KAJIAN

PUSTAKA
ARISHO DEWI NURROSYID
H02217003
Kajian literature / pustaka itu merupakan suatu
analisis dan sisntesis informasi, yang
memusatkan perhatian pada temuan-temuan
dan bukan kutipan bibliografi yang sederhana,
meringkas substansi literature dan mengambil
kesimpulan dari suatu isi literatur tersebut.

- Randolf
FUNGSI KAJIAN
PUSTAKA
01. 02. 03.
Kesuma (2007: 36), seorang Untuk memastikan Apakah masalah yang Mengungkapkan kekhasan /
ahli metodologi penelitian pernahnya masalah yang diteliti dikaji secara perbedaan masalah yang
menyebutkan bahwa terdapat lagi diteliti dilakukan oleh komprehensif, lengkap dan akan diteliti.
peneliti lain. hasilnya memuaskan ata
tiga fungsi dari kajian tidak.
Pustaka.
TUJUAN KAJIAN
PUSTAKA

Membatasi masalah penelitian (delimiting Memperoleh pemahaman metologis

the research problem). 01 04 (gaining methodological insight).

Menemukan arah baru penemuan (seeking Mengidentifakasi rekomendasi untuk

new lins of inquiry). 02 05 penelitian lanjutan (identifying
recommendations for furher research).

Menghindari pendekatan yang kurang Mencari dukungan dari teori utama

berhasil (avoiding fritless approaches). 03 06 (seeking support for grounded theory).
KERANGKA KONSEPTUAL
Mengidentifikasi teori-teori Mengulas penelitian lain
ilmiah yang akan yang relevan
Kerangka konsep juga disebut dengan kerangka teoritis dipergunakan dalam analisis
(theoretical framework).
Kerangka teoritis merupakan kumpulan premis ilmiah dari
teori yang relevan, representative dan mutakhir yang dipilih
secara selektif untuk membangun kerangka pemikiran.
Kerangka teoritis (theoritical framework) berisi tentang
grand theory ataupun kupulan teori-teori serta hasil Menyusun kerangka berpikir Perumusan hipotesis.
dalam pemecahan
penelitian secara teoritis. Pada kerangka teoritis terdiri atas
penelitian dan pengajuan
identifikasi teori yang dipergunakan sebagai dasar pijakan hipotesis dengan
mempergunakan proposisi
untuk membuat narasi kerangka pemikiran.
sebagaimana yang
dihasilkan butir (1) dan (2)
dengan menyatakan secara
tersurat tentang asumsi dan
prinsip yang dipergunakan
 SUMBER KAJIAN PUSTAKA

Sumber Primer Sumber Sekunder Sumber Tersier

Sumber primer adalah deskripsi Sumber sekunder adalah setiap Sumber tersier bisa digunakan
langsung dari suatu kejadian oleh publikasi yang ditulis oleh sebagai informasi awal dan untuk
seseorang yang benar-benar pengarang yang bukan merupakan penelusuran lebih lanjut. Contohnya
mengamati / menyaksikan peristiwa- hasil pengamatan langsung dari indeks, abstrak dan bibliografi
peristiwa tersebut. Sumber primer peristiwa-peristiwa yang dilukiskan. (sejenis daftar pustaka).
berasal dari karangan asli yang ditulis Menurut Ibnu contohnya yaitu
oleh orang yang mengalami, mengamati ensiklopedia, textbook, kamus dan
/ mengerjakan sendiri. Contohnya buku buku pegangan. Sedangkan
harian, tesis/ disertasi, laporan menurut Howard dan Sharp yang
penelitian, publikasi dari pemerintah dan merupakan sumber sekunder yaitu
hasil wawancara buku teks, review dari jurnal dan
indeks publikasi.
 STRATEGI

1 2 3 4

Formulasi
permasalahan Mencari literatur Evaluasi data
Dalam formulasi ini Dalam mencari literatur Melihat dari literatur yang Menganalisis dan
penulis akan memilih topik harus relevan denga ada, apa saja yang menginterpretasikan
yang sesuai dan menarik. penelitian. Sehingga menjadi kontribusi tentang mendiskusikan dan
Selain itu, permasalahan membantu kita untuk topik yang dibahas. meringkas literatur yang
yang diangkat harus mendapatkan gambaran Penulis harus mencari sudah ada
ditulis dengan lengkap (overview) dari suatu topik dan menemukan sumber
dan tepat dan akurat. penelitian. Sumber- data yang sesuai dengan
sumber penelitian tersebut kebutuhan penelitian.
akan sangat membantu Data bisa berupa data
bila didukung dengan kualitatif maupun
pengetahuan tentang kombinasi dari keduanya.
topik yang akan dikaji.
 Penelitian dimulai dengan penelusuran pustaka yang berhubungan dengan
subyek penelitian tersebut. Penelusuran pustaka merupakan langkah
pertama untuk mengumpulkan informasi yang relevan untuk penelitian.
Penelusuran pustaka dapat menghindarkan duplikasi pelaksanaan
penelitian. Dengan penelusuran pustaka dapat diketahui penelitian yang
pernah dilakukan dan dimana hal itu dilakukan.

PENELUSURAN
Bagi seorang peneliti membaca hasil penelitian orang lain, selain mutlak
harus dilakukan untuk membantu mengorientasikan dirinya, juga akan
memberikan berbagai keuntungan. Karena hal itu akan memberi informasi

KAJIAN PUSTAKA tentang kegiatan yang pernah dikerjakan orang dan menunjukkan batas
perkembangan yang dicapai ilmu. Kepustakaan akan memberikan daerah
yang belum diketahui ilmu.

Pada penelusuran kepustakaan peneliti melakukan uji awal, atas gagasan-

gagasan awalnya, atas formulasi awalnya untuk menyelesaikan masalah
penelitian. Pada saat ini, (hampir) tidak mungkin ada salah satu masalah
dalam cabang ilmu tertentu yang belum pemah diteliti sama sekali. Selalu
akan dijumpai, penelitian-penelitian terdahulu yang sejalan/sejenis/dekat
dengan penelitian yang sedang dilakukan. Oleh karena itu peneliti harus
sangat hati-hati menempatkan penelitiannya pada ‘jalur’ yang tepat sehingga
tidak terjadi duplikasi.
 Thanks !
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur
adipiscing elit. Etiam aliquet eu mi quis lacinia