Anda di halaman 1dari 5

ANTROPOLOGI PEMBANGUNAN

Disusun Oleh :
Mitha Safira A (13040218130042)

Program Studi Antropologi Sosial


Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Diponegoro Semarang
2020
KOENTJARANINGRAT
(1980)
Bahwa hampir semua tindakan manusia adalah
kebudayaan. Dalam pembangunan, masyarakat
menjadi pelaku dan sekaligus objek dari aktivitas
pembangunan. Keterkaitan atau korelasi antara
masyarakat dan pembangunan akan terjadi melalui
pengendalian dari kebudayaan.

Dengan demikian berdasarkan pemahaman
antropologi, pembangunan beorientasi dan bertujuan u
ntuk membangun masyarakat dan peradaban umat
manusia.
Sejarah Muncul setelah Perang Dunia II, dimana Negara baru merdeka
umumnya miskin.
Pertama – tama penerapannya pada ilmu ekonomi pembangunan,
Antropologi yang kemudian muncul kesadaran perlunya peran serta ilmu
Pembangunan antropologi dalam mengkaji masalah – masalah ekonomi
pembagunan sehingga timbulah antropologi pembangunan.
Antropologi pembangunan merupakan ilmu terapan -> hasil
kajiannya dapat segera dimanfaatkan oleh para perencana
pembangunan untuk mengubah pengertian mereka mengenai masalah
yang mereka hadapi.
Tentang pembangunannya, adanya masalah strategi atau
kebijaksanaan pelaksanaannya dan masalah mengenai sector – sector
serta unsur – unsur apa yang ada dalam masyarakat yang akan
dibangun.
PEMBANGUNAN
P E RTA N I A N I N D O N E S I A
Pertanian merupakan bagian dari unit ekonomi yang penting Garut sebagai daerah miskin. Garut memiliki
di Indonesia. Indonesia di kenal dengan negara agraris. lahan pertanian. Antropologi dapat berperan
Julukan negara agraris bukan berarti Indonesia tidak mengetahui keadaan apa yang menyebabkan
mempunyai permasalahan dalam bidang agraria. Pertanian Garut sebagai daerah miskin dan membuat
yang pada awalnya sebagai mode produksi subsisten perencanaan pembangunan Garut. Sukabumi
berubah menjadi produk untuk dijual dalam sistem pasar.
sebagai lumbung padi tetapi terdapat bagian
dari masyarakat yang tidak bisa beli beras.
Produksi pertanian bertujuan untuk memperoleh uang.
Antropologi dapat mencari tahu kenapa ada
Perubahan sosial yang terjadi dengan tidak adanya rasa
orang yang kelaparan di lumbung padi. Kedua
kebersaman antara petani. Pemilik lahan sebagai orang yang
permasalahan tersebut dapat dijadikan sebuah
berkuasa untuk menggerakkan buruh dengan sistem upah.
penelitian untuk dijadikan penentuan
Antropologi dapat melihat permasalahan tersebut sebagai
kebijakan guna pembangunan pada dua daerah
pembuat langkah kebijakan. itu pula.
Pada masa orde baru, tindakan-tindakan ancaman, kekerasan, paksaan, penggusuran, teror, fitnah,
vonis dan pembunuhan tanpa proses peradilan, penculikan, diktator, menjadi bagian dari rezim orde
baru. Menyikapi aneka perilaku masyarakat yang cenderung mengedepankan kekerasan, terkesan
bahwa masyarakat kita sebagai suatu kebiasaan dalam menghadapi persoalan-persoalan hidup.
Masalah yang paling dahsyat bukan terpuruknya ekonomi, melainkan manusia dan kebudayaan
masyarakat Indonesia sudah terpuruk ke jurang yang paling dalam mendekati tingkat kebinatangan.

PEMBANGUNAN Menyikapi hal ini peranan ilmu antropologi di


S O S I A L B U D AYA Indonesia bukan hanya mencari informasi, membuat
prediksi, melainkan memberi pencerahan, bahkan
memberiakan pemikiran tentang jalan keluar atau krisis
kebudayaan yang di alami oleh bangsa Indonesia masa
kini terutama kebudayaan Bhineka Tunggal Ika.

Anda mungkin juga menyukai