Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
c. Aktifitas
Pada percobaan hewan diketahui bahwa aktivitas
fisik terlalu berat dapat menurunkan
produktivitas ASI.
Ibu menyusui sebaiknya mengkonsumsi makanan yang
mengandung :
a.Asam lemak omega 3 yang akan diubah jadi DHA (
sumber bahan makanan diperoleh dari ikan laut,seperti
kakap,tongkol dan lamuru )
b. Ca: susu ,keju teri,kacang-kacangan dsb
c. Fe: daging,hati,golongan seafood,bayam.
d. Zink: makanan laut.
e. Vitami C: buah-buahan(jeruk,sirsak,apel,tomat)
f. Vitamin B1dan B2: padi, kacang-kacangan,
hati,telur,ikan dsbnya
Selain itu ibu menyusui juga dapat mengkonsumsi
sayuran yang dapat memperbanyak produksi ASI,
seperti daun katuk (turi) dan karang-kacangan.
Pengaruh Status Gizi Ibu Menyusui Terhadap ASI.
Status gizi ibu menyusui akan mempengaruhi
volume dan komposisi ASI. Sehingga dibutuhkan
gizi yang seimbang agar kebutuhan ibu dan
bayinya dapat terpenuhi dengan baik. Bila ibu
menyusui memiliki pekerjaan, maka sebaiknya ASI
tetap diberikan.
Keuntungan Menyusui
• Mengurangi perdarahan setelah melahirkan
Peningkatan kadar oksitosin berguna untuk
kontriksi/penutupan pembuluh darah
• Mengurangi terjadinya anemia
Menyusui mengurangi perdarahan
• Menjarangkan kehamilan
ASI eksklusif (98% tidak akan hamil pada 6 bulan
pertama, 96% tidak akan hamil sampai bayi 12 bulan)
• Mengecilkan rahim
Peningkatan oksitosin mempercepat pengecilan
rahim
• Menurunkan berat badan
Energi untuk menyusui diambil dari lemak
yang tertimbun selama hamil
• Mengurangi kemungkinan kanker
Payudara berkurang sampai 25 %, indung
telur berkurang sampai 20 –25%
• Lebih ekonomis
Penghematan susu formula dan
peralatannya, penghematan dan biaya
pengobatan
• Portabel
ASI dapat diberikan di mana dan kapan saja
dalam keadaan siap di minum dalam suhu
yang tepat
• Praktis dan hemat waktu
ASI dapat segera diberikan pada bayi tanpa
harus penyiapkan atau memasak air dahulu
• Memberi kepuasan bagi ibu
ASI eksklusif akan memberikan kepuasan,
kebanggaan dan kebahagiaan
Faktor lain yang dapat mempengaruhi
produksi dan lancarnya ASI
• Asupan makanan .Produksi ASI sangat dipengaruhi
oleh makanan yg dikonsumsi oleh ibu
• Kondisi psikis
• Perawatan payudara
• Frekuensi bayi menyusu
• Bayi kurang bisa menghisap ASI
• Pengaruh obat-obatan
• Alat kontrasepsi
Faktor penghambat pengeluaran ASI
• Vitamin B 12
Mencukupi untuk menghindari anemia
megaloblastik, kelainan neurologik dan
pertumbuhan yang buruk
MAKANAN IBU MENYUSUI
Pada waktu menyusui ibu harus makan
makanan yang cukup agar mampu menghasilkan
ASI yang cukup bagi bayinya, memulihkan kesehatan
Setelah melahirkan dan memenuhi kebutuhan gizi
yang meningkat karena kegiatan sehari - hari yang
bertambah.
Pemeriksaan fisik
Kenaikan berat badan > yang dianjurkan
(hamil)
Kenaikan berat badan yang dipertahankan >
120 % dari berat badan ideal atau BMI > 26
(menyusui)
• Pemasukan protein yang tidak adekuat
Kurangnya pengetahuan mengenai protein,
kelelahan, kehamilan yang sering , riwayat
persalinan yang buruk, BBLR, penggunaan
obat-obat terlarang dan alkohol, hamil
kembar
Pemeriksaan fisik
Edema, perubahan warna dan tekstur rambut
• Asam folat
Kurangnya masukan makanan atau
suplemen yang kaya akan asam folat,
persalinan sebelumnya yang cacat neural
tube, merokok, alkohol dan hamil kembar
Pemeriksaan fisik
Pucat, terutama pada konjungtiva, sklera biru,
koilonikia (kuku seperti sendok)
Laboratorium : Ht , 33 %, Hb < 11 g/dl