Monev BB-BPOM 2013 - 2
Monev BB-BPOM 2013 - 2
PELAPORAN AKSI
NASIONAL PJAS 2013
Deputi Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Badan POM RI
Tahun 2013
Aksi Nasional Introduction
Pangan Jajanan
Anak Sekolah
Tahun 2013
Memberdayakan komunitas
sekolah
3
CAKUPAN SEKOLAH DALAM AKSI NASIONAL PJAS
●
● 10% dari Total SD/MI seluruh Indonesia dalam
Cakupan Aksi kurun waktu 4 tahun (2011 -2014)
Nasional PJAS ●
● (10% x 178.369 = 17,837 SD/MI)
●
± 18.000 Sekolah
●
● Persentasi PJAS yang memenuhi syarat keamanan
pangan sebesar 90%
Dampak yang ●
● Intervensi telah dilaksanakan terhadap sekitar 18 000
sekolah
diharapkan pada ●
● Dampak perlindungan terhadap sekitar 3 juta anak
2014 ●
● Perubahan perilaku terhadap 6 juta orang tua siswa;
180 000 guru; 180 000 pedagang PJAS; 54 000
pedagang kantin
4
ROADMAP 2011-2014 DAN CAPAIAN TERHADAP IKU
AKSI NASIONAL PANGAN JAJAN ANAK SEKOLAH
5
INTERVENSI KEAMANAN PJAS DI DAERAH
Jenis intervensi AN PJAS yang diberikan ke SD/MI sasaran dibedakan ke dalam lima kelas:
A = Pengawasan PJAS, SD/MI mendapatkan :
– sampling dan pengujian PJAS (30 SD/MI untuk Balai Besar POM dan 15 SD/MI untuk Balai
POM);
– bimtek KIE keamanan PJAS (15 SD/MI atau jumlah sesuai yang tersedia pada DIPA Balai POM
serta bimtek dengan pendanaan lintas sektor, apabila ada)
– KIE lainnya (misalnya mobling atau penyebaran informasi) untuk semua SD/MI yang PJAS-nya
di-sampling dan diuji
– distribusi produk informasi keamanan pangan (poster, CD, leaflet, buku, komik, dll)
– Piagam Bintang Keamanan Pangan Kantin Sekolah (PBKP-KS)
B = Pembinaan level 1, SD/MI mendapatkan :
– kegiatan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) langsung selain bimtek seperti mobling,
penyebaran informasi, roadshow keamanan pangan sekolah, petualangan Pompi, dsb
– distribusi produk informasi keamanan pangan (poster, CD, leaflet, buku, komik, dll)
C = Pembinaan level 2,
– SD/MI mendapat pengiriman produk informasi keamanan pangan (poster, CD, leaflet, buku,
komik, dll) untuk dimanfaatkan oleh SD/MI secara mandiri.
D = Pengawalan,
– SD/MI yang mendapat pengawalan adalah SD/MI yang telah diintervensi pada tahun 2011 dan
tahun 2012, baik oleh Balai Besar/ Balai POM maupun lintas sektor
TARGET JUMLAH SD/MI YANG DIINTERVENSI SETIAP BB/BPOM
(JENIS INTERVENSI A, B, DAN C)
21 Banten 100 15 45 40
22 Bengkulu 100 15 45 40
23 Bangka Belitung 100 15 45 40
24 NTT 100 15 45 40
25 Kepulauan Riau 100 15 45 40
26 Kalimantan Tengah 100 15 45 40
27 Gorontalo 100 15 45 40
28 Sulawesi Tengah 100 15 45 40
29 Sulawesi Tenggara 100 15 45 40
30 Maluku 100 15 45 40
31 Papua Barat 100 15 45 40
Data Hasil Introduction
Sampling dan
Pengujian
Sampel PJAS
Hasil Uji PJAS Tahun 2009 – 2013*
* Analisis Pareto
Untuk menyelesaikan 80% masalah pada PJAS, maka provinsi di sebelah kiri garis
merah perlu melakukan intervensi lebih optimal
RENCANA AKSI KESEHATAN YANG DIPANTAU OLEH UNIT KERJA PRESIDEN
BIDANG PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN (UKP4)
KES7P1 :
PENYUSUNAN STRATEGI STRATEGIS DAN RENCANA AKSI NASIONAL KEAMANAN
PANGAN JAJANAN ANAK SEKOLAH (AN-PJAS).
