Anda di halaman 1dari 5

PYELONEFRITIS TANPA

KOMPLIKASI

DR.AHMAD FAJRIAL, SPU


S M F B E D A H R S U D M E U RA X A /
S T A F L U A R B IA S A F K U N A Y A
Definisi

Peradangan parenkim dan pelvis ginjal.

Tanpa faktor resiko seperti kelainan struktural dan


fungsional saluran kemih atau penyakit yang
mendasari yang meningkatkan resiko infeksi atau
kegagalan terapi
Gejala dan Tanda

Gejala :
 Demam dan menggigil  tiba-tiba
 Nyeri pinggang unilateral atau bilateral
 Gejala sistitis  frekuensi, nokturia, disuri, dan urgensi.
 Gejala gastrointestinal  nausea, muntah, diare atau nyeri perut
 75% penderita pernah mengalami riwayat ISK bagian bawah

Tanda :
 Demam (38,5-40OC)
 Takikardi
 Nyeri ketok pada sudut kostovertebra
 Ginjal tidak dapat dipalpasi karena nyeri tekan dan spasme otot
 Distensi abdomen dan ileus paralitik
Diagnosis

Laboratorium
 Darah : Leukositosis
 Urinalisis : Piuria dan hematuria.
 Kultur Urin : Bakteriuria  koloni >100.000

Pemeriksaan radiologis
 USG dan foto BNO  Normal
 untuk menyingkirkan obstruksi atau batu saluran kemih.
Penatalaksanaan
Antibiotika diberikan selama 7 – 14 hari.
Antibiotika yang diberikan sesuai kondisi pasien.
 Parenteral dan perawatan  kondisi pasien lemah atau sulit
untuk minum.
 Oral  setelah pengobatan hari ke 4

Follow up
Urinalisis  pasca pengobatan.
Kultur urin ulang  5-7 hari setelah terapi inisial
dan 4-6 minggu setelah dihentikan terapi untuk
memastikan bebas infeksi

Anda mungkin juga menyukai