PENGANTAR
PENELITIAN
D R . A Z H A R S YA H I B R A H I M , S E . A K , M . S . O . M
HASRAT INGIN TAHU
• Salah satu ciri manusia adalah rasa ingin tahu
• Teodor Flonta menyebutkan “Man is by nature a Curious
Animal”
• Setelah tahu, ingin lebih tahu lagi, sehingga tdk sampai
kepuasan mutlak
• Salah satu sebabnya karena yang ada dihadapan manusia adl
kenyataan alamiah yang beraspek ganda, yaitu perbedaan
antara harapan dan kenyataan
• Alam sebagai aspek yang statis dan dinamis
PROSES BERPIKIR
• Sifat ingin tahu manusia melahirkan proses berpikir
• Urutan proses berpikir: timbul rasa sulit memberi definisi
dalam bentuk permasalahan timbul kemungkinan pemecahan
berupa reka-reka, hipotesis, inferensi atau teori ide-ide
pemecahan diuraikan secara rasional melalui pembentukan
implikasi dengan jalan mengumpulkan bukti-bukti menguatkan
pembuktian tentang ide-ide di atas dan menyimpulkannya baik
melalui keterangan atau percobaan (Dewey, 1933)
• Hasil dari proses ini akan melahirkan ilmu pengetahuan
ILMU & PENGETAHUAN
• Ilmu pengetahuan yang bersifat umum dan sistematis, pengetahuan dari mana
dapat disimpulkan dalil-dalil tertentu menurut kaidah-kaidah yang umum.
• Ilmu pengetahuan yang sudah dicoba dan diatur menurut urutan dan arti serta
menyeluruh dan sistematis (Nazir, 2014)
• Ilmu mencakup lapangan yang sangat luas, menjangkau semua aspek tentang
progress manusia secara menyeluruh (Maranon, 1953)
• Ilmu bukan saja merupakan suatu himpunan pengetahuan yang sistematis, tetapi
juga merupakan suatu metodologi (Tan, 1954)
• Ilmu menemukan materi-materi alamiah serta memberikan suatu rasionalisasi
sebagai hukum alam.
DEFINISI PENELITIAN
• Penelitian berasal dari kata Inggris, research
• Research itu sendiri berasal dari kata re, yang berarti kembali,
dan to search yang berarti mencari. Dengan demikian, arti
sebenarnya dari research adalah mencari kembali
• Penelitian: proses ilmiah yang mencakup sifat formal dan intensif
• Penelitian (menurut Kerlinger, 1986): proses penemuan yang
mempunyai karakteristik sistematis, terkontrol, empiris dan
mendasarkan pada teori dan hipotesis.
• Penelitian adalah pencarian atas sesuatu (inquiry) secara sistematis dengan penekanan
bahwa pencarian ini dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan
(Parsons, 1946)
• Penelitian adalah suatu pencarian fakta menurut metode objektif yang jelas untuk
menemukan hubungan antar fakta dan menghasilkan dalil atau hokum (John, 1949)
• Penelitian adalah transformasi yang terkendalikan atau terarah dari situasi yang dikenal
dengan kenyataan-kenyataan yang ada padanya dan hubungannya seperti mengubah
unsur dari situasi yang orisinal menjadi suatu keseluruhan yang bersatu padu (Dewey,
1936)
• Penelitian merupakan sebuah metode untuk menemukan kebenaran yang juga
merupakan sebuah pemikiran kritis (critical thinking) (Woody, 1927)
• Penelitian adalah Art and science guna mencari jawaban terhadap suatu permasalahan
(Yoseph dan Yoseph, 1979)
• Penelitian adalah penyelidikan dari suatu bidang ilmu pengetahuan yang
dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta/prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati
serta sistematis (Supranto, 1974).
• Penelitian adalah usaha mengumpulkan, mencari, dan menganalisis fakta-fakta
mengenai sesuatu masalah (Marzuki, 1983)
• Penelitian merupakan usaha menemukan, mengembangkan dan menguji
kebenaran suatu pengetahuan yang dilakukan dengan menggunakan metode-
metode ilmiah (Hadi, 1983)
• Menemukan adalah berusaha mendapatkan sesuatu untuk mengisi kekosongan
ataua kekurangan
• Mengembangkan adalah memperluas dan menggali lebih dalam apa yang sudah
ada
• Menguji kebenaran dilakukan jika apa sudah ada masih diragukan kebenarannya
KESIMPULAN
• Penelitian adalah usaha untuk memperoleh fakta atau
prinsip (menemukan, mengembangkan, menguji
kebenaran) dengan cara mengumpulkan dan menganalisis
data (informasi) yang dilaksanakan dengan teliti, jelas,
sistematik, dan dapat dipertanggungjawabkan (metode
ilmiah)
• Artinya, penelitian mempunyai ciri: 1) bersifat ilmiah
(berdasarkan data dan fakta), 2) proses yang berjalan terus
menerus (dapat berlanjut atau dilanjutkan oleh penelitian
lain).
PERIODISASI PENELITIAN
1. Periode trial and error: pemecahan masalah dilakukan secara berulang kali
dengan berbagai percobaan yang tidak terarah, belum ada dalil tertentu yang
tersusun untuk dijadikan pedoman
2. Periode authority and tradition: otoritas pemimpin dan tradisi dijadikan pegangan
tanpa kritik
3. Periode authority and argumentation: mulai membentuk kelompok diskusi dan
mempertanyakan doktrin yang ada dengan dasar teori dialetika
4. Periode hypothesis and experimentation: penelitian mulai diperhatikan, dasar
pemikiran alam semesta berusaha menjelaskan sesuatu dengan bukti
dugaan dibuat dalam bentuk hipotesis diuji kebenaran dengan fakta
FUNGSI DAN MANFAAT PENELITIAN
• Fungsi Penelitian:
1. Eksplorasi menemukan sesuatu yang belum ada mengisi kekosongan
atau kekurangan ilmu
2. Verifikasi pengujian kebenaran suatu pengetahuan yang sudah
3. Pengembangan mengembangkan pengetahuan yang sudah ada
• Manfaat Penelitian:
1. Membantu pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
2. Membantu manusia menjelaskan, meramalkan, dan mengendalikan gejala
yang ada di sekeliling memberikan keteraturan dalam kehidupan manusia
METODOLOGI PENELITIAN
• Metode penelitian: Ilmu mengenai jalan yang dilewati untuk mencapai
pemahaman.
• Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
• Metodologi Penelitian adalah ilmu yang membahas metode ilmiah
dalam mencari dan mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu
pengetahuan.
• Pengetahuan yang diinginkan adalah kebenaran.
• Untuk memperoleh kebenaran, digunakan dua pendekatan yaitu
pendekatan non-ilmiah dan ilmiah
PENDEKATAN NON-ILMIAH
Tidak selamanya penemuan kebenaran diperoleh secara ilmiah. Kadangkala kebenaran dapat
ditemukan melalui proses non ilmiah, seperti:
• Kebetulan; (https://bit.ly/2Sdvd57, https://bit.ly/3bmBmnf)
• Akal sehat (common sense); i.e. hukuman alat utama dalam pendidikan ganjaran (hasil
penelitian psikologi)
• Melalui wahyu nabi dan rasul (kebenaran asasi)
• Intuitif tidak melalui proses berpikir
• Coba-coba dicoba berulang-ulang tanpa panduan yang sistematis
• Spekulasi dibimbing oleh suatu pertimbangan yang mungkin kurang dipikirkan secara
matang
• Kewibawaan/otorisasi ilmiah pendapat seseorang yang mempunyai otoritas
PENDEKATAN ILMIAH
•Metode ilmiah cara menerapkan prinsip-prinsip logis
terhadap penemuan, pengesahan, dan penjelasan kebenaran
(Almack, 1939)
•Sistematik dan terkontrol Kebenaran diperoleh melalui hasil
penelitian yang sistematik dan terkontrol
•Konsistensi Jika dilakukan penelitian ulang dengan langkah
dan kondisi yang sama, akan diperoleh hasil yang konsisten
KRITERIA METODE ILMIAH
• Berdasarkan fakta data-data lapangan
• Bebas dari prasangka tidak bias dan menggunakan pertimbangan subjektif
• Menggunakan prinsip analisis memberi arti terhadap fenomena dengan analisis logis
dan tajam
• Menggunakan hipotesis pegangan yang khas dalam menuntun jalan pikiran peneliti
• Menggunakan ukuran objektif menggunakan ukuran yang menjadi kesepahaman
umum tanpa mereka-reka atau menuruti hati nurani
• Menggunakan teknik kuantifikasi mendeskripsikan dengan suatu ketentuan kuantitatif.
Contohnya, pertumbuhan tanaman dinyatakan secara kuantitatif (misal: tumbuh 10 cm
dalam 5 hari) dan perkembangannya dinyatakan secara kualitatif (misal: tumbuh bunga
dalam 5 hari).
LANGKAH DALAM METODE ILMIAH
• Merumuskan dan mendefinisikan masalah ada masalah riel yang perlu pemecahannya
• Mengadakan studi kepustakaan mencari data dari kajian-kajian sebelumnya yang ada hubungannya
dengan masalah yang sedang dipecahkan
• Memformulasikan hipotesis memberikan kesimpulan sementara untuk menuntun jalan pikiran peneliti
• Menentukan model untuk menguji hipotesis ilmu ekonomi pakai analytical framework yang telah
ditetapkan; model matematis digunakan untuk merefleksikan hubungan antara fenomena
• Mengumpulkan data cara mengumpulkan bergantung kepada masalah yang dipilih
• Menyusun, menganalisis, dan memberi interpretasi dapat dilakukan dengan tabel, coding, dll
analisis dengan metode yang sesuai diberi tafsiran
• Membuat generalisasi dan kesimpulan dikaitkan dengan hipotesis
• Membuat laporan ilmiah bagian akhir dari suatu penelitian agar bisa dimanfaatkan