INDIKATORMUTUDALAM
EDUKASIHANDHYGIENE
Norcahya
P9
1081
Latar Belakang
Tujuan Khusus
Selama berlangsungnya pembelajaran daring manajemen
keperawatan mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan
atau mempraktekkan konsep teori manajemen asuhan
keperawatan, baik manajemen pelayanan maupun manajemen
asuhan keperawatan.
Pembahasan
Konsep Mutu
Definisi
Mutu pelayanan kesehatan adalah derajat
kesempurnaan pelayanan akan pelayanan kesehatan
yang sesuai dengan standar profesi dan standar
pelayanan dengan menggunakan potensi sumber
daya yang tersedia di rumah sakit atau puskesmas
secara wajar, efisien dan efektif serta diberikan
secara aman dan memuaskan norma, etika, hukum,
dan sosial budaya dengan memperhatikan
keterbatasan dan kemampuan pemerintah dan
masyarakat konsumen (Herlambang, 2016).
Konsep Hand Hygiene
Definisi
Hand hygiene merupakan prosedur
membersihkan tangan dapat menggunakan
sabun atau antiseptik dengan air mengalir
atau dapat juga dengan menggunakan
handscrub dilakukan secara mekanis dengan
tujuan mengurangi jumlah mikroorganisme
sementara dan menghilangkan kotoran dari
kulit (Perdalin, 2010).
10 JUDUL JURNAL YANG DI ANALISIS
PELAKSANAAN FIVE MOMENT HAND HYGIENE DI RUANG RAWAT INAP RUMAH
SAKIT SWASTA KOTA MEDAN
KEPATUHAN PELAKSANAAN KEGIATAN HAND HYGIENE PADA TENAGA KESEHATAN
DI RUMAH SAKIT X SURABAYA
PENGETAHUAN PERAWAT DENGAN PERILAKU KEPATUHAN FIVE MOMENT FOR
HAND HYGIENE
FAKTOR KEPATUHAN PERAWAT DALAM PENERAPAN HAND HYGIENE DI INSTALASI
RAWAT INAP RSUD GUNUNG SITOLI
PERILAKU HAND HYGIENE TENAGA KESEHATAN DI RSUP SANGLAH TAHUN 2018
KEPATUHAN TENAGA KESEHATAN TERHADAP IMPLEMENTASI HAND HYGIENE DI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH HAJI KOTA MAKASSAR
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PELAKSANAAN CUCI TANGAN 6
LANGKAH 5 MOMEN KELUARGA PASIEN DI RUANG RAWAT INAP RS ROEMANI
SEMARANG
HUBUNGAN EDUKASI CUCI TANGAN TERHADAP PENGETAHUAN, SIKAP,
KEMAMPUAN KELUARGA DI RUMAH SAKIT X PALEMBANG
PENDIDIKAN KESEHATAN DALAM UPAYA PRAKTEK HAND HYGIENE PADA
PENUNGGU PASIEN DI PUSKESMAS KARANG AGUN KABUPATEN LAMONGAN
EFEKTIVITAS EDUKASI DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN KEPATUHAN FIVE
MOMENT FOR HAND HYGIENE DI RUANG PERAWATAN INTENSIF
Metode
DESAIN PENELITIAN
Dalam desain penelitian yang terdapat pada jurnal terdapat beberapa tipe desain
penelitian ialah desain deskriptif observasional, deskriptif evolution study, deskriptif
korelasional , survey analitik , quasy eksperiment, pre test and post test with control
group
DATA BASE
Literatur yang digunakan dalam menyusun makalah ini sesuai dengan batasan
waktu maksimal 5 tahun terakhir, didapatkan jurnal dari tahun 2015-2020 dalam
penyusunan makalah ini.
JENIS ARTIKEL
Jenis artikel yang dipakai untuk menyusun penulisan makalah ini merupakanjenis
artikel Original article/ original research, berupa artikel
Hasil
Perilaku adalah semua aktifitas manusia, yang dapat diamati baik secara
langsung atau tidak langsung oleh pihak luar. Tujuan manusia berperilaku
adalah untuk suatu tujuan tertentu (Notoatmodjo, 2012). Ketika seseorang
memiliki pengetahuan yang baik maka akan mampu memahami dampak
yang akan terjadi apabila tidak melakukan suatu tindakan dengan benar, hal
tersebut sangat membantu untuk mengubah perilaku seseorang menjadi
lebih baik lagi (Mathuridy, 2015).
Perilaku Cuci Tangan
SARAN
Untuk mendapatkan kualitas pelayanan yang baik harus
didukung oleh kinerja perawat yang didasari oleh
pengetahun yang baik serta mampu menerapkan five
moment for hand hygiene untuk menghindari insiden
patient safety dirumah sakit.
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH