ANEMIA
O
L
E
H
ERNAYANTI
ERNAWATI ARIFIN
MIRA KOHMALA BAUW
ANEMIA
Anemia adalah suatu istilah yang menunjukkan rendahnya sel darah merah
dan kadar hemoglobin dan hematokrit di bawah normal.
Adapun pengertian anemia dari beberapa para ahli yang diantaranya yaitu:
Menurut Arisman
Menurut Tarwoto Menurut Bakta
(2007): Anemia Menurut
(2007): Anemia (2006): Anemia
merupakan keadaan Budiyanto
ialah kondisi didefinisikan
menurunnya kadar (2002): Anemia
berkurangnya sel sebagai
hemoglobin, merupakan
darah merah penurunan jumlah
hematokrit dan kondisi kurangnya
“eritosit dalam massa eritrosit
jumlah sel darah sel darah merah
sirkulasi darah sehingga tidak
merah di bawah nilai “eritrosit”
atau massa dapat memenuhi
normal. Anemia seseorang,
hemoglobin, fungsinya untuk
terjadi sebagai akibat Anemia dapat
sehingga tidak membawa
dari defisiensi salah terjadi karena
mampu oksigen dalam
satu atau beberapa kurangnya
memenuhi jumlah yang
unsur makanan yang hemoglobin yang
fungsinya sebagai cukup ke jaringan
esensial yang dapat berarti juga
pembawa oksigen perifer oleh
mempengaruhi minimnya oksigen
ke seluruh penurunan kadar
timbulnya defisiensi ke seluruh tubuh.
jaringan. hemoglobin.
tersebut.
Jenis – Jenis Anemia
s d Bata s
g / dL
n s e k al i: Hb 11
1. Ringa
hatan Normal s d < 1 1 g/dL
Departemen Kese a n: H b 8 g/dL 8 g/dL
menetapkan krite
ria 2. Ring b 5 g/ dL s d <
a n g: H
erikut: 3 . Se d
anemia sebagai b H b < 5 g/dL
4. Berat:
1. Transfusi darah.
2. Pemberian obat yang dapat menekan
sistem kekebalan tubuh.
3. Pemberian obat dengan tujuan untuk
Pengobatan Anemia
memperbanyak sel darah dalam tubuh.
4. Mengonsumsi suplemen zat besi, vitamin
B12, asam folat, vitamin, serta mineral
lainnya.
A KA S IH
TE R I M