Click to edit Master title style

MANAJEMEN KONFLIK
KEPERAWATAN
2020

9/27/20 1
 Click to edit Master title style
Pendahuluan
 Konflik merupakan hal yang wajar, alamiah dan tidak
terelakkan dari setiap interaksi dalam suatu organisasi.
 Suatu interaksi dengan interdisiplin, interkolaborasi antar
profesi kesehatan dan sesama perawat yg heterogen
karakteristiknya.
 Bila ada dua orang/lebih melihat suatu issue dg perspektif
berbeda dpt menimbulkan konflik.
 Konflik dianggap sbg issue negatif
 Pengalaman menangani konflik dlm pelayanan kep. dapat
menyebabkan hasil yg positif.

9/27/20 2
 Click to edit Master title
A. Pengertian KONFLIK style

 Sebuah proses yang di mulai ketika salah satu pihak

memandang pihak lain telah mempengaruhi secara
negatif atau akan mempengaruhi secara negatif
teehadap segala sesuatu hal ya g menjadi
kepedulian pada pihak pertama ( Robbins, 2015)

 Ketidak sesuaian atau perbedaan antara tujuan yang

ingin dicapai atau metode yang digunakan untuk
mencapai tujuan .

9/27/20 3
 Click to edit Master title style
A. Pengertian KONFLIK
• Perbedaan pandangan atau ide antara satu orang dengan
orang lain (Gillies, 1994)
• Pertentangan intervensi atau antagonistik antara dua pihak
atau lebih (Handoko, 1995).
• Perselisihan atau perjuangan yang timbul bila keseimbangan
perasaan, pikiran, hasrat dan perilaku terancam (Deuts,1969)
• Perseteruan antara perilaku, kebutuhan atau perasaan dalam
diri seseorang atau antar satu orang dengan orang lain
(Restifo, 2001)

9/27/20 4
 Click to edit Master title style
A. Pengertian KONFLIK
• Suatu bagian kehidupan yang timbul dan selalu ada karena
adanya kompleksitas hubungan manusia dimana tiap
orang Unik, memiliki sistem nilai, filosofi, struktur
kepribadian, pilihan dan pola (Huber, 2000)
• Suatu proses interaksi sosial dimana dua orang atau lebih,
dua kelompok atau lebih, berbeda atau bertentangan
dalam pendapat atau tujuan (Cummings. 1980).
• Suatu kondisi yang ditimbulkan karena adanya perbedaan
persepsi, nilai dan latar belakang individu yang saling
berinteraksi, dimulain dari diri, antar individu , kelompok
dan organisasi

9/27/20 5
 Click to edit
PANDANGAN Master titleKONFLIK
TERHADAP style

DAHULU SEKARANG
 Disfungsional  Dinamika organisasi
 Berakibat perpecahan  Aspek normal dalam
dalam komunikasi organisasi
 Selesai begitu saja,  Konflik yang selesai
satu pihak menang menguntungkan organisasi
yang lain kalah.  Motivator berubah dan
bertumbuh
 Menghindari Stagnasi

9/27/20 6
 Click to edit Master title style
KONFLIK FUNGSIONAL V.S TDK FUNGSIONAL

Fungsional Non Fungsional (Disfungsionl)

1. Pertentangan
2. Mempertinggi atau
menguntungkan
prestasi organisasi
3. Ketegangan kreatif
1. Pertentangan yang
mengganggu organisasi
2. Bisa merupakan kelanjutan
dari konflik fungsional

Konflik Fungsional, konflik yang dapat memberi dampak peningkatan kreatifitas dan
produktifitas kelompok
Konflik Disfungsional, konflik yang memberi dampak menghambat kinerja kelompok
dan menurunkan kreatifitas dan produktifitas kelompok

9/27/20 7
 ClickTIPE
to editKONFLIK
Master title style
Konflik Langsung
Konflik yang terjadi secara langsung dan disebabkan oleh
perbedaan pandangan antara satu orang dengan orang lain atau
terjadinya gangguan hubungan interpersonal  Biasanya lebih
mudah diselesaikan melalui intervensi interpersonal.
Konflik tidak langsung.
Biasanya terjadi karena perbedaan pandangan antara individu
dengan organisasi, misalnya penetapan protap yang tidak sesuai,
sehingga dapat menimbulkan kekesalan para staf, dan seringkali
diexpresikan secara tidak langsung, misalnya sering tidak masuk
kerja tanpa pemberitahuan, menyerang melalui orang lain,

9/27/20 8
 Click to edit Master title style
SUMBER KONFLIK DI ORGANISASI
1. Kekuasaan
2. Komunikasi
3. Tujuan seseorang dan Organisasi
4. Ketersediaan Sarana
5. Perilaku Kompetisi
6. Kepribadian
7. Peran Yang membingungkan

9/27/20 9
 Click to edit Master title style
SUMBER KONFLIK
Menurut Johson, 1994 Menurut Newstrom dan
Penghematan Davis, 1996
Restukturisasi Perubahan organisasi
Kompetisi Perbedaan individual
Perbedaan sistim nilai
Ancaman status
Perbedaan persepsi
Hilangnya rasa percaya

9/27/20 10
 Click to edit Master title style
JENIS-JENIS KONFLIK :
A. Konflik Intrapersonal :
Konflik dalam diri individu

B. Konflik Interpersonal
Konflik antar individu dalam organisasi
yang sama

C. Konflik Intergroup
 Konflik antara individu dan kelompok
 Konflik antar organisasi

9/27/20 11
 Click to edit Master title style
PENYEBAB KONFLIK
 Beda Pemahaman
 Beda Latar Belakang

 Beda Kepentingan
 Beda Sudut Pandang
 Beda Kemampuan

9/27/20 12
 ClickSEBAB-SEBAB
to edit Master title style
KONFLIK

 Perbedaan pendapat
 Salah paham
 Salah satu atau kedua belah pihak merasa
dirugikan
 Perasaan yang selalu sensitive
 Konflik yg disebabkan faktor internal
 Saling tergantung dalam pekerjaan
 Perbedaan tujuan
 Perbedaan persepsi
9/27/20 13
 Click to edit Master title style
PENTINGNYA KONFLIK DALAM ORGANISASI

Bermanfaat Untuk :
1. Mengadakan perubahan
2. Inovasi dan menghasilkan
pemecahan persoalan yang lebih
baik
3. Konflik juga menunjukkan
dinamika organisasi

9/27/20 14
 Click to edit Master title style
BAGAIMANA CARA MENGETAHUI KONFLIK SEAWAL MUNGKIN

1. Ciptakan komunikasi timbal balik

2. Gunakan jasa informasi yg ada.
3. Mintalah penjelasan pihak ketiga

9/27/20 15
 Click to edit Master title style
PENDEKATAN BARU DALAM MANAJEMEN KONFLIK

1.Penyangga atau penengah diletakkan

ditengah-tengah pihak yang berkonflik

2.Membantu pihak yang berkonflik dan

mengembangkan pandangan yang lebih baik

3.Merancang kembali struktur organisasi agar

konflik berkurang
9/27/20 16
 Click to edit Master title style
DAMPAK POSITIF KONFLIK

1. Kemampuan koreksi diri sendiri

2. Meningkatkan prestasi & motivasi
3. Pendekatan yang lebih baik
4. Mengembangkan alternatif dan lebih
baik

9/27/20 17
 Click to edit Master title style
DAMPAK NEGATIF KONFLIK
 Individu menjadi stres
 Sulit berkonsentrasi
 Cemas
 Gangguan tidur
 Menarik diri
 Gangguan berinteraksi dengan orang lain
 Kemarahan dan tindak kekerasan

