Anda di halaman 1dari 19

JARINGAN KOMPUTER DAN

KOMUNIKASI DATA
CE 2015
- Pertemuan 10 -

RAHMI EKA PUTRI, MT


Media Komunikasi
Media komunikasi yaitu alat tempat jalur jalannya data.
Media komunikasi terdiri atas 2, yaitu :
1. Guided (dipandu), yaitu media yang membawa data melalui saluran yang fisiknya dapat
dilihat, seperti kabel telpon, kabel koaxial dan kabel serat optik.
2. Unguided (Tidak dipandu), yaitu yang membawa data yang saluran fisiknya tidak dapat
dilihat, seperti melalui udara, satelit dan infra merah.
Media Guided
Media jenis guided yang digunakan dalam komunikasi data terdiri atas :
1. Twisted-Pair (2 kabel yang dijalin)  
Spesifikasi kabel ini adalah :
a. Harganya paling murah dibandingkan dengan media komunikasi yang lain.
b. Mengandung dua kabel tembaga yang dijalin (twist), dimana jalinan ini berfungsi untuk mengurangi
gangguan.
c. Sesuai untuk jarak jauh dengan frekuensi yang rendah. Bandwidth 3100 Hz (300 - 3400 Hz) dengan
kecepatan penghantaran data antara 2400 bps - 28.8 Kbps (kilo bit per second) yang tergantung
terhadap modulasi, kerapatan media dan teknologi lain interface yang digunakan.
d. Dapat membawa data pada kecepatan 64 Kbps sampai 100 Mbps.
e. Dapat digunakan untuk membawa data dan suara, yang biasanya digunakan pada telpon
Media Guided ….. 1. Twisted-Pair
Kelebihannya murah dan mudah dikendalikan dan kelemahaannya sangat mudah kena
gangguan dibandingkan dengan media lain, seperti petir. Jenis media ini yang digunakan untuk
jaringan komputer adalah kabel UTP (Unshielded Twisted Pair - terdiri atas 4 pasang twisted
pair) dengan topologi Ring atau Star.
Media Guided
2. Kabel Coaxial  
Spesifikasi kabel ini adalah :
a. Satu jenis kabel tembaga yang mengandung tiga lapisan pelindung untuk menghalangi
gangguan.
b. Inteference dari luar akan diserap oleh konduktor luar dan dibumikan (ground)
c. Jenis kabel ini mempunyai beberapa jenis berdasarkan besar diameter nya.
d. Digunakan untuk frekuensi yang tinggi sampai 400 MHz, dan dapat membawa data
sampai ratusan Mbps.
e. Media ini sering digunakan untuk kabel antena TV.
Wayar tembaga
(konduktor dalam)

Penebat Luar Penebat

Konduktor luar
(Jalinan Wayar
Tembaga)

Media Guided ….. 2. Kabel Coaxial 


Media Guided
3. Kabel Fiber Optic
Spesifikasi kabel ini adalah :
a. Ukurannya sangat kecil (seperti sebesar rambut).
b. Terbuat dari kaca atau plastik, karena kaca dapat membawa data lebih jauh dengan menggunakan teknologi
'halide glass'.
c. Mempunyai bandwidth dan kecepatan yang sangat tinggi (dalam LAN dapat membawa data dengan kecepatan
rata-rata 100 Mbps).
d. Menggunakan cahaya untuk membawa data, dengan metoda mehidupkan (switch on) atau mematikan (switch off)
cahaya.
e. Datanya tidak dapat terganggu oleh bunyi.
f. Data yang sedang dihantar tidak dapat di sabotase dari luar karena pengkodean sangat rumit.
g. Harga kabel dan interfacenya (FDDI - Fiber Distributed Data Interface) lebih mahal dibandingkan dengan kabel
coaxial.
h. Lebih tahan terhadap karat, kebakaran dan kilat, dan bahan kimia yang dapat merusaknya hanya asam
hydroflourik.
Media Guided ….. 3. Kabel Fiber Optic
Media Unguided
Media jenis unguided yang digunakan dalam komunikasi data terdiri atas :
1. Satelit
Kelas frekuensi yang dapat dihantar oleh satelit terdiri atas :
 C-Band : dengan frekwensi 4-6 GHz (Giga Hertz)
 Ku-Band: dengan frekwensi 12-14 GHz
 Ku-Band: dengan frekwensi 20-30 GHz
Media Unguided .... 1. Satelit
Kemampuan satelit, terdiri atas :
 Membawa data dengan kadar yang sangat cepat.
 Biaya yang murah

