HAL-HAL PENTING

TTG IMPLANT

P2KS PROPINSI SUMATERA

UTARA
1
 TUJUAN SESI
Pada akhir sesi peserta akan dapat
mengetahui mengenai implant terutama
implant 2 kapsul

2
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS,
PASPAD :
 Mengetahui / mengenai profil implant
 Mengetahui sifat farmakodinamik
 Mengetahui cara kerja implant sebagai
kontrasepsi
 Mengetahui efektivitas implant
 Mengetahui cara pemakaian implant
 Mengetahui keuntungan / keterbatasan implant
3
 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS,
PASPAD :
 Mengetahi siapa yang sesuai menggunakan implant
 Mengetahui siapa tidak boleh menggunakan implant,
kondisi yang memerlukan kehati-hatian, kondisi yg
aman menggunakan implant
 Mengetahui saat pemasangan implant
 Mengetahui seleksi klien implant
 Mengetahui informasi dan instruksi pd klien implant

4
 PROFIL
ALAT KONTRASEPSI SUBDERMAL.
 Efektif 5 tahun untuk norplant, 3 tahun untuk
jadena, indoplant atau implanon.
 Nyaman.
 Dapat dipakai oleh semua ibu dalam usia
reproduksi.
 Pemasangan dan pencabutan perlu pelatihan

5
 PROFIL
! Kesuburan segera kembali setelah implant
dicabut
! Efek samping utama berupa perdarahan
tidak teratur, perdarahan bercak dan
amenorea.
! Aman dipakai pada masa laktasi.

6
 JENIS :
1. NORPLANT :
 Terdiri dari 6 batang silastik lembut
berongga.
 Panjang 3,4 cm dan berdiameter 2,4mm
 Isi : 36mg levonorgestrel
 Masa kerja : 5 tahun

7
2. IMPLANON :
- Terdiri dari 1 batang putih lentur.
- Panjang 40mm dan berdiameter
2mm
- Isi : 68mg 3-keto-desogestrel
- Masa kerja : 3 tahun.

8
3. JADENA DAN INDOPLANT (IMPLANT 2
KAPSUL / BATANG) :
- Terdiri dari 2 batang
- Isi : 75 mg levonorgestrel
- Lama kerja : 3 tahun.

9
 IMPLANT: INTERAKSI
DENGAN OBAT LAINNYA
Sebagian besar interaksi yang berkaitan dengan
metabolisma levonorgestrel:
 Rifampin (tuberkulosis)
 Anti-epilepsi (sawan):
 Barbiturat, fenitoin, karbamzepin (tapi
bukan asam valproik)
 Griseofulfin (Pemakaian lama)

10
 IMPLANTS: CARA KERJANYA
Menghalang ovulasi

Mengurangi pergerakan tuba

Mengubah endometrium
Menebalkan mukus serviks

11
 EFEKTIVITAS
Sangat efektif (0,2 – 1,1 kehamilan per 100
perempuan pada tahun pertama).

12
Hasil laporan dari hampir seluruh negara
berdasarkan Index Pearl :
Jumlah kelahiran x 1.200
Jumlah keseluruhan dari bulan pemakaian
0,2 – 0,9 untuk 2 tahun pertama
0,5 – 1,1 untuk tahun ketiga
(kegagalan terendah sesudah vasektomi /
tubektomi).
13
EFEK KONTRASEPSI
 24 jam pasca insersi
 Kadar levonorgestrel sudah mencapai
kadar dengan efek kontrasepsi

14
 EFEKTIFITAS
! Salah satu cara KB yang efektif
! Kegagalan ( terjadi kehamilan ) . 0,2- 1,1 per 100
akseptor
! Efektifitas berkurang
$ Pada akseptor yang dapat pengobatan dengan
– Obat anti epilepsi : tegretol
– Obat anti tbc : rifampicin
– Obat anti jamur : griseovulvin
– Berat badan lebih dari 70 kg
15
PULIHNYA KESUBURAN
! KB susuk tidak bersifat permanen
! Kesuburan akan pulih setelah kapsul implan
dicabut
$ 1 bulan : 20 % hamil
$ 3 bulan : lebih 50 %
$ 12 bulan : 86 %
$ 24 bulan : 93 %

16
 CARA PEMAKAIAN
! Kapsul implant disipkan / disusukan dibawah
kulit
$ Bagian dalam lengan atas kiri
– Dengan alat khusus
$ Setelah disisipkan
– Melalui pori-pori
– Zat aktif akan lepas kedalam darah
secara terus menerus selama kapsul
terpasang
17
 IMPLANTS
dua kapsul tipis,
flesibel berisi
levonorgestrel (LNG)
yang di sisipkan
dibawah kulit lengan
atas seorang wanita.

