Anda di halaman 1dari 22

Kuliah Online

Anggaran Perusahaan
UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA UPI YAI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERTEMUAN 11 (KESEBELAS)
PENGANGGARAN VARIABEL
Pengertian
Anggaran Variabel
Anggaran Variabel merupakan suatu perencanaan
mengenai suatu skedul biaya yang menunjukan
bagaimana setiap biaya akan berubah sehubungan
dengan perubahan tingkat kegiatan untuk waktu
yang akan datang dalam relevant range tertentu.
Anggaran variable diutamakan untuk
merencanakan biaya-biaya tidak langsung, karena
biaya ini tidak berhubungan secara langsung
dengan aktivitas perusahaan.
Dengan demikian, terjadinya aktivitas perusahaan
tidak akan secara langsung mempengaruhi besar
kecilnya biaya tersebut.
Fungsi Anggaran Variabel
A.Secara Umum.
Anggaran variable digunakan sebagai alat pengawasan
yang dinamis, sehinggga dapat dengan mudah menghitung
expense allowance atau adjusted expensed budget pada
berbagai tingkat kegiatan.

B. Secara Khusus.
Anggaran variabel berguna untuk sebagai dasar
perhitungan anggaran pada suatu departemen, serta
sebagai dasar perhitungan biaya yang ditargetkan, apabila
rencana kegiatan dalam departemen direvisi (diperbaiki)
Faktor Yang Perlu Diperhatikan Dalam
Penyusunan Anggaran Variabel

1). Penentuan Satuan Kegiatan.


Tingkat kegiatan perusahaan dinyatakan dalam
satuan kegiatan :
• Jam mesin langsung (direct machine hour).
• Jam kerja langsung (direct labor hour).
• Jam reparasi langsung (direct repair hour).
• Kilo watt per jam (kilo watt per hour)
Dalam pemilihan satuan kegiatan, kriteria yang perlu
diperhatikan adalah :
• Satuan kegiatan harus mudah dipahami
• Satuan kegiatan harus mampu menunjukan atau
mengukur naik turunnya tingkat kegiatan yang
disebabkan oleh naik turunnya biaya
• Satuan kegiatgan hendaknya sekecil mungkin
dipengaruhi oleh faktor-faktor variable yang lain
selain output dan tingkatg kegiatan.
2). Penentuan Relevant Range
• Relevant range adalah suatu interval yang
dinyatakan dengan tingkat output tertentu, dimana
anggaran variable yang bersangkutan masih dapat
dipakai atau masih berlaku.
• Relevant range perlu ditentukan karena biaya
tetap (fixed cost) dan biaya variable (variable cost)
per unit dapat berubah pada tingkat output
tertentu, sehingga biaya-biaya ini harus
dihubungkan dengan relevant range tertentu.
Metode Pemisahan Komponen
FIXED Cost dan VARIABEL Cost

Metode yang digunakan untuk memisahkan biaya


fixed dan biaya variable yang terkandung dalam
biaya semi variabel adalah sebagai berikut :
• 1. Metode Langsung.
• 2. Metode Titik Tertinggi dan Terendah (high and
low point method),
• 3. Metode Statistik,
1. Metode Langsung.

Yaitu didasarkan atas hasil penelitian di pabrik


atau atas dasar analisis terhadap data historis yang
dilengkapi dengan interpretasi keputusan
manajemen yang ada kaitannya dengan data
historis yang bersangkutan.
2. Metode Titik Tertinggi dan Terendah (high and low point method),

• Yaitu dengan cara memisahkan komponen biaya


tetap dan variable dengan perhitungan
ingterpolasidiantara dua macam volume output
atau tingkat kegiatan yang berbeda.
3. Metode Statistik,

Yaitu dengan menggunakan regresi linier. Analisis


ini menghubungkan data biaya dengan data output
dari waktu-waktu yang lalu, sehingga dapat
diketahui bagaimana biaya-biaya akan berubah
sehubungan dengan perubahan volume output
berdasarkan persamaan yang terbentuk.
Pembahasan Soal : Anggaran Variabel

• Berikut ini adalah data variable budget perusahaan


dengan tingkat relevant range 20.000 jam reparasi
sampai dengan 35.000 jam reparasi, dengan jumlah
rincian biaya sebagai berikut :
Jenis Biaya, dan Anggaran Biaya
Anggaran Biaya
Jenis Biaya
20.000 Jam Reparasi 35.000 Jam Reparasi
( Rp. ) ( Rp.)
Gaji Pegawai 50.000.000 50.000.000
Material Reparasi 220.000.000 370.000.000
Biaya Lain-lain 150.000.000 195.000.000
Pertanyaan :

1). Susunlah variabel budget dalam bentuk


formula (rumus)
2). Hitung besarnya variabel budget pada
tingkat 40.000 jam reparasi
3). Susunlah variable budget dalam bentuk
tabel dengan kelipatan 5.000 jam reparasi
Penyelesaian :
1). Variabel budget dalam formula (rumus)

A. Gaji Pegawai
• Max : 35.000 jam = Rp. 50.000.000
• Min : 20.000 jam = Rp. 50.000.000 (-)
15.000 jam = Rp. 0

• VC/Jam reparasi = 0/15.000 = Rp. 0

• FC = Rp. 50.000.000 – ( 35.000 x Rp. 0 )


FC = Rp. 50.000.000 – 0 = Rp. 50.000.000

• Persamaan : Y = 50.000.000 + 0 (X)


B). Material Reparasi
• Max : 35.000 jam = Rp. 370.000.000
• Min : 20.000 jam = Rp. 220.000.000 (-)
15.000 jam = Rp. 150.000.000

• VC/Jam reparasi = 150.000.000/15.000 = Rp. 10.000

• FC = Rp. 370.000.000 – (35.000 x Rp. 10.000)


FC = Rp. 370.000.000 – 350.000.000
FC = Rp. 20.000.000

• Persamaan ; Y = 20.000 + 10.000 (X)


C). Biaya Lain-lain
• Max : 35.000 jam = Rp. 195.000.000
• Min : 20.000 jam = Rp. 150.000.000 (-)
15.000 jam = Rp. 45.000.000

• VC/Jam reparasi = 45.000.000/15.000 = Rp. 3.000

• FC = Rp. 195.000.000 – ( 35.000 x Rp. 3.000 )


FC = Rp. 195.000.000 – 105.000.000
FC = Rp. 90.000.000

• Persamaan : Y = 90.000.000 + 3.000 (X)


Rekapitulasi Total FC dan VC/Jam Reparasi :

Total FC VC/Jam
Jenis Biaya ( Rp. ) ( Rp. )

Gaji pegawai 50.000.000 -


Material reparasi 20.000.000 10.000
Biaya lain-lain 90.000.000 3.000

Total Biaya 160.000.000 13.000


Persamaan untuk total biaya :

Y = 160.000.000 + 13.000 ( X )
 
2). Total biaya pada tingkat 40.000 jam reparasi :
• Y = 160.000.000 + 13.000 ( 40.000 )
Y = 160.000.000 + 520.000.000
Y = Rp. 680.000.000
3).Variabel budget pada kelipatan 5.000 jam
Reparasi :
Jenis Biaya. 20.000 jam 25.000 jam 30.000 jam 35.000 jam

Biaya Gaji Peg. 50.000.000 50.000.000 50.000.000 50.000.000


Material Reparasi 220.000.000 270.000.000 320.000.000 370.000.000
Biaya Lain-lain 150.000.000 165.000.000 180.000.000 195.000.000

Total Biaya 420.000.000 485.000.000 550.000.000 615.000.000


Selesai

Anda mungkin juga menyukai