MASYARAKAT DESA
DESA SABUNGAN NIHUTA
RABU, 04 November 2020
Pengertian
• Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) adalah pertemuan perwakilan warga
desa beserta tokoh masyarakatnya dan para petugas untuk membahas
hasil Survei Mawas Diri (SMD) dan merencanakan penanggulangan
masalah kesehatan yang diperoleh dari hasil survei mawas diri.
• Survei Mawas Diri adalah kegiatan untuk mengenali keadaan dan masalah
yang dihadapi masyarakat, serta potensi yang dimiliki masyarakat untuk
mengatasi masalah tersebut. Potensi yang dimiliki antara lain ketersediaan
sumber daya, serta peluang-peluang yang dapat dimobilisasi. Hal ini penting
untuk diidentifikasi oleh masyarakat sendiri, agar selanjutnya masyarakat
dapat digerakkan untuk berperan serta aktif memperkuat upaya-upaya
perbaikannya, sesuai batas kewenangannya.
Data Penunjang
• Jumlah penduduk : 1009 orang • Jumlah lansia : 161
• Jumlah KK : 217 KK • Jumlah WUS : 261
• Jumlah Akseptor KB : 42 • Jumlah PUS : 85
• Jumlah Bayi : 16
• Jumlah Balita : 60
Latar Belakang Masalah
1). 10 Penyakit Terbesar
• 1. influensa : 90 orang
•. 2. hipertensi : 80 orang
• 3.urtikaria : 72 orang
• 4.Rematik: 65 orang
• 5. ISPA: 60 orang
• 6.gastritis : 56 orang
• 7.Gastroenteritis :50 orang
• 8.Sakit Gigi :15 orang
• 9.Hipotensi : 8 orang
• 10.dispepsia: 67 orang
2.Jumlah kunjungan posyandu Bayi
balita :85%
3.jumlah kunjungan posbindu :55%
8. KESWA Keluarga yang anggotanya menderita gangguan jiwa berat tidak 1 0.46
diobati/ ditelantarkan
9. MEROKOK 145 66.8
Keluarga yang memiliki anggota keluarga yang merokok
10. AIR BERSIH Keluarga tidak mempunyai akses terhadap air bersih 12 5
11. JAMBAN Keluarga tidak mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat 5 1,1
12. JKN Keluarga yang semua anggota keluarga tidak menjadi anggota 140 64.5
JKN/askes
Grafik IKS Desa Sabungan Nihuta
160 NO KATEGORI JUMLAH PERSENTASE
140
1 SEHAT 43 19,82
120
100 2 PRA SEHAT 123 56,68
80 3 TIDAK SEHAT 51 23,50
60 TOTAL 217 100
40 tahun 2019
20 tahun 2020 IKS Wilayah Sehat/Total Kriteria
0
0,198156682 0.2 Tidak Sehat
• 7. Pemanfaatan Dana Desa di bidang kesehatan ( Tahun 2019)
• a. Belanja barang untuk Kesehatan
.
• b. Insentif Posyandu Balita
• C. Insentif Kader BKR
• D. Insentif Kader BKB
• E. Insentif Kader BKL
• D. Insentif Kader posbindu
• F. Operasional Lansia
Perumusan Masalah
• 1. Masih banyaknya penyakit yang terjadi akibat infeksi (febris, influenza,
ISPA)
• 2.masih banyak masyarakat tidak menggunakan sarana kesehatan yang
disediakan (posbindu, posyandu balita, posyandu lansia)
• 3. Pemenuhan sarana dan pra sarana Posyandu sesuai kebutuhan
• ( Insentif Kader Posyandu Balita masih tergolong sedikit (100.000
perbulan) dan Insentif Kader posyandu Lansia )
• 5.. Upaya Desa terhadap Penanganan penderita gangguan Jiwa 3 orang
Sambungan rumusan masalah…
• 7. Kunjungan Posyandu Bayi Balita belum optimal
• 8. Kunjungan Posyandu Lansia belum optimal
• 9. Kunjungan Posbindu belum optimal
• 10. Sarana dan Pra sarana UKS belum ada (tempat tidur, lemari obat,
wastafel cuci tangan, balteng air, thermometer, timbangan BB, pengukur
TB) termasuk SK
• 11. Penanganan Stunting oleh Desa Sabungan Nihuta (pencegahan
stunting dengan PMT, Penyuluhan tentang stunting )
Tambahan…
• Desa Sabungan Sudah diverifikasi sebagai salah satu desa STOP BABS
dan menunggu hasil verifikasi dari Kabupataen
SMD/MMD :Pembelajaran oleh masyarakat, untuk
masyarakat. Puskesmas sebagai pendamping dan
nara sumber.
• TERIMAKASIH………