18
 IMPLANTS:
KEUNTUNGAN KONTRASEPSI IMPLANT
 Sangat efektif (0,2–1,1 kehamilan per 100 wanita dalam
tahun pertama pemakaian)
 Cepat bertindak bekerja secara efektif (< 24 jam)
 Metode jangka panjang (perlindungan sehingga 3
tahun)
 Pemeriksaan panggul tidak diperlukan sebelum
pemakaian
 Tidak mengganggu koitus
 Tidak berpengaruh pada ASI
19
 Implant: Keuntungan
kontrasepsi (lanjutan)
• Segera kembali subur setelah dilepaskan
• Sedikit efek samping
• Klien hanya kembali apabila ada masalah
• Tidak perlu tambahan perawatan untuk klien
• Dapat dilakukan oleh petugas terlatih yang bukan
dokter (bidan atau perawat)
• Tidak mengandung estrogen
20
 Implant: Keuntungan
Nonkontrasepsi
• Dapat mengurangi kram menstruasi
• Dapat mengurangi perdarahan menstruasi
• Dapat memperbaiki anemia
• Melindungi terjadinya kanker endometrium
• Mengurangi penyakit buah dada bening
• Melindungi dari beberapa penyebab penyakit radang
panggul
• Menurunkan angka kejadian endometriosis
21
 Implant:
Keterbatasan
• Mengubah pola pengeluaran darah haid (tidak
teratur/spoting) pada kebanyakan wanita
• Memerlukan petugas terlatih khusus
• Wanita harus kembali pada petugas atau klinik untuk
pemakaian set baru ataupun melepaskannya

22
 Implant: Keterbatasan (lanjutan)

• Wanita tidak dapat menghentikan sendiri (tergantung

petugas)
• Efektifitasnya dapat berkurang apabila bersamaan
menelan beberapa jenis obat seperti untuk epilepsi (fenitoin
dan barbiturat) atau tuberkulosis (rifampin)
• Kos efektifnya tergantung pada lama pemakaian
• Tidak melindungi terjadinya PMS (HBV, HIV/AIDS)
• Membutuhkan tindakan bedah minor untuk insersi dan
pencabutan.
• Terjadinya kehamilan ektopik sedikit lebih tinggi.
23
 KLASIFIKASI KELAIKAN
PENGGUNAAN MENURUT WHO :
 Untuk berbagai metoda kontrasepsi
dengan pertimbangan :
 Resiko kesehatan.
 Keuntungan relative terhadap suatu kondisi
(umur, riwayat reproduksi , kondisi medis
sebelumnya).

24
• Ada 4 kategori :
 Kelas 1 : Adalah suatu kondisi dimana tidak
ada hambatan untuk memakai
kontrasepsi (boleh dipakai tanpa
pengecualian) .
 Kelas 2 : Adalah suatu kondisi dimana
keuntungan dari pemakaian kontrasepsi lebih
besar daripada risiko secara teoritis atau
nyata (kontrasepsi digunakan atas
pertimbangan tertentu)
25
 Kelas 3 : Adalah suatu kondisi dimana
risiko teoritis atau nyata terbukti lebih
besar daripada keuntungan
menggunakan kontrasepsi .
 Kelas 4 : Adalah suatu kondisi dimana
penggunaan kontrasepsi secara jelas dapat
menimbulkan risiko kesehatan yang nyata
(tidak dianjurkan untuk menggunakan
kontrasepsi)