9/27/20 18
 Click to edit Master title style
PROSES KONFLIK
1. Konflik Laten
Konflik yg terus menerus/tdk tampak
2. Konflik yang dirasakan
Dirasakan sebagai suatu ancaman
3. Konflik yang tampak/Sengaja dimunculkan
Untuk dicari solusinya
4. Resolusi Konflik
Penyelesaian masalah:win-win Solution
5. Konflik Aftermath
Terjadi akibat dari tidak terselesainya konflik awal

9/27/20 19
 Click KONFLIK
to edit Master title style
SUATU PROSES

Perceived Conflict. Merupakan kewaspadaan satu atau lebih pihak tentang adanya keadaan yang
memberikan kesempatan timbulnya konflik
Felt Conflict. Keterlibatan emosional dalam konflik yang menimbulkan kegelisahan, ketegangan,
frustasi, atau tindakan kekerasan

9/27/20 20
 Click to edit Master title style
LANGKAH PENYELESAIAN KONFLIK
A. Pengkajian
1. Analisa Situasi, Identifikasi konflik
2. Analisis dan memastika isu yang berkembang
3. Menyusun Tujuan

B. Identifikasi :
Mengelola perasaan,hindari marah pahami Defence Mekanisme

C. Intervensi:
4. Meyakini konflik dapat diselesaikan
5. Gunakan metode penyelesaian konflik yang sesuai dan win-win
solution

9/27/20 21
 Click to edit Master title style
KUNCI LANGKAH MANAJEMEN KONFLIK

1. Kendalikan diri dan jangan ada ancaman

2. Beri kesempatan untuk mengekspresikan perasaan
3. Mendengarkan dan mengamati dengan seksama
4. Beri kesempatan unruk mencari solusi yang terbaik
dan gali konsekuensi dari keputusan yang akan
dibuat
5. Komitmen dan pengorbanan
6. Tindak lanjut secara konsisten

9/27/20 22
 Click to edit Master title style
STRATEGI PENYELESAIAN KONFLIK
1. Kompromi atau Negosiasi
Semua pihak menyerah lose-lose situation
2. Kompetisi/ Win-Lose Situation
Berfokus pada yang menang
3. Akomodasi/Cooperative Situation
Memberi kesempatan pada orang lain untuk menang
4. Smoothing
Mengurangi komponen Emosional
5. Menghindar
Tidak menyelesaikan masalah
6. Kolaborasi / Win Win Solutioan
Menyelesaikan bersama

9/27/20 23
 Click to edit Master title style
SIKAP ANTISIFATIF :

1. Memperkecil konflik dan menambah komunikasi dan

memenuhi tujuan organisasi
2. Menetapkan kondisi organisasi
3. Memotivasi dan merangsang kerjasama, tidak dengan
persaingan

Dengan konflik, hidup akan lebih hidup,

sebagai tanda kita hidup, tidak mati

9/27/20 24
 Click to edit Master title style
PERAN PJ DALAM MENGATASI KONFLIK

1. Mengabaikan Konflik
Konflik dapat diabaikan bila persoalan pokok/persoalan
dasarnya kecil, konflik tidak mempengaruhi perawatan pasien
atau proses kerja, dan bila kedua pihak mampu mengatasi
konflik.
2. Turun Tangan
PJ harus turun tangan bila konflik mempengaruhi pasien atau
proses dan mekanisme kerja atau konflik
melibatkan/mempengaruhi banyak orang.

9/27/20 25
 ClickKESIMPULAN
to edit Master title style

• Dimana seseorang mempunyai perbedaan minat, motivasi,

kemampuan dan perilaku yang harus bekerja sama dalam situasi
yang kompleks seringkali menyebabkan konflik.
• Jika penyelesaian konflik dapat dilihat metoda yang tepat, maka
situasi kerja akan dapat menyenangkan kembali
• Dibutuhkan peningkatan kesadaran diri, sensifitas dan asertif serta
kooperatif dapat meningkatkan kemampuan seseorang dalam
menyelesaikan konflik.

9/27/20 26
 Click to edit Master title style

9/27/20 27