Anda di halaman 1dari 19

Disusun oleh :

CINDY DAMEI YANTI


NIM. P27 838 007 010
 
PENGERTIAN FRIABILITY
 Friability adalah persen bobot yang hilang setelah tablet
diguncang.
 Kerapuhan tablet yang didapat adalah :

w₁-w₂ x 100%
w₁
 Keterangan :
w₁ : Berat awal
w₂ : Berat akhir

“Batas kerapuhan yang diperbolehkan maksimal 1%”


• Adalah alat yang di gunakan untuk menentukan kerenggasan,
kerapuhan atau kepadatan tablet yang dilakukan terutama pada
waktu tablet akan dilapisi (coating). Yaitu dengan cara tablet
ditimbang terlebih dahulu (W₁ : berat awal), setelah ditimbang
maka tablet dimasukkan pada chamber yang kemudian akan
diputar, pada putaran inilah proses utama friability tester, untuk
mengetahui tablet tersebut layak dikonsumsi atau tidak, setelah
setting waktu dan rpm yang telah ditentukan habis,maka tablet
dikeluarkan dan kemudian ditimbang kembali (W₂ : berat akhir).
 Penggunaan motor DC untuk memutar chamber.
 Kecepatan perputaran chamber.
 Penggunaan sensor putaran (rpm).
 Penggunaan display LCD sebagai tampilan dari waktu dan RPM.
monostabil Komparator

Setting optocopler
waktu
LCD
Setting
kecepatan Mikrokontroller
AT89S52 Driver Motor
keyped Motor

Start

Buzzer
 Pada saat keadaan awal kita setting waktu, kita dapat menentukan berapa lama alat akan
bekerja, setelah menentukan waktu lama alat bekerja maka kita menentukan putaran
berapa banyak dalam 1 menit pada chamber. selanjutnya tekan tombol enter dan akan
memberikan perintah pada mikrokontroller. sehingga mikrokontroller akan memberikan
perintah kepada rangkain driver motor yang akan menjalankan motor untuk memutar
chamber, setelah chamber berputar maka optoclopler akan menyensor putaran dari
chamber tersebut kemudian di komparator untuk memastikan tegangan yang masuk pada
rangkain monostabil yang berfungsi sebagai reset pada tiap-tiap sinyal yang masuk pada
mikrokontroller, yang akan diolah mikrokontroller dan ditampilkan pada display, apabila
waktu yang ditentukan telah habis maka mikontroller akan memberikan logika pada
rangkian driver motor agar motor berhenti, dengan berhentinya motor maka proses dari
alat ini telah selesai dan buzzer akan berbunyi menandakan akhir dari friability.
 Dari jala-jala PLN tengangan telah disearahkan oleh rangkain power supply,
kemudian ditombol on/off, maka tangangan akan menyapply pada rangkain
mikrokontroller, kemudian setting waktu pada keypad, setting waktu sesuai dengan
yang telah ditentukan, keypad ini bekerja dengan dikontrol oleh mikrokontroller,
setelah waktu ditentukan maka tentukan kecepatan pada motor, setting sesuai
dengan yang telah ditentukan dalam proses fiarbility tester, setelah setting waktu
selesai dan kedua setting ini akan dikontrol oleh mikrokontroller, langkah selanjutnya
adalah tekan tombol enter, mikrokontroller akan memberikan logika pada driver-driver
dan motor mulai bekerja dan timer juga bekerja, dengan berputarnya motor maka
chamber akan berputar sesuai dengan setting yang telah ditentukan, lalu optocopler akan
menyensor tiap-tiap putaran pada chamber tersebut, dari optocopler tersebut dikomparator
yang berfungsi untuk memastikan tengangan yang masuk pada rangkain monostabil yang
berfungsi sebagai reset pada tiap-tiap sinyal yang masuk pada mikrokontroller, sehingga dapat
difungsikan sebagai counter untuk dikonversikan dari berapa putaran per menitnya dalam
display, alat ini akan mengulangi perintah sebelumnya apabila timer belum habis dan apabila
timer habis maka motor akan berhenti dan buzzer akan berbunyi menandakan proses telah
selesai.
dengan berputarnya motor maka chamber akan
berputar sesuai dengan setting yang telah ditentukan,
lalu optocopler akan menyensor tiap-tiap putaran pada
chamber tersebut, dari optocopler tersebut
dikomparator yang berfungsi untuk memastikan
tengangan yang masuk pada rangkain monostabil
yang berfungsi sebagai reset pada tiap-tiap sinyal
yang masuk pada mikrokontroller, sehingga dapat
difungsikan sebagai counter untuk dikonversikan dari
berapa putaran per menitnya dalam display, alat ini
akan mengulangi perintah sebelumnya apabila timer
belum habis dan apabila timer habis maka motor akan
berhenti dan buzzer akan berbunyi menandakan
proses telah selesai.
VC C

