Anda di halaman 1dari 22

P-M ANALYSIS

Oleh :
Ir. Aulia Ishak, MT
P-M Analysis
Teknik untuk menganalisis fenomena,
seperti kerusakan dan penyimpangan
proses dengan menggunakan prinsip-
prinsip ilmu fisika dan mencari
mekanisme dibalik fenomena dalam
kaitannya dengan 4M (Man, Machine,
Material, Method)
8 Langkah P-M Analysis
Langkah 1 klasifikasi fenomena
Langkah 2 Teliti prinsip ilmu Fisika terkait
Langkah 3 Identifikasi kondisi yang mengakibatkan
terjadinya masalah
Langkah 4 Perhatikan input produksi
Langkah 5 Tetapkan kondisi optimal
Langkah 6 Teliti metode pengukuran
Langkah 7 Identifikasikan penyimpangan
Langkah 8 Formulasikan dan implementasikan
rencana perbaikan
Penggunaan P-M Analysis yang Benar

Cacat Gunakan teknik konvensional Gunakan


kerusakan
(Analisis mengapa-mengapa, dll) P-M Analysis

5-10 % 0,5-1 % 0
5 x Mengapa
Contoh Mesin Gerinda
Fenomena Cacat batu gerinda retak
Mangapa ?
Memasukkan material dengan cepat
Mengapa ?
Kesalahan pada digital controller
Mengapa ?
PC board rusak
Mengapa ?
PC board panas
Mengapa ?
Kurang pendinginan
Mengapa ?
Tekanan rendah
debu pada filter

Jalan keluar Rubah tingkat tekanan


Bersihkan filter setiap bulan
Rencana Anda Untuk menangani six
Major Losses di Tempat Kerja
Dua losses Ide tentang cara menanganinya
Visual Control………
 Dapat diidentifikasi dari jarak jauh
 Diperagakan di lapangan atau pada mesin
 Diperagakan dengan jelas, apakah kondisi ok atau
Not ok
 Dapat segera menunjukkan perbedaan antara
kondisi ok dan not ok
 Dapat dipahami oleh setiap orang
 Membantu setiap orang untuk mematuhi aturan dan
memperbaiki setiap penyimpangan
Manajemen Perawatan dengan Visualisasi

Indikator tekanan Label peka panas

Arah putaran

Level oli harus


dalam keadaan
hijau
Type belt
Contoh: Perhatikan mikroprosesor komputer dan sarangnya, begitu
juga kartu telefon seluler dan sarangnya. Kedua komponen ini didesain
sedemikian rupa sehingga pemasang terhindar dari kesalahan untuk
memasangnya.

Tanpa Poka Yoke

Dengan Poka Yoke


Bagaimana Mencegah Kerusakan
Memeilhara kondisi mesin
yang normal • Inspeksi rutin
• Pembersihan
• Pengencangan mur/baut
• Menjalankan mesin sesuai prosedur
kerja

• Inspeksi dengan menggunkan


panca indra dan operator
Temukan penyimpangan
sedini mungkin • Inspeksi dengan menggunakan
alat diagnostik oleh bagian
perawatan

Cari dan laksanakan


jalan keluar untuk • Tanya mengapa, lima kali
mendapatkan kembali • Kembangkan standar baru
kondisi normal
Rencana Anda Untuk menangani six
Major Losses di Tempat Kerja
Dua losses Ide tentang cara menanganinya
Sasaran Perawatan Mandiri
 Mengembangkan operator yang mampu
mendeteksi berbagai sinyal dari kerugian
(loss)
 Menciptakan tempat kerja yang rapi dan
bersih sehingga setiap penyimpangan dari
kondisi normal dapat dideteksi dalam waktu
sekejap
Penyebab Kerusakan
 Kerusakan berat (function breakdown)
biasanya disebabkan karena penyebab
tunggal
 Kerusakan sedang (function-reduction
breakdown) biasanya disebabkan karena
penyebab ganda
 Kerusakan kecil biasanya disebabkan karena
penyebab kompleks
PerawatanTerencana
Berdasarkan
Perawatan Preventif waktu

Berdasarkan
Perawatan kondisi
Terencana Perawatan setelah
rusak

Perawatan korektif
Perawatan Terencana sebagai bagian
dari Manajemen Peralatan
Early Equipment
Management

Manajemen Perawatan
Peralatan Manajemen selama = Terencana
penggunaan

Pemusnahan mesin
Aktifitas Perawatan Terencana
Sistem respon kilat
Aktifitas untuk mendeteksi penyimpangan
secara dini
Aktifitas untuk mencegah terulangnya
kerusakan
Aktifitas untuk memperpendek waktu reperasi
Mendeteksi Penyimpangan Secara Dini
Berdasarkan Waktu
( Perawatan Periodis)

Berdasarkan Kondisi
(Perawatan Prediktif)
Mencegah Terulangnya Kerusakan
Peningkatan untuk mengurangi kerusakan
kronis
Peningkatan untuk memperpanjang daur
hidup mesin/peralatan
MEAN TIME BETWEEN FAILURE
MTBF adalah jarak rata-rata antar kerusakan

MTBF =
Kurunwaktu
# jumlah ker usakanyangterjadi
Penggunaan MTBF Analysis
 Fokus pada mesin dan lini produksi yang
diprioritaskan
 Fokus pada jenis mesin tertentu
 Fokus pada part tertentu
- Berdasarkan part pada jenis mesin tertentu
- Berdasarkan part yang sama di berbagai
mesin
Memperpendek Waktu Reperasi
Diagnosa kerusakan
Mempelajari metode penggantian parts
Manajemen spare parts
MEAN TIME TO REPAIR
MTBF adalah waktu rata-rata reperasi

JlhWakture perasi
MTTR =
# jumlahreperasi

Anda mungkin juga menyukai