Penanggung Jawab : Badan POM
yang Sudah
Menyampaikan
Laporan Kegiatan PJAS
Rencana Aksi
Introduction
Nasional
Pangan Jajanan
Anak Sekolah
Tahun 2014
RENCANA AKSI NASIONAL PJAS 2014
Pusat – BB/BPOM
No Nama Kegiatan Tempat/ Waktu Peserta Balai DIPA PUSAT DIPA BB.BPOM
(Sub Komponen)
7 Diseminasi RAN Jakarta/ Maret Peserta Semua biaya terkait
PJAS 2013 BB/BPOM 2 penyelenggaraan dan
(dua) orang keperluan peserta
yaitu Kepala pusat dan daerah
Bidang/Kasie dibebankan pada DIPA
Serlik Dit. SPKP
8 Kajian Keamanan 5 BB/BPOM/ Seluruh Biaya Kajian
PJAS Mei-
September
RENCANA AKSI NASIONAL PJAS 2014
Pusat – BB/BPOM
Persiapan
Pelaksanaan
Materi
Diadakan selama
Materi dan durasi
Diikuti oleh 5 -20 orang 1 hari di ibukota
tentatif (3-4 jam) dapat
peserta provinsi atau
disesuaikan
kabupaten/kota
Pelaksanaan Pelatihan (lanjutan)
Acuan jadwal tentatif pelatihan
Waktu Kegiatan
30 menit Pre- dan post-test
1. Pengantar Pelatihan dan Program Keamanan Pangan
30 menit
Jajanan Anak Sekolah
2. Manajemen Keamanan Pangan Sekolah
60 menit 3. Lima Kunci Keamanan Pangan di Sekolah
4. Piagam Bintang Keamanan Pangan Sekolah
5. Materi Keamanan Pangan Anak Sekolah
30 menit (Situs klubpompi.pom.go.id dan materi KIE
lainnya)
30 menit 6. Rincian Tugas Fasilitator Keamanan Pangan Sekolah
30 menit Simulasi kegiatan Fasilitator Keamanan Pangan Sekolah
Pelaksanaan Pelatihan (lanjutan)
Idealnya pelatihan dilaksanakan sebagai berikut ini
Tempat pelatihan
Metode pelatihan
sebaiknya didukung Diskusi interaktif
dapat berupa
koneksi internet yang diharapkan dapat
penyuluhan atau
cukup baik guna berlangsung selama
diskusi kelompok
mengakses sebagian pelaksanaan
tergantung latar
materi dari website pelatihan
belakang peserta
Badan POM
Evaluasi dan Pelaporan Pelatihan
Bahan
Sekolah apabila telah mengikuti keseluruhan jadwal
pelatihan dengan catatan hasil post test mencapai nilai ≥70
Penetapan Fasilitator Keamanan Pangan Sekolah dan SD/MI yang menjadi wilayah
tugasnya dituangkan dalam SK Kepala Balai Besar/ Balai POM selaku koordinator
evalu
Data Fasilitator Keamanan Pangan Sekolah di simpan di Balai Besar/Balai POM dan
digunakan untuk memonitor tugas Fasilitator Keamanan Pangan Sekolah dan korelasinya
dengan sekolah yang menjadi target sasaran pemantauan Balai Besar/Balai POM
AMANKAN
AMANKAN PANGAN
PANGAN
dan
dan
BEBASKAN
BEBASKAN PRODUK
PRODUK
dari
dari
BAHAN
BAHAN BERBAHAYA
BERBAHAYA