26
 IMPLAN-2 MERUPAKAN METODA KONTRASEPSI YANG
COCOK UNTUK KLIEN YANG :
KONDISI ALASAN
Menyukai metoda jangka panjang Sekali kapsul Implan-2 dipasang,
yang tidak perlu diingatkan setiap klien tidak perlu melakukan apa-
hari atau disiapkan sebelum apa selain datang ke klinik untuk
sanggama (klien yang pelupa atau kontrol dan mengganti kapsulnya
merasa terganggu dengan metode tiga tahun sekali (Population
barier). Council 1990; WHO 2005) .
Tidak ingin tambah anak, tetapi Implan-2 dapat digunakan 3 tahun
saat ini belum mau menggunakan dan dapat dipasang ulang selama
kontrasepsi mantap (MOP/MOW). klien tidak mengalami masalah
kesehatan yang serius (Population
Council 1990; WHO 2005). 27
 KONDISI ALASAN
Sedang menyusukan bayinya Produksi ASI tidak berkurang akibat
yang berusia 6 minggu atau penggunaan progestin (WHO 2005).
lebih dan menginginkan Hormon pada Implan-2 disekresikan
kontrasepsi 1 juga melalui ASI, walaupun tidak ada
. bukti gangguan tumbuh kembang bayi
yang berusia dibawah 6 minggu tetapi
kondisi ini perlu dipertimbangkan.
Merokok Walau sejumlah kecil progestin, tidak
berpengaruh banyak terhadap
ardiovaskuler atau masalah
pembekuan darah, tetapi penggunaan
Implan-2 pada perempuan perokok
(lebih dari 15 batang per hari) dapat
meningkatkan risiko kardiovaskuler
28
Implant Pemakaian pada wanita yang
memberikan ASI
! Dapat meningkatkan kuantitas ASI
! Tidak ada efek sampingan pada:
$ Waktu memberikan ASI
$ Kualitas ASI
$ Pertumbuhan dan perkembangan bayi

29
KONDISI YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN
KONDISI HATI-HATI ALASAN
Hamil (dketahui atau Implan-2 tidak boleh LNG tidak meningkatkan
diduga) dipasang selama kehamilan risiko terjadinya kelainan
dan harus segera dicabut janin, abortus spontan
bila kehamilan dapat dan kematian janin intra
dibuktikan (WHO kelas 4) uterin .
Walaupun terbukti aman
tetapi Implan-2
sebaiknya dicabut untuk
menghindarkan masalah
apabila ternyata ada
kelainan kongenital pada
bayi yang dilahirkan.

30
 KONDISI HATI-HATI ALASAN
Perdarahan Perdarahan atau Pemakaian Implan-2
pervaginam bercak juga menimbulkan
yang tidak darah pervaginam perdarahan irreguler
diketahui dapat sehingga penyakit
penyebabnya diakibatkan oleh serius dapat
(hanya bila kelainan terabaikan apabila
dianggap masalah yang serius dan petugas menganggap
berat) ditangani hal tersebut gejala
secara seksama akibat efek
levonorgestrel .

31
 KONDISI YANG MEMERLUKAN
ASUHAN LANJUTAN
KONDISI TINDAKAKAN ALASAN
Diabetes Mellitus Penderita Diabetes Implan-2 tidak berpengaruh
harus dalam kondisi banyak terhadap
terkontrol apabila metabolisme karbohidrat
ingin menggunakan dan risiko trombosis,
Implan-2 (WHO kelas meskipun
2) Untuk penderita Diabetes
yang insulin dependent tanpa
gangguan vaskuler harus
menggunakan lebih banyak
obat untuk membuatnya
terkontrol
32
 KONDISI TINDAKAN ALASAN
Hipertensi Hipertensi ringan Secara statistik
Ringan (T < 180/105) memerlukan levonorgestrel tidak
pemantauan ketat menyebabkan
apabila ingin terjadinya kenaikan
menggunakan tekanan darah secara
Implan-2 (WHO kelas bermakna (WHO,
1) 2005)
Hipertensi Berat Efek menguntungkan Secara teoritis bahwa
(Dengan atau tanpa Implan-2 lebih Implan-2 dapat
masalah vaskuler, T > banyak daripada menurunkan HDL
180/105) kerugian atau risiko klien
dapat timbul apabila sehingga
klien menjadi hamil meningkatkan risiko
(WHO kelas 2) kardiovaskuler,
neuropati &
retinopati (WHO 33
 KONDISI TINDAKAN ALASAN
Sefalgia (berat, vaskuler Pastikan Implan-2 tidak Sedikit/tidak ada
atau migren berulang) menjadi penyebab atau informasi mengenai
memperberat migren perubahan sefalgia
karena jika demikian terkait dengan
maka kondisi klien akan penggunaan
lebih menjadi buruk Implan-2 (Population
(WHO kelas 2) Council 1990;
WHO 2005). Bila nyeri
kepala/sefalgia menjadi
lebih sering, lebih lama
dan penglihatan kabur
maka Implan-2 harus
dicabut (Deitch 1994)

