Anda di halaman 1dari 12

Bentuk-Bentuk

Penerimaan Anggaran
Anggota :
1. Anita Sapitri
2. Dhini Alliyah
3. Linggar Satriani Safitri
4. Raysita Dwi Anggraeni
5. Risky Julita
6. Salsabila Azzahra

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Penerimaan Anggaran
Negara
Penerimaan anggaran untuk negara
Penerimaan merupakan bentuk pemasukan yang
berasal dari sumber pos-pas pemasukan
Negara untuk dikelola dalam pengelolaan
keuangan negara. Ada beberapa sumber
keuangan Negara Indonesia saat ini, baik
yang berasal daridalam negeri maupun luar
negeri. Hal inilah yang menjadi salah satu
dasar dalampembuatan Anggaran
Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Sumber Keuangan Negara Indonesia

Dari Dari
Dalam Negeri Luar Negeri
01 Pajak
a. Dari
02 Pencetakan Uang
Dalam
03 Pinjaman
Negeri
04 Sumbangan, Hadiah, dan Hibah

05 Denda dan Sita

06 Cukai

07 Retribusi

08 Penyelenggaraan Undian Berhadiah


1. Pajak
Pajak merupakan bentuk pemasukan
berasal dari rakyat yang dibayarkan kepada
negara. Pajak ini memiliki sifat iuran yang
memaksa. Penerimaan dari pajak ini
merupakan bentuk penerimaan paling
besar daripada jenis pemasukan pajak
lainnya.
Berikut beberapa contoh pajak.
(1) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
(2) Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa (PPN),
(3) Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPn-BM).
(4) Pajak Penghasilan (PPh).
(5) Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
(6) Pajak Hotel dan Restoran (PHR).
(7) Pajak Reklame.
2. Pencetakan Uang
Umunya, pencetakan uang dilakukan pemerintah untuk menutup
anggaran apabila tidak ada alternatif lain yang dapat ditempuh
pemerintah. Penentuan besarnya jumlah uang yang dicetak harus
dilakukan dengan cermat, agar pencetakan uang tidak menimbulkan
inflasi.

3. Pinjaman
Penerimaan dalam bentuk pinjaman ini merupakan penerimaan
negara yang berasal dari pinjaman pihak ketiga. Penerimaan
dari pinjaman pihak ketiga terdiri atas dua macam, yaitu
penerimaan yang berasal dari dalam negeri dan Iuar negeri.
Adapun penerimaan dari dalam negeri ini bentuknya obligasi
yang dibeli dari masyarakat, sedangkan penerimaan dari luar
negeri contohnya berasal dari utang luar negeri.
Sumbangan, hadiah, dan hibah merupakan sumber penerimaan negara yang berasal dari
kewajiban negara lain. Adapun sumbangan, hadiah, dan hibah ini tidak dapat menimbulkan
kewajiban untuk mengembalikannya. Sumbangan, hadiah, dan hibah bukan penerimaan
ortfoli
pemerintah yang dapat dipastikan perolehannya. Hal tersebut tergantung kerelaan dari pihak yang
memberi sumbangan, hadiah, atau hibah.

4. Sumbangan, Hadiah, dan Hibah

5. Denda dan Sita


Bentuk penerimaan dari denda dan sita ini merupakan
bentuk penerimaan yang didapatkan pemerintah. Bentuk
tersebut berasal dari memungut denda dan menyita aset
milik masyarakat apabila seseorang tersebut telah
melanggar peraturan pemerintah yang dapat
menimbulkan denda dan sita.
Berikut contoh denda dan sita.
(1) Denda terhadap pelanggar lalu lintas,
(2) Denda keterlambatan pembayaran pajak.
(3) Sita barang ilegal.
Cukai adalah pungutan oleh negara
berdasarkan undang-undang yang
dikenakan terhadap barang-barang
tertentu. Barang tersebut mempunyai sifat
atau karakteristik yang perlu untuk dibatasi,
diawasi produksinya, dan peredarannya. Hal
6. Cukai tersebut karena akan berpengaruh langsung
terhadap kesehatan dan ketertiban sosial.
Dengan demikian, peranan cukai tidak saja
berorientasi pada penerimaan negara,
tetapi mempertimbangkan pula aspek
pembatasan produksi dan konsumsi. Oleh
karena itu, dasar pertimbangan besarnya
penerimaan cukai tergantung dari jumlah
barang yang terkena cukai, tarif cukai, dan
harga dasar barang terkena cukai.
7. Retribusi
Retribusi merupakan bentuk penerimaan
yang dibebankan kepada masyarakat dan
terdapat suatu bentuk imbalan langsung 8. Penyelenggaraan
dari hasil retribusi tersebut. Berikut contoh Undian Berhadiah
retribusi. Pemerintah dapat menyelenggarakan undian
(1) Retribusi parkir jalan. berhadiah dengan menunjuk suatu institusi
(2) Retribusi pelayanan kesehatan milik tertentu sebagai penyelenggara. Jumlah yang
pemerintah. diterima pemerintah adalah selisih dari
(3)Retribusi terminal angkutan kota. penerimaan uang undian dikurangi dengan
(4) Retribusi izin mendirikan bangunan. biaya operasi dan besarnya hadiah yang
dibagikan. Banyak negara menyeleng-
garakan undian berhadiah, seperti Amerika
Serikat, Kanada, Australia, Jepang, Jerman,
dan Indonesia
b. Dari Luar
N ea g) Pei rn jia m a n P r o g r a m
Negara Indonesia bisa mendapatkan penerimaan
keuangan dari pihak asing dalam bentuk pinjaman
program. Pinjaman program ini seluruhnya berasal dari
pihak luar negeri yang dapat dicairkan dalam bentuk
uang dan digunakan untuk keperluan pembangunan.

b) Pinjaman Proyek
Indonesia juga bisa memperoleh penerimaan
keuangan dalam bentuk pin-jaman proyek. Pinjaman
proyek adalah pinjaman yang sebagian besarnya
berasal dari reaksi komitmen pinjaman proyek dari
tahun-tahun sebelumnya.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai