Anda di halaman 1dari 25

SENYAWA

HIDROKARBON
Kimia SMK

KELAS XII SEMESTER 1


SMKN 1 MUNDU CIREBON
SK DAN KD

Standar Kompetensi
 Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan
kegunaannya

Kompetensi Dasar
 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang
membentuk senyawa hidrokarbon
 Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya
 Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam
kehidupan manusia
TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa dapat menjelaskan kekhasan senyawa


hidrokarbon

2. Siswa dapat mengelompokkan senyawa


hidrokarbon juga turunannya.

3. Siswa dapat menjelaskan kegunaan dan aplikasi


senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia.
PERBEDAAN SENYAWA KARBON (ORGANIK) DENGAN
SENYAWA ANORGANIK
A. KEKHASAN ATOM KARBON

1. Atom C memiliki 4 elektron valensi

2. Atom C bisa membentuk ikatan kovalen,


tunggal, rangkap maupun rangkap tiga

3. Atom C dapat membentuk ikatan dengan


atom C lain membentuk rantai karbon yang
terbuka, tertutup dan bercabang
Empat ikatan kovalen dari molekul
metana
Rantai terbuka Rantai tertutup
Rantai terbuka dan bercabang
 Hidrokarbon alifatik
senyawa yang berantai lurus, berantai
cabang dan rantai melingkar
 Hidrokarbon aromatik
mengandung cincin atom karbon yang
sangat stabil
◦ Hidrokarbon jenuh memiliki ikatan tunggal
◦ Hidrokarbon tak jenuh memiliki ikatan rangkap
atau rangkap tiga
HIDROKARBON TERDIRI DARI :
1. Alkana (CnH2n+2)
2. Alkena (CnH2n)
3. Alkuna (CnH2n-2)
4. Sikloalkana (CnH2n+1)
5. Aromatik (CnHn)
CONTOH SENYAWA ALKANA
TATA NAMA SENYAWA ALKANA

1. Rantai karbon berurutan yang terpanjang dalam


suatu molekul ditentukan sebagai rantai induk
letakkan di bagian belakang.

2. Isomer bercabang diberi nama sebagai turunan


rantai lurus, Pecahan alkana ini disebut gugus
alkil, biasa diberi tanda –R dan mempunyai rumus
umum CnH2n+1
RUMUS STRUKTUR ALKIL
CONTOH CARA MENAMAKAN SENYAWA

2 -metil pentana
GUGUS FUNGSIONAL HIDROKARBON
Golongan Gugus Fungsi Rumus Umum Contoh

Alkana - RH CH4 metana

Alkil Halida -X RX CH3Cl metil klorida (kloro


metana)

Alkohol -OH R-OH CH2-OH metanol

Eter -O- R-O-R CH3-O-CH3 dimetil eter (metoksi


metana)

Amina -NH2 R-NH2 CH3-CH2-NH2 etil amina

Alkena -C=C- R2-C=C-R2 CH3-HC=CH2 propena

Alkuna -C ΞC- R-C ΞC-R CH3-C ΞCH propuna

Nitril -C Ξ N R-CΞ N CH3-CΞ N metil karboniril

Phenol -OH ArOH OH Fenol

O O O
Alkanal -C R-C CH3-C
H H Etanal
H
MINYAK BUMI

Senyawa hidrokarbon yang ditemukan dalam minyak


mentah adalah :
1. Alkana, Fraksi terbesar dalam minyak mentah.
2. Siklo alkana (napten) terdiri dari siklopentana dan
sikloheksana.
3. Aromatik CnH2n -6 terdapat dalam jumlah kecil,
tetapi sangat diperlukan dalam bensin karena :
- Memiliki harga anti knock yang tinggi
- Stabilitas penyimpanan yang baik
- Dan kegunaannya yang lain sebagai bahan
bakar (fuels)
BAGAN PENYULINGAN MINYAK BUMI
PENYULINGAN MINYAK MENTAH
1. Light destilates
1. Bensin

2. Naphta

3. Kerosin
2. INTERMEDIATE DESTILATES
 Merupakan minyak gas atau bahan bakar
diesel

 Sebagai bahan bakar transportasi truk-truk


berat, kereta api, kapal kecil komersial,
peralatan pertanian
3. HEAVY DESTILATES

 Merupakan komponen dengan berat molekul


tinggi dirubah menjadi minyak pelumas
(lubricant oils)

 Minyak dengan berat jenis tinggi dari bahan


bakar, lilin dan stock cracking.
4. RESIDU

 Termasuk aspal, residu bahan bakar minyak


dan petrolatum.

 Residu memiliki prosentasi yang tidak besar


HASIL DESTILASI MINYAK BUMI
PEMBAGIAN SENYAWA CARBON

Senyawa
karbon

alifatik siklik

jenuh Tak jenuh karbosiklik heterosiklik

alisiklik aromatik
KEDUDUKAN ATOM KARBON
DALAM RANTAI C
CI

I II III IV I
C(I)=atom C primer
C –C –C –C –C C(II)=atom C sekunder
C(III)=atom C tersier
C(IV)=atom C kuartener
C C
I I
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai