Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 4 :

1. Audya khorirunisa
2. Ervina naomi
3. Humairoh tazkiyatun nisa
4. Muhammad adli aulia rachman
5. Muhammad rafi ardiansyah
6. Mustaqim noor
7. Naily amalia
Pengertian teks ceramah
Ceramah adalah pidato yang bertujuan untuk
menerangkan atau menyiarkan nasehat dan petunjuk-
petunjuk berkaitan dengan ajaran-ajaran agama.
Secara umum, ceramah, khotbah, dan sambutan
merupakan bagian dari pidato. Nah, berarti ketiganya
sama-sama kegiatan berbicara di muka umum untuk
memaparkan gagasan, pikiran, atau informasi kepada
pendengar yang sifatnya persuasif.

Arti kata ceramah, menurut KBBI adalah pidato oleh


seseorang di hadapan banyak pendengar, mengenai suatu
hal, pengetahuan, dan sebagainya.
TUJUAN CERAMAH
Tujuan Ceramah

Adapun tujuan dari ceramah adalah seperti berikut ini:

Informatif/instruktif: artinya untuk memberikan informasi kepada pendengar mengenai


suatu hal sehingga pendengar dapat memahami atau mengerti isi informasi dengan jelas
dan benar.
Persuasif: artinya mengajak pendengar supaya mengikuti apa yang telah pembicara
sampaikan agar keyakinan pendengar semakin bertambah untuk melakukan sesuatu
kearah yang lebih baik lagi.
Argumentatif: artinya untuk meyakinkan pendengar mengenai suatu hal.
Deskriptif: artinya untuk menggambarkan atau melukiskan tentang suatu keadaan.
Rekreatif: artinya untuk menghibur atau menggembirakan pendengar agar merasa puas.
Naratif: artinya untuk menceritakan sesuatu hal kepada pendengar.
CIRI CIRI
Ciri-ciri ceramah

Berikut ini adalah ciri-ciri teks ceramah:

Memiliki struktur yang lengkap, terdiri atas pendahuluan, isi,


penutup.
Isi ceramah sesuai dengan kegiatan yang ada.
Isi ceramah harus objektif, jelas, dan benar.
Isi ceramah tidak akan menimbulkan pertentangan di masyarakat.
Bahasa yang digunakan penceramah mudah dipahami pendengar.
Bahasa yang digunakan penceramah harus santun dan rendah hati.
UNSUR UNSUR
Unsur-unsur Ceramah

1. Penceramah
Unsur dari ceramah yang pertama adalah penceramah itu sendiri yaitu orang yang
melakukan kegiatan ceramah. Untuk menjadi seorang penceramah, wajib memiliki ilmu
yang mumpuni terhadap materi yang diberikan kepada pendengar.

2. Pendengar
Unsur ceramah yang kedua adalah pendengar. Pendengar merupakan orang yang
menerima nasehat dan petunjuk dari penceramah.

3. Materi
Materi yang diberikan dalam ceramah berasal dari ajaran-ajaran suatu agama. Namun,
ceramah yang baik adalah ceramah yang mampu dan sanggup membuat pendengar
terdorong dan tergugah untuk melakukan nasehat-nasehat yang telah diberikan oleh
penceramah. Selain itu, materi ceramah harus disusun secara sistematis agar materi
disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pendengar.
METODE CERAMAH
Metode ceramah adalah cara-cara yang dipergunakan
oleh seorang penceramah untuk menjelaskan materi.
Metode ceramah terbagi menjadi:

Impromptu: metode ceramah tanpa adanya persiapan.


Menghafal: metode ceramah sudah melakukan
persiapan, lalu menghafalnya.
Membaca naskah: metode ceramah dengan membaca
naskah lengkap.
Ekstemporan: metode ceramah yang menuliskan pokok-
pokok pikiran sebagai catatan pengingat.
MEDIA CERAMAH
Media ceramah adalah alat yang digunakan untuk
menyampaikan atau menjelaskan materi kepada
pendengar.
Struktur Teks Ceramah

1. Pendahuluan

Pembuka: bagian yang berisi salam pembuka, ucapan syukur, dan ucapan penghormatan.
Pengantar: bagian yang berisi paragraf pengantar yang mengarah pada topik.

2. Isi Ceramah

Inti: bagian ini berisi paparan dari penceramah, pandangan umum penceramah, ilustrasi dari
materi yang disampaikan oleh penceramah.
Gagasan: bagian ini berisi tentang ide besar yang ingin disampaikan penceramah kepada
pendengar. Ceramah yang baik dan bagus berisi satu gagasan besar yang kemudian dapat
dikembangkan dalam subtopik.

3. Penutup

Simpulan
Ucapan permintaan maaf, dan
Salam penutup
KAIDAH KEBAHASAAN
Kaidah/Ciri Kebahasaan Teks Ceramah

Menggunakan kalimat simpleks/tunggal dan kompleks/majemuk.
Menggunakan kata kerja mental, misalnya memprihatinkan.
Kalimatnya bersifat deklaratif dan imperatif (persuasif/ajakan).
Menggunakan kata-kata yang menunjukkan hubungan
argumentasi (sebab-akibat) satu dengan yang lainnya.
Menggunakan kata-kata teknis/peristilahan yang berkenaan
dengan topik yang dibahas penceramah.
Menggunakan kata sapaan orang kedua atau ketiga yang sesuai
dengan bahasa adat setempat, santun serta sesuai dengan
kondisi/situasi.
PERTANYAAN
fadiyah (3) : kenapa teks ceramah mengandung sifat
persuasif
evira (2) : menurut kelompok kalian media apa yang
cocok digunakan untuk audience mendengarkan?
ratna (1) : apakah teks ceramah itu disampaikan pada
saat apel atau ada yang lain?

Anda mungkin juga menyukai