Pelanggan
Manajemen
Puncak
Orang-orang garis depan
Manajemen
menengah Manajemen
menengah
Orang-orang garis depan Manajemen
Puncak
pelangggan
Seiring perkembangan teknologi informasi konsumen ingin perusahaan melakukan lebih banyak hal
dari pada sekedar berhubungan dengan mereka, konsumen berharap perusahaan mendengarkan
3
mereka
Analisis nilai pelanggan
1. Mengidentifikasi atribut dan manfaat utama yang
dinilai pelanggan
2. menilai arti penting kuantitatif dari atribut dan manfaat
yang diberikan
3. Menilai kinerja perusahan dan pesaing berdasarkan
nilai pelanggan yang berbeda.
4. Mempelajari pelanggan dalam segmen tertentu
5. Mengaamati nilai pelanggan sepanjang waktu
4
Total kepuasan Pelanggan
Secara umum kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang
timbul karena membandingkan kinerja yang di persepsikan produk/hasil
terhadap ekpektasi mereka. ekspektasi pelanggan berasal daari pengalaman
pembelian masa lalu, nasihat teman dan rekan serta informasi dan janji
pemasar
Mengamati kepuasan
Teknik pengukuran
Salah satu Teknik pengukuran kepuasan dapat menggunakan metode
survey berkala
5
Pengaruh Kepuasan
pelanggan
Bagi perusahaan yang berpusat pada
pelanggan, Kepuasan pelanggan merupakan
tujuan dan sarana pemasaran.
Keluhan pelanggan
Profitabilitas pelanggan
Adalah orang , rumah tangga, perushaan yang
sepanjang waktu menghasilkan aliran
pendapatan yang melebihi jumlah alairan
biaya perusahaan dapat ditoleransi untuk
menarik menjual dan melayani pelanggan
tersebut.
Mengembangkan hubungan
pelanggan
Memaksimalkan nilai pelanggan berarti mengembangkan
hubungan pelanggan untuk jangka panjang. Dewasa ini
perusahaan telah meninggalkan pemasaran masal yang
tidak efisien dan beralih ke pemasaran presisi yang
dirancang untuk membangun hubungan pelanggan yang
kuat.
13
Membangun Loyalitas
Untuk membentuk ikatan yang kuat dengan pelanggan harus
memperhatikan sejumlah pertimbangan diantaranya:
1. Menciptakan produk jasa , dan pengalaman yang unggul bagi
pasar sasaran
2. Mengikutsertakn partisipasi lintas departemen dalam
merencanakan dan mengelola kepuasan dan proses retensi
pelanggan
3. Mengitegrasikan “suara pelanggan” untuk menangkap kebutuhan
atau persyaratan pelanggan yang dinyatakan maupun yang tidak
dalam semua keputusan bisnis
14
Memenangkan kembali
Perusahaan dalam mempertahankan pelanggan yang tidak
aktif/keluar. Tantangannya adalah mengaktifkan kembali
pelanggan yang tidak puas melalui strategi pemengan kembali.
Kuncinya adalah menganalisis penyebab keberalihan pelanggan
melalui wawancara pada saat pelanggan itu keluar dan survey
pelanggan yang hilang, serta hanya berusaha memenangkan
kembali yang mempunyai potensi laba kuat
15
Database Pelanggan dan Pemasaran Database
Pemasar harus mengetahui pelanggan mereka. untuk mengetahui pelanggan, perusahaan harus
mengumpulkan informasi dan menyimpannya dalam data base yang dapat digunakan untuk
melaksanakan pemasaran database.
Ada empat masalah yang dapat mencegah perusahaan untuk menggunakan CRM secara efektif.
1. Membangun dan mempertahankan database pelanggan memerlukan investasi besar.
2. Sulitnya membuat semua orang dalam perusahaan agar berorientasi pada pelanggan dan
menggunakan indormasi yang tersedia.
3. Tidak semua orang menginginkan hubungan dengan perusahaan, dn mereka mungkin tidak
suka mengetahui bahwa perusahaan telah mengumpulkan begitu banyak informasi pribadi
tenang mereka.
4. Asumsi dibelakang CRM mungkin tidak selalu benar.
Menganalisis pasar
konsumen
Tujuan pemasaran adalah memenuhi dan
memuaskan kebutuhan dan keinginan
pelanggan dengan cara lebih baik dari pada
para pesaing.
1 2 3
Faktor Budaya Faktor Sosial Faktor Pribadi
Setiap budaya memilki subbudaya Faktor social seperti kelompok Keputusan pembelian juga
meliputi kebangsaan, agama, refrensi, keluarga, serta peran dipengaruhi oleh karakteristik
kelompok ras dan wilayaha social dan staus mempengaruhi pribadi, seperti usia, keinginan
geografis. perilaku pembelian. setiap masing masing individu,
keadaan ekonomi, pola hidup dan
pekerjaan
Kebutuhan timbul karena masalah psikologi. Seseorang membeli barang di pengaruh oleh
Kebutuhan menjadi Motif ketika kebutuhan itu situasi, dalam pemasaran persepsi lebih penting
meninggkat sampai mendorong seseorang untuk dari pada realitas. Karena persepsi konsumen
melakukan sebuah tindakan mempengaruhi perilaku actual konsumen.
Pembelajaran Memori
Pemelajaran mendorong perubahan dalam
Semua informasi dan pengalaman konsumen
perilaku kita yang timbul dari pengalaman.
akan berakhir pada memori jangka Panjang serta
jangka pendek. Pemasar harus membangun citra
merek yang baik agar dapat mempertahankan
23 ADD A FOOTER
merek tersebut dalam memori MM.DD.20XX
Proses Memori
24
Peta Mental Hipotesis State Farm
Responsif
Terkemuka Aman
Berkualitas Penyelesaian
cepat
Nyaman
4. Keputusan Pembelian
Dalam melaksanakan maksud pembelian,
konsumen dapat membentuk lima sub keputusan
yaitu: merek, penyalur, kuantitas, waktu dan 5. Perilaku Pasca Pembelian
metode pembayaran. Tugas pemasar tidak berakhir dengan pembelian, pemasar
harus mengamati kepuasan pasca pembelian, tindakan
pasca pembelian dan penggunaan produk pasca
pembelian.
Model ini banyak di pakai mengenai formasi da Banyak produk di beli dalam kondisi keterlibatan
perubahan sikap, menggambarkan bagaimana rendah dan ketiadaan perbedaan merek yang
konseumen membuat penilaian, baik dalam keadaan signifikan.
keterlibatan rendah maupun tinggi.
30
Teori lain tentang pengambilan keputusan konsumen
Beberapa situasi pembeli ditentukan karakternya Kita telah melihat bahwa konsumen tidak selalu
dengan keterlibatan rendah tetapi perbedaan memproses informasi atau mengambil keputusan
mereknya signifikan. Disini konsumen sering dengan cara yang rasional dan cermat.
melakukan banyak peralihan merek. Ahli teori keputusan berdasarkan perilaku berhasil
mengidentifikasi berbagai heuristik dan bias dalam
pengambilan keputusan konsumen setiap hari.
31
Click icon to add
picture
Akuntansi Mental
Akuntansi mental adalah kecenderungan
untuk mengkategorikan dana atau item nilai
meskipun tidak ada basis logis untuk
kategorisasi itu.
THANK YOU!