Anda di halaman 1dari 16

ASPEK LEGAL

PELAYANAN KEBIDANAN

IDA LESTARI SKM. M.Kes


 Bidan erat hubungannya dengan penyiapan
sumber daya manusia. Karena pelayanan
bidan meliputi pelayanan kesehatan wanita
dan memantau tumbuh kembang balita

Visi pembangunan kesehatan Indonesia sehat


2010 adalah derajat kesehatan yang optimal
dengan strategi paradigma sehat
LEGISLASI
Ketetapan hukum yang mengatur hak dan
kewajiban seseorang yang berhubungan erat
dengan tindakan

pengabdiaannya.

Tujuan

Untuk memberikan perlindungan


kepada masyarakat terhadap pelayanan
yang diberikan oleh bidan secara hukum
Fungsi
…..
Menjamin perlindungan
masyarakat pengguna jasa dan
profesi itu sendiri
Dalam pemberian pelayanan
yang profesional
Persyaratan
Registrasi
pengakuan kewenangan
Sertifikasi
pengakuan kompetensi
Lisensi
Pemberian Izin
UU No. 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan

Ketentuan Umum
Pasal 1
Tenaga kesehatan adalah setiap orang
yang mengabdikan diri dalam bidang
kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan atau keterampilan melalui pendidikan
dibidang kesehatan yang untuk jenis
tertentu memerlukan kewenagan untuk
melakukan upaya kesehatan.
PP No. 32 tahun 1996 Tentang Tenaga Kesehatan
Pasal 4
• Tenaga kesehatan hanya dapat melakukan upaya
kesehatan setelah tenaga kesehatan yang
bersangkutan memiliki izin dari menteri.

Pasal 21
• Setiap tenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya
berkewajiban untuk mematuhi standar profesi tenaga
kesehatan.

Pasal 24
• Perlindungan hukum kepada tenaga kesehatan yang
melakukan tugasnya sesuai dengan standar profesi
tenaga kesehatan.
Prinsip Utama Registrasi Tenaga
Bidan
Kendali mutu
Standarisasi kompetensi tenaga bidan
Perlindungan terhadap masyarakat
Perlindungan terhadap tenaga bidan
Peningkatan kualitas pelayanan
kebidanan
Tertib administrasi
Legalitas bagi tenaga bidan
Akuntabilitas profesi ?
Tujuan Uji
Kompetensi
 Penilaian penguasaan pengetahuan,
sikap dan keterampilan sesuai dengan
standar
 Tenaga bidan memiliki kompetensi
sesuai standar
 Tenaga bidan memelihara
kompetensinya
Keterampilan yang dinilai

 Penyuluhan dan
konseling
 Pelayanan kebidanan
pada ibu dan anak
 Pelayanan
kontrasepsi
Registrasi
•Sebuah proses dimana seorang tenaga profesi
harus mendaftarkan dirinya pada suatu badan
tertentu secara periodik guna mendapatkan
kewenangan dan hak.
Registrasi Bidan

Proses pendaftaran, pendokumentasian dan


pengakuan terhadap bidan, setelah dinyatakan
memenuhi minimal kompetensi inti atau standar
minimal yang ditetapkan, sehingga secara fisik
dan mental mampu melaksanakan praktek
profesi.
Syarat SIPB
a. Fotocopi STR yang masih berlaku dan dilegalisir
b. Surat keterangan sehat fisik dari Dokter
yang memiliki Surat Izin Praktik;
c. Surat pernyataan memiliki tempat praktik
d. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 4x6 sebanyak
3 (tiga ) lembar; dan
e. Rekomendasi dari Organisasi Profesi

SIPB sebagaimana hanya diberikan untuk


1 (satu) tempat praktik.
(Kepmenkes 149/2010)
Lisensi
Proses administrasi yang dilakukan oleh
pemerintah atau yang berwenang berupa surat
izin praktek yang diberikan kepada tenaga profesi
yang telah terregistrasi untuk melakukan
pelayanan secara mandiri sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
Tujuan
Untuk membatasi pemberian kewenangan, serta
uji kompetensi untuk meyakinkan klien.
Otonomi Dalam Pelayanan
Kebidanan
Pendidikan dan pelatihan
berkelanjutan
Pengembagan ilmu dan tehnologi
dalam kebidanan
Akreditasi
Sertifikasi
Registrasi
Uji kompetensi
Lisensi
 Kepmenkes
900/Menkes/SK/VII/2002 tentang
registrasi dan praktik bidan
 Standar Pelayanan Kebidanan
 UU Kesehatan No. 23 Tahun 1992 tentang
Kesehatan
 PP No. 32/Tahun 1996 tentang Kesehatan
 Kepmenkes 1277/Menkes/SK/XI/2001
tentang organisasi dan Tata Kerja depkes
 UU No.22/1999 tentang otonomi daerah
 UU No. 13 tahun 2003 Tentang
Ketenagakerjaan
 UU tentang aborsi, adopsi, bayi tabung
dan transplantasi
Terima
kasih..

Anda mungkin juga menyukai