Kelompok 11
M. Faiz Abdillah Muksin : 11170820000080
Nadya Maharani S : 11170820000102
Learning Objective
01 、 Konsep Audit Instansi Pemerintah
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat.Bagan Proses Audit
Perencanaan Audit
Proses perencanaan audit di sektor publik, pada umumnya,
meliputi tahap-tahap sebagai berikut:
a. Pemahaman Atas Sistem Akuntansi Keuangan Sektor Publik
b. Penentuan Tujuan dan Lingkup Audit
c. Penilaian Risiko
d. Penyusunan Rencana Audit (audit plan)
e. Penyusunan Program Audit
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
Pelaksanaan Audit
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
Pelaporan Hasil Pelaksanaan Audit
Informasi yang diperoleh dari analisis hasil audit kemudian disusun menjadi laporan audit dan
laporan hasil pemeriksaan. Ada beberapa tipe pelaporan audit, yaitu sebagai berikut:
a. Laporan Audit Tahunan (Annual Audit Report)
b. Laporan Audit Triwulanan (Three Months Audit Report)
c. Laporan Kemajuan Kinerja Bulanan (Monthly Progress Reports)
d. Laporan Survey Pendahuluan (Preliminary Survey Reports)
e. Laporan Audit Interim (Interim Audit Report)
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
Tindak Lanjut Hasil Audit
Hasil setiap pemeriksaan yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
atau lembaga pemeriksa independen lainnya disusun, dan disajikan dalam laporan
hasil pemeriksaan (LHP) segera setelah kegiatan pemeriksaan selesai.
Pemeriksaan keuangan akan menghasilkan opini. Pemeriksaan kinerja akan
menghasilkan temuan, kesimpulan, dan rekomendasi, sedangkan pemeriksaan
dengan tujuan tertentu akan menghasilkan kesimpulan
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
II. AUDIT SEKTOR PUBLIK DAN AUDIT SEKTOR BISNIS
Audit sektor publik berbeda dengan audit pada sektor bisnis atau audit
sektor swasta.
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
Persamaan dan Perbedaan Audit Sektor Publik dan Audit Sektor Swasta
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
III. TIPE-TIPE AUDIT SEKTOR PUBLIK
Audit Kepatuhan
Audit Keuangan Program Publik
Audit Program
Audit Investigasi
Sumber: Indra Bastian, 2007, Audit Sektor Publik (Edisi 2), Salemba Empat
IV. Auditor Instansi Pemerintahan
Auditor Internal
Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP)
Inspektorat Jenderal/Inspektorat/Unit Pengawasan Intern pada Kementerian/Kementerian Negara
Inspektorat Utama/Inspektorat Lembaga Pemerintah Non Kementerian
Inspektorat/Unit Pengawasan Intern pada Kesekretariatan Lembaga Tinggi Negara dan Lembaga Negara
Inspektorat Provinsi/Kabupaten/Kota
Unit Pengawasan Intern pada Badan Hukum Pemerintah lainnya sesuai dengan peraturan perundang-
undangan
Auditor Eksternal
Sumber: Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2017
Pemeriksaan keuangan negara adalah proses identifikasi masalah, analisis, dan evaluasi yang dilakukan secara
independen, objektif, dan profesional berdasarkanstandar pemeriksaan, untuk menilai kebenaran, kecermatan,
kredibilitas, dan keandalan informasi mengenai pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara
Sumber: Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2017
Unsur-unsur pemeriksaan keuangan negara meliputi:
a. Hubungan tiga pihak, yang terdiri atas:
1) pemeriksa keuangan negara
2) pihak yang bertanggung jawab
3) pengguna LHP
b. Hal pokok dan informasi hal pokok
c. Kriteria pemeriksaan
d. Bukti pemeriksaan
e. Laporan hasil pemeriksaan
f. Pemantauan tindak lanjut hasil pemeriksaan
Sumber: Peraturan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2017
VI. Etika dalam Audit
Auditor harus mematuhi Kode Etik yang telah ditetapkan diantaranya:
Penugasan audit intern harus mengacu kepada standar audit ini, dan
auditor wajib mematuhi kode etik yang merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari standar audit ini