Anda di halaman 1dari 19

ASTHMA

DAN
CPOD
Asti Yunia R.M.Farm.,Apt
SISTEM PERNAFASAN
Fungsi utama paru-paru adalah sebagai alat pernapasan yaitu melakukan
pertukaran udara (ventilasi)
ASMA?
PATOFISOLOGI ASMA
ETIOLOGI

Alergi Aktivitas Jasmani

Faktor Genetik ASMA Lingkungan

Perubahan Cuaca Stress


GEJALA ASMA

Gejala-gejala yang lazim muncul pada asma adalah batuk, dispnea,


1 dan wheezing

Serangan seringkali terjadi pada malam hari, biasanya bermula mendadak


2 dengan batuk dan rasa sesak dalam dada, disertai dengan pernapasan lambat

3 Ekspirasi selalu lebih susah dan panjang dibanding inspirasi

4 Serangan Asma dapat berlangsung dari 30 menit sampai beberapa


jam dan dapat hilang secara spontan
Pencegahan Asma

Terapi
Farmakologi

ANTIINFLAMASI BRONKODILATOR
Terapi Non-Farmakologi

Diberikan latihan (exercise) dalam


1 menunjang kebutuhan bernapas.

Berhenti atau tidak pernah


2 merokok.

3 Lingkungan sehat dan bersih


CHRONIC OBSTRUCTION PULMONARY DISEASE
CPOD PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis)
PPOK adalah penyakit paru kronik yang
ditandai oleh hambatan aliran udara di
saluran bersifat progresif nonreversible
atau reversible parsial.
PPOK
Bronkitis kronik adalah kelainan saluran
napas yang ditandai dengan batuk kronik
berdahak minimal 3 bulan dalam satu
tahun yang tidak disebabkan oleh
penyakit lainnya

Emfisema adalah suatu kelainan


anatomi paru yang ditandai oleh
pelebaran rongga udara disertai
dengan kerusakan dinding alveoli
PATOFISIOLOGI PPOK
ETIOLOGI Merokok merupakan >90% resiko
untuk PPOK dan sekitar 15%
perokok menderita PPOK.

Infeksi saluran nafas berulang pada


masa kanak-kanak dapat meningkatan
resiko terkena PPOK saat dewasa.

Polusi udara dan kehidupan perkotaan


berhubungan dengan peningkatan
resiko PPOK.
GEJALA PPOK

1 Susah bernafas atau sesak

2 Batuk kronis

3 Berdahak Kronis
PENCEGAHAN
1. Menghindari asap rokok
2. Hindari polusi udara
3. Berhenti merokok
4. Gunakan obat-obatan
5. NNPV (Noninvasive positive-pressure ventilation)
KESIMPULAN
Perbedaan Asma dengan PPOK
DAFTAR PUSTAKA
Elizabeth, Corwin. 2000. Patofisiologi. Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Jakarta.
Guyton A.C dan J.E hall. 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran edisi 9.
Jakarta:EGC.
Kamangar, N., 2010. Buku Ajar Penyakit Dalam edisi 4. Jakarta : EGC.
Katzung, B.G. Terjemahan A.W. Nugroho, et al. 2010. Farmakologi Dasar dan
Klinik. Edisi ke-10. Cetakan 2012. Jakarta: EGC.
Putra, W, P. 2013. Diagnosis Dan Tata Laksana Penyakit Paru Obstruktif
Kronis. Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Denpasar
Thank You

Anda mungkin juga menyukai