
- Digunakan dalam karya ilmiah yang
merupakan produk penelitian ilmiah
berdasarkan pola pikir ilmiah
 Kedudukan dan Fungsi BIK
1. Kedudukan BIK: sebagai bahasa resmi dalam
komunikasi keilmuan yang bersituasi resmi
(komunikasi ilmiah dalam situasi resmi, misalnya
dalam forum atau pertemuan resmi kedinasan)
2. Fungsi BIK:
a. alat pengekspresian ide-ide keilmuan
b. alat komunikasi keilmuan
c. simbol atau lambang komunitas keilmuan
d. alat untuk mengadakan integrasi dan adaptasi
sosial dalam komunitas keilmuan
 Karakteristik BIK
1. Karakteristik Umum
1.1 Objektif (hindari frasa yang bersifat subjektif, seperti saya rasa,
saya duga, sekiranya, alangkah, dll)

1.2 Ringkas dan padat (hindari unsur bahasa yang mubazir dan hindari
kosakata bermakna konotatif)
contoh: Berdasarkan uraian tersebut di atas itu….

1.3 Jelas dan lugas (tidak berbelit-belit)

contoh: Para pendidik yang kadangkala atau bahkan
sering kena getahnya oleh sebagian anak-anak
mempunyai tugas yang tidak ringan
Para pendidik yang sering terkena getah akibat ulah
sebagian anak-anak mempunyai tugas yang tidak ringan
1.4 Cendekia (mampu mengungkapkan hasil berpikir
secara logis dan tepat)
contoh: Terjadinya pergeseran nilai-nilai budaya
bangsa karena pengaruh budaya barat
yang masuk ke Indonesia

Terjadinya pergeseran nilai-nilai

budaya bangsa disebabkan oleh pengaruh
budaya barat yang masuk ke Indonesia
1.5 Formal (menggunakan unsur bahasa yang bersifat & berciri formal)
contoh: Kata Berciri Formal Kata Berciri Informal
analisis analisa
sintesis sintesa
deskripsi diskripsi
aktivitas aktifitas
jadwal jadual
kuantitas kwantitas
terampil trampil
berkata bilang
sudah udah
daripada ketimbang
bagi buat
1.6 Taat asas (sesuai dengan kaidah BIK)
2.Karakteristik Khusus: mengacu pada sistem
BI: kebakuan bentukan kata dan kalimat;
kecermatan penggunaan kosakata dan istilah;
ketepatan penggunaan ejaan; kekonsistenan
dalam penggunaan nama; dan keefektifan
pengembangan paragraf