Anda di halaman 1dari 26

MODUL TRAINING

PRINSIP DASAR QCC

Jl.Raya Bogor Km 49
Roda Pembangunan no.5
Ds.Cimandala Kec.Sukaraja
Kab.Bogor
DEFINISI TUJUAN
QCC/GKM adalah sekelompok karyawan Tujuan QCC/GKM ini adalah untuk mendayagunakan
yang terdiri dri 3-8 orang dari unit kerja yang seluruh asset yang dimiliki perusahaan / instansi
sama, yang dengan sukarela secara berkala terutama sumber daya manusianya secara lebih baik,
dan berkesinambungan mengadakan guna meningkatkan mutu dalam arti luas.
pertemuan untuk melakukan kegiatan
pengendalian mutu ditempat kerjanya dengan
menggunakan alat kendali mutu dan proses
pemecahan masalah

Quality Control Circle (QCC) atau


Gugus Kendali Mutu (GKM) ini 
pertama kali dikembangkankan oleh
seorang ahli pengendalian mutu
(kualitas) yaitu Prof. Kaoru Ishikawa
pada tahun 1962 bersama dengan
Japanese Union of Scientists
and Engineers (JUSE). Perusahaan
pertama yang menjalankan konsep
GKM adalah Nippon Wireless and
Telegraph Company pada
tahun1962.
MANFAAT AKTIFITAS QCC
Meningkatkan keterlibatan karyawan
Pembentukan
Team QCC
anggota pada persoalan persoalan
pekerjaan dan upaya pemecahannya

Menggalang kerjasama kelompok (Team Work)


Menentukan yang lebih efektif
Nama Team QCC
Menanamkan kesadaran tentang pencegahan
masalah
MEMILIH PRIORITAS
PERSOALAN
Meningkatkan kesadaran tentang keselamatan
8 Langkah
Problem Solving kerja

Meningkatkan motivasi karyawan


Laporan
Presentasi Meningkatkan pengendalian dan pengurangan
biaya
MEMILIH PRIORITAS
PERSOALAN
MEMILIH PRIORITAS
PERSOALAN
PRINSIP QCC
8 LANGKAH PROBLEM SOLVING
1

MEMILIH PRIORITAS
PERSOALAN
MEMILIH PRIORITAS
PERSOALAN
2
Keluhan Pelanggan
ANALISA
Quality Objective (KPI) PERSOALAN/KONDISI
Program Efisiensi
Instruksi Management YANG ADA Penyimpangan Proses/Hasil
Brainstorming Team Lanjutan Project
Sebelumnya

MEMILIH
PRIORITAS PERSOALAN

MEMILIH PRIORITAS AnalisaData


PERSOALAN TEMA
MENENTUKAN Mengumpulkan
X1 X2 X3 X4 X5
Data

PRINSIP PARETO 20:80


Berfokus pada 20% sumber persoalan yang
STRATIFIKASI
berkontribusi terhadap 80% dan semua PERSOALAN UTAMA Initial Goal
persoalan yang muncul
- Hasil Yang Diharapkan
Menggunakan tenaga/usaha 20%, - Target Waktu
Menyelesaikan 80% persoalan
Pencapaian
Analisa MENENTUKAN
Pareto JUDUL
1. PRODUKTIFITAS - ( Meningkat....Menurun...)
Apakah bisa ditingkatkan?
2. KWALITAS - ( Meningkat....Menurun...)
Apakah bisa ditingkatkan?
3. BIAYA ( Cost ) - ( Meningkat....Menurun...)
Apakah bisa ditingkatkan?
4. PENGIRIMAN ( Delivery) - (Tepat waktu....Tidak tepat waktu...)
Apakah bisa dikirim lebih cepat?

5. PROSES PRODUKSI -
( Meningkat ....Menurun
Apakah bisa ...)
ditingkatkan?
6. KESELAMATAN/KESEHATAN - ( Meningkat....Menurun...)
Apakah bisa dibuat lebih Aman?

