FLUIDA
OLEH :
RUPIAT, S.Pd
Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan hukum-hukum fluida statis
Menyebutkan contoh penerapan fluida statis
dalam kehidupan sehari-hari
Menerapkan rumus-rumus fluida statis dalam
soal.
FLUIDA
Fluida merupakan sesuatu yang dapat mengalir
sehingga sering disebut sebagai zat alir.
A
Secara matematis dirumuskan :
Ph = ρ.g.h
Ket:
Ph = tekanan hidrostatis (Pa)
ρ= massa jenis (kg/m3 )
g = gaya gravitasi (10 m/s2 )
h=ketinggian zat cair (m)
Contoh soal:
Cecep menyelam pada kedalaman 20m
di bawah permukaan laut. Jika massa
jenis air laut 1x103 kg/m3 dan
percepatan gravitasi 10 m/s2 tentukan
tekanan hidrostatis yang dialami Cecep
tersebut?
Aplikasi hidrostatis dalam
kehidupan:
Bendungan air
HUKUM ARCHIMEDES
Jika sebuah benda dicelupkan ke dalam zat
cair, baik sebagian atau seluruhnya maka
benda akan mendapat gaya apung (gaya ke
atas) yang besarnya sama dengan berat zat
cair yang didesaknya (dipindahkan) oleh benda
tersebut.
Gaya apung (gaya ke atas)
Suatu gaya yang mendorong benda yang
arahnya berlawanan dengan arah berat
benda. Gaya apung sama dengan berat benda
di udara dikurangi berat benda di dalam air.
Secara matematis ditulis:
FA = wb (udara) - wb (air)
FA=gaya apung (N)
Contoh soal gaya apung
Sebuah kubus dari kayu yang ditimbang di udara
memiliki berat 20 N jika ditimbang di dalam air,
berat kubus itu 10 N. tentukan besar gaya apung
yang di alami kubus itu!
Persamaan Archimedes
FA = ρ.g.V