Tim 1 - Nursing Rounds
Tim 1 - Nursing Rounds
Tim :
Esa Rahman Aprilia
Imroatun Shoimah
Intan Permata Sari
Jaoharo Feralisa
Lailatul Fitriyah
Lukluul Hasanah
Mardiana
Nur Imamah
Nurul Qomariyah
Siti Sarifah
Subiyanto
Yusuf Hermansyah
P.1
Pengertian
Ronde Keperawatan
Tujuan Khusus
1. Menumbuhkan cara berpikir kritis dan sistematis
2. Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi pada masalah pasien
3. Meningkatkan kemampuan validasi data pasien
4. Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosis keperawatan
5. Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan
6. Meningkatkan kemampuan justifikasi
7. Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja
MANFAAT
Manfaat ronde keperawatan yaitu sebagai berikut
(Kinchay, A, 2012).
Walking
Ronde yang dilakukan antara Ronde yang dilakukan oleh
Round bermacam tenaga kesehatan
dokter dengan perawat meliputi
interdisciplinary
Physician-nurse dokter, perawat, ahli gizi serta
rounds
fisioterapi, dan sebagainya
1) Pre-rounds
TAHAPAN
RONDE KEPERAWATAN
2) Rounds
(Zainuddin Saleh, 2012)
3) Post-rounds
LANGKAH-LANGKAH
RONDE KEPERAWATAN
(Zainuddin Saleh, 2012)
1) Persiapan
2) Pelaksanaan
a. Penjelasan tentang klien oleh perawat primer dalam hal ini penjelasan difokuskan pada masalah keperawatan
dan rencana tindakan yang akan/ telah dilaksanakan dan memilih prioritas yang perlu didiskusikan.
b. Diskusikan antar anggota tim tentang kasus tersebut.
c. Pemberian justifikasi oleh perawat primer/ perawat konselor/ kepala ruangan tentang masalah klien serta
tindakan yang akan dilakukan.
d. Tindakan keperawatan pada masalah prioritas yang telah dan yang akan ditetapkan.
LANGKAH-LANGKAH
RONDE KEPERAWATAN
(Zainuddin Saleh, 2012)
3) Pasca ronde
4) Kriteria evaluasi
a) Struktur
1) Persyaratan administratif (informed consent, alat dan lainnya).
2) Tim ronde keperawatan hadir ditempat pelaksanaan ronde keperawatan.
3) Persiapan dilakukan sebelumnya.
LANGKAH-LANGKAH
RONDE KEPERAWATAN
(Zainuddin Saleh, 2012)
4) Kriteria evaluasi
b) Proses
1) Peserta mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.
2) Seluruh perserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran yang telah ditentukan.
c) Hasil
3) Klien merasa puas dengan hasil pelayanan.
4) Masalah klien dapat teratasi.
5) Perawat dapat :
a. Menumbuhkan cara berpikir yang kritis dan sistematis
b. Meningkatkan kemampuan validitas data dan menentukan diagnosis keperawatan klien
c. Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi pada masalah klien
d. Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan
e. Meningkatkan kemampuan justifikasi dan menilai hasil kerja.
Apa diagnosis keperawatan?
Perawat Primer
Apa saja data mendukung? Validasi data
(PP)
Bagaimana intervensi yang sudah dilakukan?
Apa saja hambatan yang ditemukan?
Kesimpulan
Persiapan Pasien : Penyajian
Rekomendasi dan Diskusi
Informed consent masalah
Solusi masalah
Hasil pengkajian/
Validasi data
Hal yang Dipersiapkan
dalam Ronde Keperawatan
Supaya ronde keperawatan yang dilakukan berhasil (Sitorus R. & Yulia. 2005)
1. Menentukan kasus dan topik (masalah yang tidak teratasi dan masalah
yang langka).
2. Menentukan tim ronde keperawatan.
3. Mencari sumber atau literatur.
4. Membuat proposal.
5. Mempersiapkan klien : informed consent dan pengkajian.
6. Diskusi :
Apa diagnosis keperawatan ?; Apa data yang mendukung ?;
Bagaimana intervensi yang sudah dilakukan?; Apa hambatan yang
ditemukan selama perawatan?
KOMPONEN TERLIBAT
dalam Ronde Keperawatan