4 GHz (menurun)
Sate lit
 Dapat menjangkau kawasan yang luas
6 GHz (menaik )

 Penyampaian data tidak bergantung terhadap jarak

Conto h: C-Band (4-6 GHz)


 Untuk menerima data di bumi menggunakan VSAT
(Very Small Aperture Terminal), tetapi sangat
bermasalah dalam keselamatan data dan gangguan
Ante na Ante na hujan.
 
Gelombang Mikro
Spesifikasi media ini adalah :
a. Menggunakan cakram parabola untuk menerima atau menghantar data
b. penghantaran data harus dalam bentuk 'line of sight' (tidak boleh ada penghalang).
c. Sangat cocok untuk kawasan yang susah untuk pasang kabel.
d. Datanya mudah terganggu oleh hujan yang lebat dan asap.
e. Setiap jarak 25 - 30 batu harus menggunakan repeater.
f. Tidak begitu cocok untuk kawasan bandar udara kerana akan dapat bercampur dengan
gelombang yang lain.
Media Unguided .... 2. Gelombang Mikro
Router, Bridge dan Repeater
1. Router
Router adalah merupakan piranti yang menghubungkan dua buah jaringan yang berbeda tipe maupun protokol.
Dengan router dapat dimungkinkan untuk :
a. Menghubungkan sejumlah jaringan yang memiliki topologi dan protokol yang berbeda.
b. Menghubungkan jaringan pada suatu lokasi dengan jaringan pada lokasi yang lain.
c. Membagi suatu jaringan berukuran besar menjadi jaringan-jaringan yang lebih kecil dan muda untuk dikelola.
d. Memungkinkan jaringan dihubungkan ke internet dan informasi yang tersedia dapat diakses oleh siapa saja.
e. Mencari jalan terefisien untuk mengirimkan data ke tujuan.
f. Melindungi jaringan dari pemakai-pemakai yang tidak berhak dengan cara membatasi akses terhadap data-data
yang tidak berhak untuk diakses.
Router
Router, Bridge dan Repeater
2. Bridge
Bridge adalah jenis perangkat yang diperlukan jika dua buah jaringan bertipe sama (ataupun
bertopologi berbeda) tetapi dikehendaki agar lalu lintas lokal masing-masing jaringan tidak
saling mempengaruhi jaringan yang lainnya.
Bridge memiliki sifat yang tidak mengubah isi maupun bentuk frame yang diterimanya,
disamping itu bridge memiliki buffer yang cukup untuk menghadapi ketidaksesuaian kecepatan
pengiriman dan penerimaan data.
Bridge
Bridge
Adapun alasan menggunakan bridge adalah sebagai berikut :
a. Keterbatasan jaringan, hal ini terkait erat dengan jumlah maksimum stasiun, panjang
maksimum segmen, dan bentang jaringan
b. Kehandalan dan keamanan lalu lintas data, bridge dapat menyaring lalu lintas data antar dua
segmen jaringan
c. Semakin besar jaringan, performa atau unjuk kerja semakin menurun
d. Bila dua sistem pada tempat yang berjauhan disambungkan, penggunaan bridge dengan
saluran komunikasi jarak jauh jauh lebih masuk akal dibandingkan dengan menghubungkan
langsung dua sistem tersebut
Router, Bridge dan Repeater
3. Repeater
Repeater adalah piranti yang berfungsi untuk memperbaiki dan memperkuat sinyal atau isyarat
yang melewatinya, Dua sub jaringan yang dilewatkan pada repeater memiliki protokol yang
sama untuk semua lapisan.
Repeater juga berfungsi untuk memperbesar batasan panjang satu segmen. Sehingga dapat
digunakan untuk memperpanjang jangkauan jaringan.
Repeater

Anda mungkin juga menyukai