VC C

1
VC C
10K 2
r e la y
VC C

1
1 pc 817 J6
2

lc d 2 x 1 6
1
2

3
2
3

2
3 1K
t ip 1 2 2 4
1K U 1 5
3 9 2 1 6
8 P 0 .0 /A D 0 P 2 .0 /A 8 7

1
3 8 2 2

keypad 4 x 4
7 3 7 P 0 .1 /A D 1 P 2 .1 /A 9 2 3 8
6 3 6 P 0 .2 /A D 2 P 2 .2 /A 1 0 2 4 9
VC C 5 3 5 P 0 .3 /A D 3 P 2 .3 /A 1 1 2 5 10
VC C 4 3 4 P 0 .4 /A D 4 P 2 .4 /A 1 2 2 6 11
3 3 3 P 0 .5 /A D 5 P 2 .5 /A 1 3 2 7 12
r e la y 2 3 2 P 0 .6 /A D 6 P 2 .6 /A 1 4 2 8 13
1 P 0 .7 /A D 7 P 2 .7 /A 1 5 14

1
1 pc 817 1 1 0 15
2 2 P 1 .0 /T 2 P 3 .0 /R X D 1 1 4148 16
3 P 1 .1 /T 2 -E X P 3 .1 /T XD 1 2
4 P 1 .2 P 3 .2 /IN T O 1 3

2
P 1 .3 P 3 .3 /IN T 1

2
3 1K 5 1 4
t ip 1 2 2 6 P 1 .4 /S S P 3 .4 /T O 1 5
1K 7 P 1 .5 /M O SI P 3 .5 /T 1 1 6
8 P 1 .6 /M IS O P 3 .6 /W R 1 7 VC C
P 1 .7 /S C K P 3 .7 /R D

1
30p C 2 19 29
18 XTA L 1 PSEN
9 XTA L 2 30 b u zze r
VC C R ST A L E /P R O G
C 3 31
VC C VC C VC C VC C E A /V P P
R 1 40
10K 30p VC C
R 1
1

100k VC C AT89S8252

3
2 U 1 R 2 R 2 N E555 R 3
10 k 1K 5 K1A
5
6
8

8
2 2 50K 3
VC C +
R

VC C
7 2 4

2
R 3 3 TR Q 1 D 1
- R ELAY SPD T H E
10 K 7 T IP 3 0 5 5 1
D IS
3

LM 311 6
TH R

1
D 1 5 R 1
1

C V
4
1

GN D

3 J1 240 LM 317 U 1 D IO D E
LE D U 1 Q C 2 D 2
1

3
0 ,1 u F 3 2 J2
VC C C 3 R 5 VO U T V IN 1
C O N 1
AD J 3
2

R 7 104 470 R 2 C 1 + D IO D E
2

1
2
R 5 220 C 2 1 u
1

0 .1 5 R 3 1
R 4 100k 0 .5 6 u D 3
J3
220 2 D 2

1
5 k
J4 C 3 C ON 3
2 C 4 + D IO D E
1 0 .1
IN D IK A T O R 2 2200
J5 m o to r
3

R 6 1

3
1 k C ON 1

5 K1A
3
4
2

Q 1 D 1
R ELAY SPD T H E
T IP 3 0 5 5 1

R 1
J1 240 LM 317 U 1 D IO D E
D 2
1
3

3 2 J2
VO U T V IN 1
C ON 1
R 2 C 1 + AD J 3
D IO D E
2
1
2
C 2 1 u
0 .1 5 R 3 1
0 .5 6 u D 3
J3
1

5 k
J4 C 3 C O N 3
2 C O N 2C 4 + D IO D E
1 0 .1
2 2200
J 5 m o to r
1
3

C O N 1
 Alat bekerja saat jala-jala pln masuk pada angkain power suplly, apabila tegangan sudah
masuk maka mikrokontroller akan inisilisasi, Pada saat keadaan awal kita setting waktu,
kita dapat menentukan berapa lama alat akan bekerja, setelah menentukan waktu lama
alat bekerja maka kita menentukan putaran berapa banyak dalam 1 menit pada chamber.
selanjutnya tekan tombol enter dan akan memberikan perintah pada mikrokontroller.
sehingga mikrokontroller akan memberikan perintah kepada rangkain driver motor yang
akan menjalankan motor untuk memutar chamber,
 setelah chamber berputar maka optoclopler akan menyensor putaran dari chamber
tersebut kemudian di komparator untuk memastikan tegangan yang masuk pada
rangkain monostabil yang berfungsi sebagai reset pada tiap-tiap sinyal yang masuk pada
mikrokontroller, yang akan diolah mikrokontroller dan ditampilkan pada display, apabila
waktu yang ditentukan telah habis maka mikontroller akan memberikan logika pada
rangkian driver motor agar motor berhenti, dengan berhentinya motor maka proses dari
alat ini telah selesai dan buzzer akan berbunyi menandakan akhir dari friability.
VC C

VC C VC C VC C VC C
R 1
10K
R 1
1

100k

3
2 U 1 R 2 R 2 N E555 R 3
10 k 1K

5
6
8

8
2 2 50K
VC C +

VC C
7 2
R 3 3 TR
-
10 K 7
D IS
3

LM 311 6
TH R

1
D 1 5
1

J8
C V
4
1

G N D
3
LED U 1 Q 1 C 2
p 1 .0 0 ,1 u F
VC C C 3
2

1
R 7 104 R 5
R 5 220 470
1

R 4 100k
220 2 D 2

IN D IK A T O R
3

R 6
1 k
Hasil pengukuran kecepatan 25 rpm

PENGUKURAN
rpm
NO
setting 1 2 3 4 5 6 7

1 Tachometer 24,2 25 24,6 25 25 24,7 25

2 lcd 25 25 25 25 25 25 25

Rerata Koreksi Error % SD Ua U95


(Ketidak pastian) (Kelayakan)
.

1 24,78 0,22 0,99 0,148 0,0672


0,172
2 25 0 0 0 0 0
Hasil pengukuran kecepatan 30 rpm

PENGUKURAN
rpm
NO
setting 1 2 3 4 5 6 7

1 Tachometer 29,3 29,1 30 29,2 29,0 30 30


2 lcd 30 30 30 30 30 30 30

Rerata Koreksi Error % SD Ua U95


(Ketidak pastian) (Kelayakan)
.

1 29,51 0,49 1,63 0,323 0,1468


0,3772

2 30 0 0 0 0 0
Hasil pengukuran waktu

PENGUKURAN waktu
Setting
NO
waktu
I II III IV V

1 04.00
04.02 04.02 04.02 04.02 04.02
2 03.00 03.01 03.01 03.01 03.01 03.02

Ua U95
Setting
Rerata Koreksi Error % SD (Ketidak (Kelayaka
Waktu
pastian) n)
04.00 4,03 0,03 0,83 0 0 0

03.00 3,02 0,02 0,67 0,01 0,04 0,10


 Dari hasil pengujian dan pengukuran terhadap alat Friability Tester berbasis Mikrokontroller yang
telah dilengkapi dengan Timer, dan Tampilan RPM ini, maka penulis dapat menentukan suatu
kesimpulan, bahwa :

 Hasil pengukuran rpm, menunjukkan kesalahan untuk rpm yang di kehendaki tidak melebihi 5%
untuk pemilihan kecepatan atau pemilihan rpm pada putaran chamber tingkat kesalahan sebesar
1.3%, sehingga dapat dikatakan alat friability tester ini layak untuk di gunakan.
 
 pengukuran rpm akan lebih baik dilakukan jika tachometer digunakan sebagai acuan, terlihat dari
hasil tabel perbandingan antara tachometer sebagai acuan dengan optokopler sebagai acuan.

 Hasil pengukuran waktu menunjukan tingkat kesalahan timer mikrokontroler AT 89s52 cukup kecil,
dengan melihat nilai kesalahan yang di dapat 0,07% , Dari nilai kesalahan yang di dapat untuk
waktu tester kurang dari 5% maka dapat dikatakan alat ini layak untuk digunakan.
 Selain itu penulis juga akan memberi saran yang berhubungan dengan alat yang
penulis buat.

 Alat ini bisa diteruskan atau diperbaiki yaitu dengan diberikan penyimpanan
data agar tablet yang telah kita tester bisa kita ambil datanya sewaktu-waktu
untuk dibandingkan, ditambahkan dari referensi penulis

Anda mungkin juga menyukai