Air
Meninggal
Tanga
n
Air Limbah
dan Makanan Manusia
Tinja
Serangga
Tikus
Sakit
Tanah
JAMBA
N
• Rata-rata seseorang menghasilkan tinja 330 gram dan air seni 970 gram setiap hari. Maka
bila penduduk Indonesia 200juta, berarti ada 194.000 ton limbah manusia.
• Jamban adalah suatu ruangan yang mempunyai fasilitas pembuangan kotoran manusia yang
terdiri atas tempat jongkok atau tempat duduk dengan leher angsa atau tanpa leher angsa
(cemplung) yang dilengkapi dengan unit penampungan kotoran air untuk membersihkannya.
SYARAT JAMBAN SEHAT MENURUT
DEPKES RI (1985), KEMENKES, SOEKIDJO
(2011) :
2.Jamban tangki septik/leher angsa: Adalah jamban berbentuk leher angsa yang
penampungannya berupa tangki septik kedap air yang berfungsi sebagai wadah proses
penguraian/dekomposisi kotoran manusia yang dilengkapi dengan resapannya.
JENIS JAMBAN BERDASARKAN
BENTUK MENURUT AZWAR (1983) DAN
SOEKIDJO
(2011) :
• Jamban Cubluk/cemplung (Pit privy/latrine)
• Jamban cemplung berventilasi (ventilasi improved pit latrine)
• Jamban empang (fish pond latrine)
• Jamban pupuk (the compost privy)
• Septic tank
JAMBAN
CEMPLUNG
JAMBAN
CEMPLUNG
BERVENTILAS
I
JAMBAN EMPANG
JAMBAN
PUPUK
SEPTIC TANK
PROSES DI DALAM JAMBAN SEPTIC TANK
:
• Proses kimiawi: Akibat penghancuran tinja akan direduksi sebagian besar (60- 70%), zat-zat padat akan
mengendap di dalam tangki sebagai sludge Zat-zat yang tidak dapat hancur bersama-sama dengan lemak dan
busa akan mengapung dan membentuk lapisan yang menutup permukaan air dalam tangki tersebut. Lapisan ini
disebut scum yang berfungsi mempertahankan suasana anaerob dari cairan di bawahnya, yang memungkinkan
bakteri- bakteri anaerob dan fakultatif anaerob dapat tumbuh subur, yang akan berfungsi pada proses
selanjutnya.
• Proses biologis: Dalam proses ini terjadi dekomposisi melalui aktivitas bakteri anaerob dan fakultatif anaerob
yang memakan zat-zat organik alam sludge dan scum. Hasilnya selain terbentuknya gas dan zat cair lainnya,
adalah juga pengurangan volume sludge, sehingga memungkinkan septic tank tidak cepat penuh. Kemudian
cairan influent sudah tidak mengandung bagian-bagian tinja dan mempunyai BOD yang relatif rendah. Cairan
influent akhirnya dialirkan melalui pipa.
CARA MEMILIH JENIS
JAMBAN
• 1. Jamban cemplung digunakan untuk daerah yang sulit air
• 2. Jamban tangki septik/leher angsa digunakan untuk daerah yang cukup air dan daerah padat
penduduk, karena dapat menggunakan multiple latrine yaitu satu lubang penampungan
tinja/tangki septik digunakan oleh beberapa jamban (satu lubang dapat menampung
kotoran/tinja dari 3-5 jamban)
• 3. Daerah pasang surut, tempat penampungan kotoran/tinja hendaknya ditinggikan kurang
lebih 60 cm dari permukaan air pasang. Setiap aggota rumah tangga harus menggunakan
jamban untuk buang airbesar/buang air kecil.
TUJUAN MENGGUNAKAN JAMBAN