Bagaimana cara membuat

air cepat mendidih?

Tujuan Pembelajaran:
1. Menjelaskan pengertian
Kalor
2. Mendeskripsikan
hubungan antara massa,
jenis zat, dan perubahan
suhu terhadap banyaknya
kalor yang dibutuhkan

KALOR
Apa yang dapat kalian amati dari label makanan
berikut ini?
 Apa itu Kalor?

• Energi panas yang dapat mengalir dari benda

bersuhu tinggi ke benda bersuhu rendah.

• Satuan kalor dalam SI: joule (J)

1 joule =
1 kalori =
0,24
4,2 joule
kalori

1 Kilojoules = 1000 Joule,
10 Kilojoules = 10000 Joule,
 Kalor yang diperlukan untuk menaikkan

suhu benda hingga suhu tertentu

dipengaruhi juga oleh jenis benda.

Perubahan suhu pada skala Celcius sama

dengan perubahan suhu pada skala Kelvin
KALOR JENIS
 • Kalor untuk menaikkan
suhu benda bergantung
pada jenis benda itu.
• Makin besar kenaikan suhu
KALO benda, kalor yang
diperlukan makin besar
R pula.
• Makin besar massa benda,
kalor yang diperlukan untuk
menaikkan suhu makin
besar pula.
 Percobaan Kalor
• Di antara air dan parfum yang diteteskan ke tangan,
manakah yang mengalami penguapan paling cepat?
Semakin kecil massa zat cair yang dipanaskan

maka kalor yang dibutuhkan

kecil
...................

Q sebanding m
 Semakin besar massa zat cair yang

dipanaskan maka kalor yang dibutuhkan

besar
...................

Q sebanding m
KALOR JENIS
Kalor jenis adalah banyaknya kalor yang
dibutuhkan untuk menaikkan 1 kg zat
sebesar 1 derajat celcius.
Semakin kecil kalor jenis zat yang dipanaskan
maka kalor yang dibutuhkan

kecil
...................

Q sebanding c
 Semakin besar kalor jenis zat yang
dipanaskan maka kalor yang dibutuhkan

besar
...................

Q sebanding c
Semakin besar kenaikkan suhu pada zat yang
dipanaskan maka kalor yang dibutuhkan

besar
...................

Q sebanding DT
Jadi, Apa saja yang mempengaruhi besar
KALOR (Q)?

Massa (m), satuan = kg

Kalor Jenis (c), satuan = J/kgoC
Perubahan Suhu (DT)

Q = m x c x ΔT
Satuan kalor = joule (J)
• Dik: m = 2 kg  
Jawab:
c = 460 J/kgoC
ΔT = 100-15 = 85oC

• Dit: Q = …?
Pengaruh Kalor terhadap Wujud Zat
secara Grafik

Keterangan:
A = berwujud padat (es) D = berwujud cair (air)
B = berwujud padat (es) E = berwujud gas (uap)
C = berwujud cair (air)
Saat perubahan wujud tidak terjadi perubahan suhu.
Kalor untuk mengubah wujud zat disebut kalor laten.
 Q = m x c x DT
X
Q=mxL
Mencair/Melebur

Perubahan wujud ,tidak ada perubahan suhu

(ΔT). Hal ini karena saat es MELEBUR pada
suhu 0oC sebagian es ada yang sudah melebur
dan sebagian lagi masih berbentuk es (padat).
• Hitunglah banyaknya kalor yang diperlukan untuk
meleburkan 2 kg es 0oC pada titik leburnya!

(Jika kalor lebur es = 336.000 J/kg)

 
 Dik: m = 2 kg Jawab:

L = 336.000 J/kg

 Dit: Q = …? =
Pengaruh Kalor terhadap Wujud Zat
secara Grafik

Keterangan:
A = berwujud padat (es) D = berwujud cair (air)
B = berwujud padat (es) E = berwujud gas (uap)
C = berwujud cair (air)
 Q = m x c x DT
X
Q=mxU
Menguap

Perubahan wujud ,tidak ada perubahan suhu (ΔT).

Hal ini karena saat air MENGUAP pada suhu 100oC
sebagian air ada yang sudah menguap (gas) dan
sebagian lagi masih berbentuk air.
• Hitunglah banyaknya kalor yang diperlukan untuk
menguapkan 2 kg air!

(Jika kalor uap air = 2.260.000 J/kg)

 
 Dik: m = 2 kg Jawab:

L = 2.260.000 J/kg

 Dit: Q = …? =
Latihan Soal

4. Sebuah logam yang terbuat dari besi memiliki massa 5 kg,

dipanaskan dari 30°C sampai 80°C. Jika kalor jenis besi 460 J/(kg °C),
maka energi kalor yang diperlukan sebesar ….
5. Tembaga bermassa 150 gram berada pada suhu 0ºC dipanaskan
hingga seluruhnya melebur dengan suhu 100ºC. Kalor yang diperlukan
untuk proses peleburan tersebut sebesar …. (kalor lebur tembaga
205.3 kal/gr)
6. Besi yang massanya 4 kg suhunya 20°C dipanaskan dengan kalor 92
kilo joule. Apabila kalor jenis besi 460 J/kg°C, maka suhu besi setelah
dipanaskan adalah ….