Anda di halaman 1dari 23

Ruang Lingkup

Biologi
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini diharapkan siswa dapat:
 Menjelaskan perngetian biologi.
 Menjelaskan cabang-cabang biologi.
 Menentukan cabang biologi yang sesuai untuk
mengkaji suatu objek biologi.
 Membandingkan objek dan permasalahan biologi pada
berbagai tingkat organisasi kehidupan.
 Menggali contoh permasalahan biologi pada berbagai
tingkat organisasi kehidupan.
 Mengetahui manfaat biologi
 Melakukan kerja ilmiah sesuau dengan metode ilmiah.
Biologi merupakan bidang
ilmu yang luas dan bagian dari
ilmu pengetahuan alam. Kriteria
pemilahan cabang ilmu biologi
berdasarkan, tingkat organisasi
kehidupan, kelompok organisme,
aspek kehidupan/kaitannya
dengan ilmu lain.
Berdasarkan tingkat organisasi
kehidupan, biologi mencakup
berbagai bidang ilmu yang mengkaji
kehidupan dari tingkat molekul
hingga tingkat bioma. Cabang ilmu
berdasarkan tingkat organisasi
kehidupan adalah biolog molekuler,
biokimia, sitologi, histologi, anatomi.
 Biologi perkembangan, mengkaji kehidupan
pada tingkat individu.
 Biologi populasi, biogeografi, genetika
populasi, mengkaji kehidupan pada tingkat
populasi.
 Ekologi, ilmu lingkungan, toksikologi,
biologi kelautan, limnologi, mengkaji
kehidupan pada tingkat ekosistem.
 Biologi tropis, mengkaji kehidupan pada
tingkat bioma yaitu bioma tropis.
CABANG BIOLOGI YANG MEMPELAJARI
KEHIDUPAN PADA SUATU KELOMPOK
ORGANISME
 Taksonomi, mengkaji tentang
pengelompokan organisme
berdasarkan persamaan dan
perbedaan.
 Virologi, mengkaji tentang virus.

 Mikrobiologi, mengkaji jamur, ragi,


dan kapang.
 Botani mengkaji bryologi, pteridologi dan
spermatophyta.

 Zoologi mengkaji entomologi, iktiologi,


herpetologi, mamologi.
CABANG BIOLOGI BERDASARKAN
ASPEK KEHIDUPAN
 Biologi perkembangan mengkaji
perkembangan individu organisme.
 Embriologi mengkaji perkembangan
embrio.
 Anatomi mengkaji struktur internal
organisme.
 Fisiologi mengkaji fungsi-fungsi yang
terjadi pada kehidupan organisme.
CABANG BIOLOGI YANG MERUPAKAN
KELOMPOK CAMPURAN DAN
TERAPAN
 Biokimia mengkaji proses-proses kimia
dalam sistem kehidupan.
 Biofisika mengkaji proses-proses fisika
dalam sistem kehidupan.
 Bioteknologi mengkaji teknologi yang
memanfaatkan organisme.
 Paleontologi mengkaji perkembangan
sejarah kehidupan berdasarkan catatan fosil.
OBJEK DAN PERMASALAHAN
BIOLOGI
Berdasarkan tingkat organisasi
kehidupan, obejek biologi adalah
kehidupan pada berbagai tingkat
struktur. Tingkat struktur kehidupan
dari terendah hingga tinggi adalah;
molekul, sel, jaringan, organ, sitem
organ, individu, populasi, komunitas,
ekosistem dan bioma.
Sel Sistem organ

Organ

Organisme
Ekosistem
MANFAAT BIOLOGI
Bidang Pertanian dan Budidaya:
 Dengan perekayasaan genetika

dapat menghasilkan bibit unggul


untuk pertanian dan budidaya
(semangka tanpa biji, dll).
 Dengan teknik kultur jaringan

pembudidayaan tanaman dapat


dilakukan dengan waktu singkat
(budidaya anggrek dll).
Bidang Peternakan
 Dengan kemajuan ilmu biologi
bidang anatomi hewan, fisiologi
hewan, perekayasaan genetik
dan embriologi hewan, Telah
terhasil ditemukan inseminasi
buatan (kawin suntik). Teknik ini
untuk memperoleh hewan ternak
dengan kwalitas yang diinginkan
serta prosuksi yang meningkat.
Bidang Kedokteran
 Tranplatasi (pencangkokan) organ. Pemecahan
masalah bagi orang yang mengalami kerusakan
organ.
 Virologi mendasari pengetahuan dalam usaha
menciptakan vaksin.
 Teknik bayi tabung. Pemecahan masalah bagi
suami istri yang kesulitam mendapat keturunan.
 Mikrobiologi mendasari pengetahuan dalam
usaha menciptakan antibiotik.
Bidang Industri
 Pemanfaatan mikroorganime dalam
pembuatan industri makanan (Nata de
coco, Yoghert, kecap, tempe, keju,
menuman berfermentasi dll).
 Pemanfaatan mikroorganime dalam
industri obat-obatan. Misalnya
pembuatan antibiotik tertentu.
KERJA ILMIAH
Orang yang mempelajari biologi
disebut ilmuan biologi. Ilmuan biologi
memperoleh pengetahuan tidak saja
dengan cara membaca, mamun juga
menyelidiki organisme dan fenomena
kehidupan secara langsung. Penyelidikan
dilakukan dengan cara sistematis, yang
disebut metode ilmiah dan disertai sikap
ilmiah.
Metode Ilmiah

Metode ilmiah merupakan cara


atau tahapan tertentu yang harus
dikerjakan oleh seorang ilmuan
dalam melakukan suatu penelitian.
Metode ilmiah terdiri dari beberapa
tahapan yaitu :
 Menemukan masalah

 Mengajukan hipotesis

 Melakukan percobaan

 Menentukan alat dan bahan

 Menentukan variabel

 Menarik kesimpulan
Sikap ilmiah
Dalam melakukan penelitian suatu
objek atau kejadian ilmuan biologi
haru bersifat ilmiah. Pola berpikir
dan bersifat ilmiah tersebut dapat
bermanfaat dalam memecahkan
masalah atau fenomena-fenomena
yang ditemui sehari-hari
Sikap ilmiah yang harus dilakukan yaitu
:
 Dapat membedakan atara fakta dan opini.
 Berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan
argumentasi.
 Mengembangkan rasa keingintahuan.
 Berpendapat secara ilmiah dan kritis.
 Beranimengusulkan perbaikan dan bertanggung
jawab terhadap usulan tersebut.
 Bekerja sama.
 Jujur terhadap fakta.
 Disiplin dan teku.
Laporan ilmiah
Setelah melakukan metode ilmiah
hasil percobaan tersebut disusun
dalam betuk laporan ilmiah. Laporan
ilmiah berisi penjelasan dalam bentuk
uraian dan tulisan yang disampaikan
dengan jelas, tidak bertele-tele,
sistematis, berdasarkan fakata.
Susunan laporan hasil percobaan
terdiri dari :
 Rumusan masalah dan Hipotesi.
 Tujuan.
 Metode.
 Hasil.
 Pembahasan.
 Kesimpulan.
THE END

Anda mungkin juga menyukai