DAYA LISTRIK
TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
SISTEM TRANSMISI DAYA LISTRIK
yaitu sebagai media penyaluran listrik, ada beberapa jenis konduktor yaitu yang
berbahan tembaga dan allumunium, namun karena tembaga lebih mahal maka
dipilihlah konduktor bahan alumunium
Pertimbangan Mekanis dan Pertimbangan Electrical
Kebutuhan Mechanical :
Tensile Strength (For Tension) and Strain Strength(For Vibration)
Kebutuhan Electrical :
o Continuous current rating.
o Short time current carrying rating.
o Voltage drop
o Power loss
o Minimum diameter to avoid corona
o Length of line
KONDUKTOR
KONDUKTOR
Jenis-jenis Konduktor
• Kawat Tembaga (BCC=bare copper conductor)
• Alumunium (AAAC=all alumunium ally conductor)
• Alumunium berinti baja (ACSR=alumunium conductor
Steel Reinforced)
• Alumunium campuran logam (ACAR= alumunium conductor
alloy Reinforced)
• Kawat baja lapisan tembaga (copper weld)
• Alumunium puntir berisolasi (twisted wire)
KONDUKTOR
ISOLATOR
Jenis isolator yang digunakan pada saluran transmisi adalah jenis porselin atau
gelas.
• Menurut konstruksinya dikenal tiga jenis isolator:
1. Isolator jenis Pin (pasak)
2. Isolator Jenis Line-post
3. Isolator jenis Suspension (gantung)
4. Isolator jenis Strain
• Isolator Pin dan pos-saluran, digunakan pada saluran transmisi
tegangan menengah (SUTM)
• Isolator Suspension dan Strain dapat digandeng menjadi suatu
rentengan isolator untuk tegangan tinggi (SUTT) dan ekstra tinggi
(SUTET). Jumlah rentengannya tergantung kebutuhan.
ISOLATOR
MENARA (TOWER)