Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 9 DESA SIAGA

DI susun oleh :
1.Fourtiya Mayu Sari
2.Rovina Hadamean .M
3.Sri Wahyuni
SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT
DARURAT TERPADU (SPGDT)

A.Pengertian SPGDT
SPGDT adalah sebuah sistem penanggulangan pasien
gawat darurat yang terdiri dari unsur, pelayanan pra
Rumah Sakit, pelayanan di Rumah Sakit dan antar Rumah
Sakit. Pelayanan berpedoman pada respon cepat yang
menekankan time saving is life and limb saving, yang
melibatkan pelayanan oleh masyarakat awam umum dan
khusus, petugas medis, pelayanan ambulans gawat darurat
dan sistem komunikasi.
2.Safe Community
Safe Community adalah keadaan aman dan sehat
dalam seluruh siklus kehidupan sejak dalam kandungan
sampai dengan lanjut usia . Perlindungan keadaan aman
dan sehatbagi segenap bangsa adalah sesuai dengan apa
yang termasuk dalam pembukaan UUD1945 . Safe
community adalah nilai hakiki kemanusiaan yang untuk
mencapainya peran masyarakat ( dari , untuk dan oleh
masyarakat ) merupakan unsur utama didukungpemerintah
dan seluruh unsur terkait .
3.Komponen SPGDT
a.pelayanan pra rumah sakit
b.Komponen penunjang: komunikasi dantransportasi.
Komponen Komunikasi : mulai dari komunikasi yang
paling sederhana/tradisional sampai modern yang dimiliki
dan dapat diopersionalkan oleh masyarakat setempat.
Komponen Transportasi : seperti ojek, mobil angkutan umum
atau pribadi, Jika tersedia menggunakan Ambulans.
Komponen ini sangat diperlukan sebagai sarana penunjang
untuk mendukung penyebaran informasi, sistem
kewaspadaan dini dan rujukan pasien.
c.Komponen sumber daya manusia: petugas kesehatan
(dokter,perawat/ paramedis dari Puskesmas) dan Kader
Kesehatan (Petugas Polkesdes /awam umum).
JENIS SDM JENIS PELATIHAN
KEGAWAT DARURATAN
MEDIK

 Dokter Umum (Puskesmas) GELS Dokter Umum ATLS, ACLS, APLS,


  dll sesuai kebutuhan (optional).
 
PPGD
 
 Perawat (Puskesmas) Perawat
 
  PPGD
 Paramedik Ambulans
Paramdi
 
  PPGD
 Petugas Polkesdes (Kader
Kesehatan). Awam
 
  Khusus
 Masyarakat Umum:  
Seperti sopir
angkot,tukang Ojek dll.
d.Komponen sektor-sektor terkait : yaitu seluruh stake holder
(Individu dan lembaga) yang mendukung terselenggaranya desa
siaga, misalnya : Pemda, LSM, tokoh masyarakat, organisasi
profesi, dunia usaha dll.
4.Kompetensi Petugas di Poskesdes
Kader Kesehatan yang bertugas di polkesdes,dalam mendukung
Safe Community dan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat
Terpadu harus dapat melakukan:
a.Pertolongan awal (Bantuan Hidup Dasar)
1).Hindari dari bahaya baru lainnya.
2).Cegah kematian dan kecatatan
Airway-breathing-circulation control dan bebat bidai.
b.Mengaktifkan sistem pertolongan (call for help)
c.Bila perlu,melakukan evakuasi dan transportasi dengan benar
d.Mengaktifkan sistem peringatan dini akan adanya ancaman
kegawatdaruratan dan bencana.
5.Pencatatan dan Pelaporan
Pencatatan dilakukan oleh kader segera setelah kegiatan
penanggulangan gawat darurat dilakukan. Pencatatan
dilakukan dengan menggunakan format yang ada,antara lain:
a. Nama korban :
b. Umur / Jenis Kelamin :
c. Tempat dan waktu kejadian :
d. Penolong :
e. Tindakan yang dilakukan :
f. Tempat rujukan selanjutnya :
Laporan tersebut disampaikan pelaksana Polkesdes kepada
Puskesmas
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai