FISIOLOGI KERJA

Fisiologi Kerja
physis = 'alam' dan logos = 'cerita',
adalah ilmu yang mempelajari fungsi
mekanik, fisik, dan biokimia dari
makhlukhidup.
Bekerja adalah hasil kerjasama dalam
koordinasi yang sebaikbaiknya dari indra (mata,
telinga, peraba, perasa dan lain-lain), otak dan
susunan sarafsaraf di pusatdan perifer, serta
otot-otot.
Fisiologi kerja merupakan ilmu yang
mempelajari informasi mengenai seberapa
besar aktivitas system tubuh seperti sirkulasi
darah, pernafasan, pencernaan dan aktivitas
musculoskeletal dapat bertahan tanpa
mengalami kerja yang berlebih dan mengalami
kelelahan.
 Prinsip Fisiologi Kerja
Machine and Equipment Design. Tool Design

Work Design Operator assigment

Method Analysis Job design

Faktor – Faktor
Pengaruh Pekerjaan Terhadap
Manusia Pada Sistem Kerja
Kriteria Faal
Kecepatan denyut jantung, konsumsi oksigen, tekanan
darah, temperatur, komposisi kimiawi dalam darah,
jumlah air seni

Kriteria Kejiwaan
Kejenuhan, stress, emosi, motivasi

Kriteria Hasil Kerja

Design produk yang dihasilkan

01
02
03
04
Living Sports Healthy Life
GEJALA PERUBAHAN FISIK

1.Heart rate (Denyut Jantung)

2.Blood Pressure (Tekanan Darah)
3.Body Temperature
4.Sweating rate
5.Konsumsi Oksigen
6.Kandungan Asam Laktat
Fisiologi Tubuh
Kualitatif

Bekerja, Aktivitas pernapasan meningkat, otot menegang,

peredaran darah meningkat, nafas lebih dalam, denyut
jantung meningkat

Kuantitatif

Kerja fisik dan mental berbeda, dipengaruhi beban kerja

 Kerja Fisik

Kerja Fisik Adalah kerja yang memerlukan energi fisik otot

manusia sebagai sumber tenaganya (wignjosoebroto,
2003). Konsumsi energi merupakan faktor utama yang
dijadikan tolak ukur yang menentukan berat ringannya
suatu pekerjaan
 Kelompok Kerja Fisik
• Kerja total seluruh tubuh
1. Mempergunakan sebagian besar aktifitas otot
2. melibatkan ¾ otot
• Kerja sebagian otot
Membutuhkan lebih sedikit energy expenditure yang membutuhkan aktifitas otot yang sedikit
• Kerja otot statis
digunakan untuk menghasilkan gaya kontraksi otot
 Proses Metabolisme
Proses metabolisme menghasilkan panas dan energi untuk bekerja.
 Energi Kerja

Sebagai pengukuran kalori kerja yang dibutuhkan untuk

menunjukkan tingkat ketegangan otot tubuh manusia dalam
hubungannya dengan:
1. Jenis Kerja Berat
2. Tingkat usaha kerja
3. Kebutuhan waktu untuk istirahat
4. Efisiensi berbagai jenis perkakas kerja
5. Produktivitas dari berbagai variasi cara kerja
Pengukuran Beban Kerja Fisik
Cardiovascular Load (CVL). Energy Expenditure

Denyut nadi Waktu Istirahat

Indeks masa tubuh (IMT)

Living Sports Healthy Life

Indeks Massa Tubuh
Denyut Jantung
Cardiovascular Load
Energi Expenditure
Waktu Istirahat
THANK YOU
Insert the Subtitle of Your Presentation