7. SEMANGAT KERJA ( Morale ) - ( Meningkat....Menurun...)


Apakah bisa ditingkatkan?
PERTANYAAN YANG DIGUNAKAN UNTUK MENCARI TEMA

Masalah dalam pekerjaan: Faktor Penyebab Permasalahan:

1. Adakah masalah yang berhubungan 1. Adakah masalah yang berhubungan


dengan pemborosan (MUDA) ?
dengan material (MATERIAL) ?
2. Adakah masalah yang berhubungan 2. Adakah masalah yang berhubungan
dengan ketidakseimbangan (MURA) ?
dengan mesin/alat (MACHINERY) ?
3. Adakah masalah yang berhubungan
dengan beban berlebihan (MURI) ? 3. Adakah masalah yang berhubungan

dengan manusia (MAN/WOMAN) ?


DIKATAKAN ADA MASALAH APABILA
ANTARA KENYATAAN BERBEDA 4. Adakah masalah yang berhubungan
DENGAN YANG DIHARAPKAN (TARGET)
dengan metoda (METHOD) ?
5. Adakah masalah yang berhubungan

dengan lingkungan (ENVIRONMENT) ?


Target Perbaikan/Pernyataan tujuan (Goal Statement)
merupakan tujuan akhir dari penyelesaian masalah

Definisi tentang peningkatan yang ingin dicapai dan batasan waktunya


Mengandung kata kerja “MENGURANGI, MENINGKATKAN, MENGHILANGKAN”

Dalam menyatakan masalah dan tujuan peningkatan haruslah “SMART”


(Spesifik, Measurable, Attainable, Realistic dan Time Framed)
* Selidiki (faktor) sumber-sumber penyebab
dan sumber penyebab utama
* Melihat langsung ditempat kejadian bersama sama
dan bukan membuat perkiraan saja melainkan
dengan fakta(ANAKONDA)

Visualisasi data by chart

CHECK SHEET / PARETO/ HISTOGRAM

Sumber-sumber penyebab

Sumber penyebab utama



Analisa dilakukan terhadap problem yang
 Tanyakan 5 kali mengapa (5 WHY)
ditemukan dilapangan (Bukan asumsi)
maka akan ditemukan sumber
Empat faktor penyebab masalah penyebabnya
Produksi : 4M + 1E
1. Faktor material (MATERIAL) ?
2. Faktor mesin/alat (MACHINERY) ?
3. Faktor manusia (MAN/WOMAN) ?
4. Faktor metoda (METHOD) ?
5. Faktor lingkungan
(ENVIRONMENT)
 ?
 Sumbang saran/brainstorming


 Jawaban terakhir adalah sumber
penyebab (X : faktor)
Hindari rencana-rencana yang tidak
berhubungan dengan pokok
permasalahan.

 Solusi yang sudah dipilih atau diputuskan maka langkah selanjutnya adalah
 Mengimplementasikan solusi tsb
 Susun program kerja yang memuat aktifitas-aktifitas,due –date,kapan dilaksanakan,
Siapa yang melaksanakan, perlu tidaknya perubahan prosedur / Instruksi kerja

Yang Penting Adalah Semangat, Antusiasme & Bukti.


Bukan Rencana Besar Tetapi Tidak Ada Yang Terlaksana.
Periksa hasil dengan menggunakan tolak ukur
 atau “Control Point” .
Dengan demikian hasil sebelum dan
sesudah bisa dibandingkan.

Periksa apakah target dan hasil sudah


 terpenuhi ?

INGAT!

 Setiap penjelasan sedapat
mungkin bisa
 diukur/mesurable
 Berdasarkan Data
(bukan kira-kira)
Tanpa adanya standard, tindakan
 penanggulangan yang sudah dilakukan, dengan
berjalannya waktu, sedikit demi sedikit akan
dilupakan dan cara lama akan dipakai
lagi,sehingga masalah yang sudah diatasi
muncul lagi.

Tanpa adanya standar yang jelas,


 kemungkinan besar masalah akan
muncul apabila ada pergantian
personel.


 INGAT!

Tujuan distandarisasi adalah


agar hasil improvement yang
telah dilakukan tetap terjaga
Buat rencana tentang apa yang telah dilakukan dengan masalah-masalah yang
masih ada
Kembali ke Langkah – 1 untuk tema berikutnya
CONTOH
1.Menentukan Tema

2.Menentukan Target 3.Analisa kondisi yang ada


4.Analisa Sebab Akibat 5.Rencana Penanggulangan

6.Melakukan Penanggulangan
7. Evaluasi Hasil 8. Standarisasi

Anda mungkin juga menyukai