34
 KONDISI TINDAKAN ALASAN
Depresi Depresi dan penggunaan Depresi mungkin
Implan-2 saling berkaitan dengan
berhubungan tetapi progestin (LNG) dalam
belum jelas sebab implan (Population
akibatnya. Bila memang Council 1990; WHO
timbul depresi setelah 2005)
penggunaan maka
Implan-2 harus dicabut
Terganggu akibat adanya Klien yang terganggu Perubahan pola haid
perubahan pola dengan adanya merupakan alasan
perdarahan haid perubahan pola haid, utama untuk
perlu dipertimbangkan menghentikan
untuk mencoba pil Penggunaan kontrasepsi
progestin selama 3 hormonal (Sivin 1988).
bulan, sebelum Pastikan klien mengerti
menggunakan implan-2 implan-2 dipasang
35
 KONDISI AMAN UNTUK PENGGUNAAN IMPLAN-
2 (KLASIFIKASI WHO KELAS 1) ADALAH:
KONDISI ALASAN
Penyakit kantung empedu (dengan Implan-2 tidak berpengaruh terhadap
atau tanpa timbul atau berkembangnya
gejala) penyakit kantung empedu (WHO
2005)
Riwayat Pre-eklampsia Implan-2 boleh dipakai apabila tak
ada gangguan vaskuler (WHO 2005)
Merokok Penggunaan progestin pada perokok
yang tidak melebih 15 batang per
hati dan tanpa risiko lainnya masih
diperbolehkan (WHO 2005)
Operasi (dengan atau tanpa Tak ada larangan memakai Implan-2,
perawatan di kontrasepsi progestin tak menambah
tempat tidur) risiko pembekuan darah 36
 KONDISI ALASAN
Penyakit tromboembolik (misalnya Estrogen lebih terkait dengan
trombosis di kaki, paru atau mata), trombosis, bukan progestin. Klien
tromboflebitis superfisia dan varises dengan riwayat atau sedang
menderita penyakit tromboembolik
dapat memakai Implan-2 (McCann
dan Potter 1994; WHO 2005)

Penyakit katup jantung (dengan atau Progestin tidak menambah risiko

tanpa gejala) pembekuan darah sehingga klien
dengan hipertensi pulmonal,
gangguan irama jantung (fibrilasi)
atau riwayat Subacute Bacterial
Endocarditis boleh memakai Implan-
2 (McCann dan Potter 1994; WHO
2005)

37
 PENGGUNA IMPLANT DAPAT
TIMBUL KELUHAN-KELUHAN :

1. Nyeri kepala
2. Peningkatan / penurunan berat badan
3. Nyeri payudara

38
 PENGGUNA IMPLANT DAPAT
TIMBUL KELUHAN-KELUHAN :
4. Perasaan mual
5. Pening/pusing kepala
6. Perubahan perasaan (mood) atau
kegelisahan (nervousness)

