Anda di halaman 1dari 31

Bab 1

RUANG LINGKUP SISTEM PENGENDALIAN


MANAJEMEN

 Organisasi adalah kumpulan orang yang


memiliki kompetensi yang berbeda beda,
yang saling tergantung satu dengan lainnya,
yang berusaha untuk mewujudkan
kepentingan bersama mereka, dengan
memanfaatkan sumber daya.
Tujuan utama Organisasi adalah: Menjadi Wealth-Creating
Institusion
Profitabilitas
Memaksimalkan nilai pemegang saham

Kegiatan utama untuk menjadi wealth-creating institution:


Mendesain produk dan jasa yang pas dengankebutuhan customer
Memproduksi produk dan jasa tersebut secara cost-effective
Memasarkan produk dan jasa tersebut secara efektif kepada customers

Setiap kegiatan utama tersebut ditujukan untuk: menghasilkan


customer yang puas dan menghasilkan financial returns
memadai.
Konsep Dasar Pengendalian

Sistem Pengendalian paling sedikit


mempunyai 4 komponen penting:
 Sensor,observor, atau detektor

 Jaringan Komunikasi

 Pembanding,evaluator,selektor,assesor

 Pengubah, director,modifier, atau efektor


 Sensor,observor, atau detektor
 Yaitu alat untuk mengumpulkan data atau

alat pengamatan yang mendeteksi,


mengamati dan mengukur atau menguraikan
apa yang sesungguhnya terjadi dalam
proses yang sedang dikendalikan
Contoh diperusahaan adalah: informasi
akuntansi manajemen, catatan presensi
karyawan,dll,.
 Jaringan Komunikasi.
Yaitu alat untuk menyebarluaskan informasi
ke alat-alat lain, meneruskan informasi
antara detector dan assessor, dan antara
assessor dan effector.
Contoh diperusahaan adalah: telepon, fax,
monitor computer .
 Pembanding, evaluator, selektor. Assesor
Yaitu alat penilai yang mengevaluasi unjuk kerja
dari suatu kegiatan atau organisasi, biasanya
berhubungan dengan standar tertentu atau
harapan mengenai yang seharusnya, dan
mengidentifikasi kegiatan dan kondisi yang lepas
kendali.
Contoh di perusahaan adalah:anggaran, standar,
prestasi masa lalu, dan prestasi pesaing.
 Pengubah, direktor, modifier, atau efektor
Alat modifikasi perilaku untuk mengubah
unjuk kerja jika diperlukan.
Contoh diperusahaan adalah umpan balik
(laporan) kepada pengambil keputusan,
dapat berupa pemberitahuan atau perintah.
Definisi SPM
 Suatu sistem merupakan suatu cara
tertentu dan bersifat repetitive untuk
melaksanakan sekelompok aktivitas.
 Sistem adalah sekelompok komponen yang

masing-masing saling menunjang-saling


berhubungan maupun tidak- yang
keseluruhannya merupakan kesatuan.
Pengendalian adalah proses mengarahkan
sekumpulan variabel untuk mencapai
tujuan atau sasaran yang telah
ditetapkan sebelumnya atau proses untuk
membuat sebuah organisasi mencapai
tujuannya.
Manajemen adalah seni untuk mengatur
orang lain guna mencapai sebuah tujuan.
Pengendalian Manajemen adalah tindakan –
tindakan yang dilakukan manajemen untuk
mengarahkan orang, mesin, dan fungsi-
fungsi guna mencapai tujuan dan sasaran
organisasi.
Pengendalian Manajemen merupakan proses
dengan mana para manajer mempengaruhi
anggota organisasi lainnya untuk
mengimplementasikan strategi organisasi.
Sistem Pengendalian Manajemen adalah
sebuah sistem yang terdiri dari beberapa
anak sistem yang saling berkaitan, yaitu
pemrograman, penganggaran, akuntansi,
pelaporan, dan pertanggungjawaban untuk
membantu manajemen mempengaruhi orang
lain dalam sebuah perusahaan, agar mau
mencapai tujuan perusahaan melalui strategi
tertentu secara efektif dan efisien. (Anthony
& Dearden, Ed.6)
Definisi SPM: Suatu sistem yang digunakan untuk
merencanakan berbagai kegiatan perwujudan visi
organisasi melalui misi yang telah dipilih dan untuk
mengimplementasikan dan memantau pelaksanaan
rencana kegiatan tersebut(Mulyadi & Setyawan, 2001)

1
Visi adalah gambaran kondisi organisasi dimasa depan
yang akan diwujudkan
Misi adalah the chosen track untuk membawa
organisasi mewujudkan masa depannya
2
Sistem Perencanaan kegiatan (total bussiness planning)
terdiri dari:
Strategy Formulation
Strategic planning
Programming
budgeting

3
Sistem Implementasi dan
Pemantauam
Meskipun sistematis, namun proses
pengendalian manajemen tidak bersifat
mekanis. Melainkan proses ini meliputi
interaksi antar individu, yang tidak dapat
digambarkan dengan cara mekanis. Para
manajermemiliki tujuan pribadi dan juga
tujuan organisasi. Masalah pengendalian
utama adalah bagaimana mempengaruhi
mereka untuk bertindak mencapai tujuan
pribadi mereka selaras dengan tujuan
organisasi (Goal congruence).
Kerangka Desain SPM
Didalam pendesainan system terdapat bebarapa factor yang
perlu dipertimbangkan, antara lain:
 Tidak ada disain yang baik atau yang buruk; yang ada
adalah apakah suatu desain fit (sesuai) dengan
lingkungan bisnis yang dihadapi oleh organisasi
 Lingkungan bisnis ibarat suatu teritorial, yang untuk
menjelajahinya diperlukan suatu peta, dalam manajemen
disebut paradigma ( the way we see the world).
 setiap Sistem Pengendalian manajemen terdiri dari dua
bagian; Lingkungan Pengendalian dan Proses
Pengendalian.
 Untuk mengimplementasikan system diperlukan
managerial skills.
Komponen Sistem Pengendalian
Management

 Lingkungan Pengendalian
 Proses Sistem Pengendalian Manajemen
Lingkungan Pengendalian

 Struktur
 Perilaku organisasi

 Sistem Penghargaan
Struktur SPM
Struktur organisasi adalah komponen utama.
Pada lingkungan bisnis yg stabil, kompetisi
tidak begitu tajam, wewenang terpusat
ditangan manajemen puncak, strutur
organisasi yang cocok adalah Fungsional
hirarkis. Pada lingkungan organisasi yg
global: Cross-functional organization
Perilaku Organisasi
Sistem Pengendalian manajemen yg baik akan
mempengaruhi perilaku sedemikian rupa sehingga
memiliki tujuan yang selaras (goal cocgruence),
antara individu dan organisasi.
Tugas utama manager adalah mengelola human
asset bukan financial asset
Perilaku organisasi dilandasi oleh mindset dan
paradigma oraganisasi.
Mindset organiasi dilandasi oleh paradigma,
keyakinan dasar dan nilai dasar yg dianut.
Sistem Penghargaan
Suatu sistem yg digunakan utk mendistribusikan
penghargaan kepada personel ogn. Pada strukutr
organisasi fungsional, penghargaan hanya untuk
manajemen puncak, karena mereka yg
menjalankan bisnis (kinerja Manager).
Pada lingkungan bisnis global manajemen puncak
tdk mampu lagi menjalankansendiri seluruh bisnis,
timbul distribusi wewenang & tgjawab, sehingga
sistem penghargaan berubah dari potition-based
reward menjadi performance-based reward.
Proses Sistem Pengendalian Manajemen

 Perumusan Strategi
 Perencanaan Strategi (merencanakan apa yg seharusnya
dilakukan oleh organisasi)
 Pemrograman (mengkoordinasikan aktivitas aktivitas dr
bbrp bag orgn)
 Penganggaran ( Mengkomunikasikan Informasi)
 Implementasi
 (Evaluasi & Feedback) Mengevaluasi informasi,
memutuskan tindakan apa yang seharusnya diambil jika
ada. Dan mempengaruhi orang-orang untuk mengubah
perilaku mereka.
Dari komponen Proses SPM dapat di simpulkan bahwa
Proses SPM terdiri dari

Sistem Perencanaan kegiatan (total bussiness planning)


1 terdiri dari:
Strategy Formulation
Strategic planning
Programming
budgeting

2
Sistem Implementasi dan
Pemantauam (Pengendalian)
Hubungan umum antara fugnsi perencanaan dan pengendalian

Aktivitas Kegiatan Hasil Akhir

Perumusan Tujuan,sasaran, kebijakan


Strategis

Pengendalian Penerapan strategi


manajemen

Pengendalian Pelaksanaan tugas-tugas


Tugas Individual yg efektif dan
efisien
Pengendalian Tugas
Pengendalian tugas adalah proses untuk memastikan bahwa
tugas-tugas tertentu telah dilaksanakan secara efektif dan
efisien.
Sistem ini terdiri dari tiga bagian yang saling berkaitan:
 Identifikasi titik-titik kegiatan di bidang-bidang seperti
penjadwalan. Tingkat sediaan, dan tugas –tugas lain
dimana penyimpangan dari rencana mungkin terjadi.
 Pemilihan tekbik dan metode pengendalian yang sesuai
untuk setiap bidang, titik, atau kegiatan yang teridentifikasi
untuk mencegah atau memperbaiki penyimpangan dari
rencana.
 Peninjauan yang terus menerus untuk memastikan bahwa
sistem cukup memadai untuk pengendalian dan bahwa
para karyawan tidak mengabaikan sistem pengendalian ini.

Kegiatan terjadwal (prosedur operasi standar=standard


operating procedures=SOP)
Kerangka konsepsual Pendesainan SPM

Pemacu Perubahan

Menurut teoriContingency Approach, agar sistem efektif


terhadap suatu lingkungan maka desain sistem harus
sesuai dengan karakteristik lingkungannya.
Beberapa pemacu perubahan yang berdampak terhadap
karakteristik lingkungan biasnis adalah:
 Globalisasi Ekonomi
Teknologi informasi
Strategic-quality manajemen
Revolusi manajemen
 Karakteristik Lingkungan Bisnis

Lingkungan bisnis sekarangdan dimasa yang akan


datang memiliki karakteristik:
 customer memegang kendali bisnis
Persaingan menjadi tajam
Perubahan menjadi konstan, pesat, radikal, serentak
dan pervasif.
 Paradigma Manajemen

Paradigma adalah cara yang digunakan seseorang dalam


memandang sesuatu. Paradigma baru yang berkembang
dalam maanjemen untuk menghadapi lingkungan bisnis
global adalah:
 customer value strategy
 Continuous improvement
 Organizational strategy ;
a. opportunity strategy
b. Cross-Fuctional strategy
c. Employee Empowerment strategy
 Manajerial skill, ada 3 golongan;
a. Keterampilan mengelola bisnis dan proses organisasional
1. Kemampuan menciptakan bisnis
2. Kemampuan merancang organisasi yg secara efektif memberikan layanan
bagi bisnis yg telah dipilih
3.
Kemampuan mengembangkan sekelompok manajer & leaders yg
mengkoordinasikan dan memudahkan pelaksanaan proses bisnis dan proses
organisasi
b. Keterampilan mengelola perubahan
1. Menjawab apa yang perlu dilakukan utk menjadikan bisnis lebih baik
2. Menjawab bagaimana dapat membuat organisasi melayani bisnis lebih efektif
3. Menjawab bagaimana meningkatkan manajemen & leadership dlm ogn
c. Ketrampilan mengelola sisi bayangan organisasi
Yaitu mampu mengelola faktor faktor yg berdampak, positif atau negatif, thd
produktivitas dan kualitas kehidupan kerja ogn secara subtantif dan sistematik,
namun tdk terdapat dlm pedoman dan bagan ogn, dan tidak ada dlm forum
resmi ogn, misalnya menghadapi karyawan yg sulit, melanggar aturan ogn.
Pendekatan desain & Implementasi SPM

Contingency Human- Reource-


Approach Leverage Aproach

Menganggap Dlm lingkungan bisnis


Lingkungan bisnis ibarat suatu yg kompetitif,sumber
Daerah teritorial yg hrs dijelajahi daya yg mampu membuat
Yg membutuhkan peta berupa prsh unggul dlm persaingan
Paradigma. Adalah SDM
Keunggukan Contingecy Aproach
Menjanjikan desain SPM yg dihasilkan pas dgn
persyaratan lingkungan bisnis yg dimasuki oleh prsh,
sehingga meningkatkan efektivitas SPM untuk
mewujudkan visi organisasi
Menumbuhkan kesadran tentang pentingnya
kemampuan pengamatan (trendwatching) thd perubahan
lingkungan bisnis yg dimasuki oleh perusahaan utk
melakukan improvement secara berkelanjutan thd sPM
Memudahkan pemahaman atas SPM yg didesain dgn
adanya hubungan sebab akibat (rationable) antara kondisi
lingkungan bisnis dng SPM yg didesain
Keunggulan Human-Resource-Leverage Approach
 SPM yg didesain menjanjikan peningkatandaya saing
perusahaan, karena leverage diletakkan pada sumber daya yg
mampu menjadikan perusahaan unggil dlm persaingan
 SPM yg didesain mampu melepaskan (unleashing) dan
memfokuskan potensi seluruh personel (manager &karyawan)
 Menempatkan paradigma personel dan ketrampilan manajer
dlm pengelolaan sisi bayangan organisasi sebagai faktor penentu
keberhasilan SPM memfasilitasi perwujudan visi organisasi.

Anda mungkin juga menyukai