Anda di halaman 1dari 7

STRUKTUR ORGANISASI DAN

PENGANGGARAN BIAYA
Pengertian struktur organisasi
 Struktur organisasi merupakan kerangka
hubungan antar satuan organisasi yang di
dalamnya terdapat pejabat, tugas dan
wewenang yang masing-masing mempunyai
peran tertentu dalam kesatuan yang utuh
(Slamet Sugiri, 2004).
1. PENTINGNYA STRUKTUR ORGANISASI DALAM PENGANGGARAN BIAYA

a. Pembagian tugas operasional pemasaran, produksi, keuangan


dan administrasi ke dalam berbagai jabatan yang dibentuk oleh
perusahaan itu.
b. Pembagian wewenang dan tanggung jawab masing – masing
pejabat sesuai hirarki-nya.
c. Hubungan komando dan koordinasi antara berbagai jabatan
yang ada pada organisasi itu.

Organisasi dengan demikian akan memberikan kita gambaran


tentang siapa yang bertanggung jawab atas apa. Dengan
demikian pembagian wewenang dan tanggung jawab organisasi
sekaligus juga mencerminkan pembagian dan wewenang
penganggaran. Oleh karena itu,untuk dapat merancang sistem
anggaran yang tepat untuk suatu organisasi, kita harus
mempelajari secara cermat struktur organisasinya terlebih
dahulu.
2. PENGANGGARAN BIAYA DAN PEMANFAATAN
BIAYA
a. Penganggaran biaya menunjukkan pada kita proses tentang
bagaimana menentukan siapa yang harus bertanggung jawab
atas jenis biaya tertentu.
b. Proses ini mengharuskan kita untuk menginventarisasikan
terlebih dahulu semua bagian yang ada dalam perusahaan itu
untuk dapat ditunjuk sebagai pusat anggaran.
c. Semua item biaya yang ada dalam perusahaan pada akhinya
harus dibagi habis dan ditentukan penanggung jawabnya.
Penanggung jawab biaya dalam hal ini belum tentu bisa
menjadi pihak yang memperoleh manfaat akhir dari
dikeluarkannya biaya yang bersangkutan.
d. Penganggaran Biaya lebih dititikberatkan pada penanggung
jawab dikeluarkannya suatu biaya,
e. Pemanfaatan Biaya merupakan proses akuntansi untuk
membebankan biaya dari suatu pusat biaya kepada produk
akhir ataupun dari satu pusat biaya ke pusat biaya lain yang
telah memanfaatkan jasa yang dihasilkan pusat biaya
pertama.
Aspek Penting Struktur Organisasi dalam
Penganggaran
1)  Membagi perusahaan menjadi unit kerja yang dapat dikelola
(contoh divisi atau bagian).
2)  Menugaskan atau mendelegasikan tanggung jawab
manajemen.
3)  Mendefinisikan arah dari keputusan-keputusan.
Pembagian Wewenang dan Tanggung Jawab
 Direktur utama dan direktur-direktur lainnya
bertanggung jawab terhadap pencapaian laba (profit).
 Wewenang untuk menentukan harga jual dan
mengeluarkan biaya (cost) sehubungan dengan
penjualan barang jadi didelegasikan kepada Direktur
pemasaran, kemudian disampaikan kepada Manajer
Pemasaran Wilayah.
Cara menghitung keuntungan dari segi penganggaran biaya
memerlukan perhatian khusus, karena beberapa hal yaitu :
1. Satu item biaya. Misalnya bahan baku atau material dapat
terjadi di berbagai pusat anggaran. Sedangkan dalam
pelaporan akuntansinya hanya dikenal satu item biaya saja
yaitu bahan baku atau material, yang semuanya masuk ke
dalam perhitungan harga pokok produksi.
2. Penanggung jawab biaya, yang bertanggung jawab atas
berbagai item biaya. Sedangkan berbagai item biaya nanti di
laporan akuntansinya mungkin akan masuk ke dalam
berbagai kelompok biaya atau pusat biaya, sesuai dengan
fungsi untuk apa biaya itu dikeluarkan
Oleh karena itulah kita perlu membedakan antara
penganggaran biaya dengan pemanfaatan biaya.

Anda mungkin juga menyukai