39
 PENANGANAN EFEK SAMPING ATAU MASALAH
YANG SERING DITEMUKAN
Efek samping / Penanganan
masalah
• Amenorea • Pastikan hamil atau tidak , dan bila tidak
hamil, tidak memerlukan penanganan
khusus, cukup konseling saja.
• Bila klien tetap saja tidak dapat menerima,
angkat implant dan anjurkan
menggunakan kontrasepsi lain.
• Bila terjadi kehamilan dan klien ingin
melanjutkan kehamilan, cabut implant
dan jelaskan, bahwa progestin tidak
berbahaya bagi janin. Bila diduga terjadi
40
kehamilan ektopik, klien dirujuk.
 Efek Penanganan
samping /
masalah
• Perdaraha • Jelaskan bahwa perdarahan ringan sering
n bercak ditemukan terutama pada tahun pertama .
(spotting) Bila tidak ada masalah dan klien tidak
ringan hamil , tdk perlu ada tindakan apapun.
• Bila klien tetap ingin meneruskan
pemakaian implant  diberikan pil
kombinasi 1 siklus. Atau ibuprofen 3x800
mg selama 5 hari  akan terjadi
perdarahan setelah pil kombinasi habis.
• Bila perdarahan lebih banyak berikan 2
tablet pil kombinasi selama 3-7 hari.,
dilanjutkan satu siklus pil kombinasi /
diberikan 50ug etinilestradiol, atau 1,25
41
mg estrogen equin konjugasi untuk 14-21
 Efek samping / Penanganan
masalah
• Ekspulsi • Cabut kapsul yg ekspulsi  periksa kapsul
yg lain dan periksa apa ada tanda-tanda
infeksi daerah insersi.
• Bila tdk ada infeksi, pasang 1 kapsul baru
pada tempat insersi yg berbeda.
• Bila ada infeksi, cabut seluruh kapsul yang
ada dan pasang kapsul baru pada lengan
yg lain atau anjurkan klien dgn metode
kontrasepsi yg lain.

42
 Efek samping / Penanganan
masalah
• Infeksi pada • Bila terdpt infeksi tanpa nanah, bersihkan
daerah dengan sabun dan air atau antiseptik.
insersi • Berikan antibiotik yg sesuai untuk 7 hari.,
dan implant jangan dilepas, minta klien
datang lagi setelah 1 minggu.
• Bila tdk baik juga, cabut implant dan
pasang yg baru dilengan yang lain atau
anjurkan kontrasepsi yg lain.
• Apabila ditemukan abses, bersihkan
dengan antiseptik, insisi dan alirkan pus
keluar, cabut implant, lakukan perawatan
luka, dan berikan antibiotik oral 7 hari.43
 Efek samping / Penanganan
masalah
• Berat badan • Informasikan kepada klien bahwa
naik/turun= perubahan berat badan 1-2 kg adalah
normal.
• Kaji ulang diet klien apabila terjadi
perubahan berat badan 2 kg atau lebih.
• Apabila perubahan berat badan ini tidak
dapat diterima, bantu klien mencari
metode lain.

44
KAPAN DAPAT MEMASANG
IMPLANT
! Setiap waktu wanita tersebut dinyatakan tidak
hamil
! Hari ke 2 sampai hari ke 7 menstruasi
! Pascapersalinan:
$ sesudah 6 bulan jika memakai metode laktasi
amenorea (LAM)

45
KAPAN DAPAT MEMASANG
IMPLANT
$ Setelah 6 minggu jika memberikan ASI
tetapi tidak memakai LAM
$ Segera setelah 6 minggu jika tidak
memberikan ASI
$ Setelah pascakeguguran 11 hari pertama

46
KAPAN DAPAT MEMASANG
IMPLANT
! Bila kontrasepsi sebelumnya AKDR dpt
diganti setelah AKDR dicabut.
! Bila kontrasepsi sebelumnya suntik, implant
dpt dipasang pada saat jadwal kontrasepsi
suntikan.

