Anda di halaman 1dari 24

JURNAL READING 1

Pembimbing:
Dr. dr. Rocky Wilar, Sp.A(K)
d. Johnny Rompis, Sp.A(K)
JURNAL READING 2

Efisiensi Ventilasi dan Fungsi Otot


Pernafasan pada CPAP dengan Level
yang Berbeda pada Bayi Prematur
Terintubasi

Pembimbing:
Dr.dr. Rocky Wilar, Sp.A(K)
3
PENDAHULUAN

CPAP secara luas digunakan dalam perawatan


intensif neonatal  dukungan pernapasan
noninvasif.

CPAP ↑fungsi pernapasan pada bayi yang lahir


prematur dengan ↑ kapasitas residu fungsional
dan membuka jalan napas atas
 Distending pressure yang sangat rendah diperbolehkan
untuk atelektasis, dimana berefek negatif pada
oksigenasi dan peningkatan usaha nafas dengan
meningkatkan usaha membuka area nafas atelektasis
dengan nafas.
 Distending pressure yang sangat tinggi  ↑resiko
pneumothorax, hiperventilasi
5

TUJUAN PENELITIAN

Untuk membandingkan
efisiensi ventilasi dan
fungsi otot pernafasan
pada 3 level CPAP yang
berbeda (4,6,dan 8 cm
H2O) yang saat ini dipakai
di praktek klinis.
retrospective

Februari-
38 bayi
agustus 2019

Desain
penelitian

King’s
College
UG < 34
Hospital NHS minggu
Foundation
Trust
Subjek

Neonatus UG <34 minggu


≠ anomaly kongenital
Dalam ventilasi
Bayi klinis stabil,
siap extubasi

Semua bayi < 34 minggu mendapat kafein


sedasi dihentikan min 12 jam sebelum pengukuran

Endotracheal CPAP

15 menit dg
Endotracheal CPAP
( 4, 6, 8 cm H2O)
Data medical record

Jenis kelamin
Usia gestasi
BBL
Usia postmenstrual
Usia postnatal
BB saat pengukuran
Total hari pemakaian ventilator sebelum diteliti
HASIL
 Level CPAP berhubungan dengan tekanan inspirasi dan
index efisiensi ventilasi
 Namun tidak berhubungan dengan frekuensi nafas
17

DISKUSI
Elgellab et al :
Peningkatan tekanan CPAP berhubungan dengan
volume end expiratory lung lebih tinggi , Vt lebih
tinggi, dan penurunan torako-abdominal asinkron
dengan peningkatan CPAP
Mencapai satu set VT pada tekanan yang
relatif rendah  tidak efisien energi karena
atelektasis dan de-perekrutan paru-paru pada
tekanan rendah

pada tekanan yang relatif tinggi, pekerjaan


bernafas juga akan meningkat karena efek
hiperinflasi pada kontraktilitas diafragma,
yang dengan demikian meninggalkan zona
ventilasi yang optimal di antara 2 kondisi ini
vv
20
CRITICAL APPRAISAL

Population 38 bayi dengan UG < 34 minggu, yang mendapat


ventilator di king’s college hospital NHS Foundation,
yang siap diextubasi sejak februari – agustus 2016

Intervention CPAP 4, 6, 8 cm H2O

Comparison Tekanan inspirasi, index efisiensi ventilasi


Waktu relaks Otot pernafasan. Frekuensi napas,

Outcome peningkatan tekanan CPAP dari 4 ke 6


cmH2O berhubungan dengan peningkatan
efisiensi ventilasi dan fungsi otot pernafasan
21

VALIDITY

1. Apakah dilakukan randomisasi dan apakah daftar


randomisasi disegel? YA
2. Apakah kelompok yang diperbandingkan setara pada
awal percobaan? YA
3. VALID
Apakah dilakukan penyamaran (masking) ? TIDAK
4. Bila tidak dilakukan penyamaran apakah kelompok-
kelompok diperlakukan sama kecuali untuk terapi
yang diteliti? YA
5. Apakah semua pasien yang sudah dirandomisasi
diperhitungkan dalam simpulan akhir dan dianalisa
sesuai alokasi awalnya? YA 21
25

IMPORTANCY
Tidak dapat dinilai

22
25

APPLICABILITY
1. Apakah karakteristik pasien kita mirip
dengan subyek uji klinis? YA
2. Apakah terapi tersebut tersedia, terjangkau,
APPLICABLE
dan dapat diterima pasien? YA

23
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai