Anda di halaman 1dari 13

Pemeriksaan fisis

pada bayi baru lahir


Pendahuluan

 BBL rawan → penyesuain fisiologik


 Organ 2 mulai berfungsi
 Angka kematian & kesakitan tinggi
 Sebelum PF, perlu riw kel, kehamilan,
persalinan
Pemeriksaan Fisik

 Telanjang
 lampu terang, pemanas
 Tangan, alat → bersih, hangat
 Dilakukan min 3 x
 Saat lahir
 Dalam 24 jam di ruang perawatan
 Waktu pulang
Tujuan
 Pemeriksaan awal, kamar bersalin
 Menilai ggn adaptasi → NA → prognosis
 Cacat bawaan yg perlu tindakan segera
 Keputusan RG, ruang perawatan khusus,
intensif atau segera operasi
 Pemeriksaan ke dua
 Menemukan pemeriksaan yg luput pertama
 Pemeriksaan ke tiga
 Kelainan yg blm hilang
 Penyakit yg dpt di RS
Pemeriksaan awal
 Amnion, plasenta, TP
 BBL, usia kehamilan
 Mulut: labio-gnato-palatoskisis,
hipersalivasi
 Anus: anus imperforatus, fistulorekto-
vaginal
 Kelainan pd garis tengah : spinabifida,
meningomielokel, ambigus genital,dll
 Jenis kelamin: pembesaran klitoris,
hipospadia
Pemeriksaan di Ruang rawat
 Aktivitas fisik
 Tangisan bayi
 Melengking → kel neurologis
 Lemah, merintih → kesulitan pernafasan
 Wajah ; down sind, dll
 Keadaan gizi: BB & PB, tebal lapisan
sub kutis, kerutan pd kulit, edema
( hipoproteinemia, premature, SN
kongenital)
 Suhu : axilla : 36,5 – 37,5
 Demam : dehidrasi, ggn serebral,infeksi, kenaikan
suhu lingkungan
Pemeriksaan secara rinci
 Kulit
 Akrosianosis: kedinginan
 Cutis marmorata/mottling: ggn sirkulasi
 Ikterus
 Warna harlequin
 Pucat
 Vernik kaseosa
 Hemangioma kapiler
 Mongolian spot
 Mekonium staining
 lanugo
 Kepala & laher
 Bentuk kepala, fontanel ( menonjol &
tegang → peningkatan TIK
 Trauma lahir pd kepala
 Kaput suksedaneum, hematom
sefal,perdarahan subaponeurotik
 Wajah
 Dismorfik, sindrom, kelumpuhan saraf,
hipoplasi otot depresor sudut mulut
 Mata ; perdarahan retina & konjuntiva,
kel kongenital
 Telinga: ukuran, bentuk, kertilago, low
set aers.
 Hidung; nasal brigde, jarak antar kantus
medial 2,5 cm max,atresia koana, fraktur
 Mulut; kista,lidh besar,tanda foote (lidah
keluar masuk, pe↑ TIK), reflek hisap
 Leher; kelainan tulang, tumor,
hemangioma, higroma kistik, trauma,
perdarahan m sternokleidomastoideus
 Dada; N spt tong, pektus ekskavatus,
karinatum
 payudara
 Paru: frekuensi nafas, retraksi, merintih.
 Down score (evaluasi gawat nafas)
 Frekuensi, retraksi, sianosis, air entri,
merintih
 1-3 : ringan
 4-5 : sedang
 > 6: berat
 Kardiovaskuler: denyut nadi, bising
jantung,TD,
 Abdomen: dinding abd, hati & limpa,
ginjal
 Genitalia eksterna: labia mayor minor,
uretra, withdrawal bleeding, fimosis,
hipospadia, epispadia,skrotum
 Anus
 Tulang belakang & ekstremitas;
skoliosis, meningokel, spina bifida,
fraktur, trauma saraf, sindaktili,
polidaktili, simian,dislokasi tulang
panggul,tonus.
 Pemeriksan usia kehamilan;
 HPHT
 USG
 Dubowitz : 11 kriteria klinis, 10 neurologis
 Ballard : 6 kriteria klinis, 6 neurologis
 Pemeriksaan pulang
 SSP; aktivitas bayi, ubun-ubun
 Kulit: ikterus
 Jantung;bising yg baru timbul kemudian
 Abdomen; tumor
 Talipusat: infeksi
 ASI, menyusu

Anda mungkin juga menyukai