47
 Penilaian klien potensial untuk
menggunakan Implan-2 :
! Melakukan seleksi medik untuk mengetahui kondisi yang harus
dipertimbangkan apabila ingin menggunakan Implan-2;
! Melakukan penilaian lanjut terkait dengan riwayat penyakit
dan/atau pemeriksaan fisik khusus apabila ditemukan masalah
kesehatan tertentu;
! Memastikan klien sudah mendapat konseling tentang manfaat,
indikasi, efek samping, kewaspadaan, dan metode kontrasepsi
terpilih lainnya, sebelum memilih Implan-2
! Memastikan klien memahami prosedur dan apa yang akan
dialami selama pemasangan.
48
 Gejala dan tanda yang perlu diketahui dari
klien sebagai bahan pertimbangan untuk
menilai kesesuaian penggunaan Implan-2,
diantaranya:
! Perdarahan per vaginam yang belum diketahui
penyebabnya (misalnya: perdarahan diantara 2 haid atau
pascasanggama);
! Sakit kuning (hepatitis simptomatik);
! Kanker payudara (saat ini atau pernah) atau dugaan
adanya tumor payudara; atau
! Mengkonsumsi obat epilepsi/tuberkulosis (dapat
menurunkan efektivitas Implan-2).
49
 CARA YANG TEPAT UNTUK
MEMASTIKAN KLIEN TIDAK HAMIL
! Tidak melakukan sanggama sejak haid terakhir; atau
! Sedang memakai metode kontrasepsi efektif secara benar
dan konsisten;
! Sedang dalam 7 hari pertama haid (hari I – VII);
! Sedang dalam 4 minggu pascapersalinan (wanita tidak
menyusui);
! Sedang dalam 7 hari pertama pascakeguguran; atau
! Sedang menyusui secara penuh, kurang dari 6 bulan
pascapersalinan dan tidak haid 50
 FORMULIR PENILAIAN KLIEN UTK
IMPLANT 2
KONDISI YA TDK
Hari pertama haid lebih dari 7 hari yang lalu
Menyusui dan kurang dari 6 minggu pasca persalinan
Perdarahan/bercak di antara haid atau pendarahan
setelah sanggama
Kulit atau mata kuning abnormal (jaundice)
Tumor atau benjolan di payudara
Sedang mendapat pengobatan untuk epilepsi atau
tuberkolosis

51
 Bila semua jawaban : TIDAK 
langsung konseling pra pemasnagan /
pasang implant.
 Bila ada jawaban : YA  harus dinilai
lebih lanjut sebelum ambil putusan
akhir.

52
 WANITA YANG MEMPUNYAI KONDISI SEPERTI
TERSEBUT DIBAWAH INI , MEMERLUKAN
ASUHAN LANJUTAN YANG LEBIH SERING :
KONDISI YA TDK
Diabetes
Hipertensi (ringan atau berat) dengan atau tanpa
masalah vaskuler
Sakit kepala yang berat (migren/vaskuler)
Depresi

53
 Implant: Informasi Umum

! Efektif kontrasepsi dimulai dalam beberapa jam

setelah dimasukkan dan hilang efektifitasnya segera
setelah dikeluarkan atau sudah selesai masa
penggunaannya.
! Perubahan pola menstruasi adalah biasa
! Beberapa obat dapat mempengaruhi efektifitas
implant. Beritahukan petugas apabila anda mulai
menggunakan suatu obat baru.

54
 Implant : Informasi
Umum
! Usahakan mengganti implant setiap 3 tahun sekali.
! Setelah dikeluarkan, parut luka akan terjadi seperti
biasa.
! Gunakan kondom jika ada resiko PMS (HBV,
HIV/AIDS).
! Efek samping berupa sakit kepala, penambahan berat
badan dan nyeri payudara adalah tidak berbahaya dan
akan hilang dengan sendirinya.

55
IMPLANT : INSTRUKSI UNTUK
KLIEN
! Jaga sekitar tempat penyisipan tetap kering
selama 48 jam.
! Biarkan balutan ketat selama 48 jam dan
biarkan Band-Aid7 menutupi luka hingga
sembuh (3–5 hari).
! Lebam, bengkak dan sedikit sakit pada
tempat masuknya adalah biasa terjadi.

56
IMPLANT: INSTRUKSI UNTUK
KLIEN
! Kerja rutin dapat dilakukan segera,
hindarkan menyentuh kawasan tempat luka ,
mengangkat beban berat atau menekan
dengan kuat pada tempat luka.
! Setelah sembuh, luka dapat di sentuh dan
bilas seperti biasa.

57
 JADWAL KUNJUNGAN ULANG
! Klien tidak perlu kembali ke klinik kecuali ada masalah
kesehatan / ingin cabut implant.
! Dianjurkan kembali periksa bila :
$ Amenorea + nyeri perut bawah
$ Perdarahan banyak pervaginam
$ Rasa nyeri pada lengan
$ Luka bekas insisi mengeluarkan darah atau nanah
$ Ekspulsi batang implant
$ Sakit kepala hebat atau penglihatan menjadi kabur
$ Nyeri dada hebat
$ Dugaan adanya kehamilan
58
59