SAMBILOTO

(Anrographis paniculata)

Nama Daerah : Daun Pai-Pai (Bugis)

 
Khasiat : Tanaman sambiloto digunakan
untuk mencegah pembentukan
radang, memperlancar air seni (diuretika),
menurunkan panas badan (antipiretika),
obat sakit perut, kencing manis, dan terkena
racun.

OBAT DEMAM Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun sambiloto segar dicuci bersih lalu
- Daun sambiloto segar 1 genggam ditumbuk. Kemudian ditambahakan air
- Air matang ½ gelas matang, lalu disaring. Diminum sealigus.
 DAUN SIRIH
(Piper betle)

Nama Daerah : Daun OTA (Bugis)

 
Khasiat : untuk alergi atau biduren,
menghentikan pendarahan gusi,
mimisan, mengobati keputihan,
mengurangi produksi ASI, diare, sakit gigi
berlubang, mengobati bronkitis, dan
mengatasi bau badan.

KEPUTIHAN Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun sirih direbus dengan air sampai
- Daun sirih 7-10 lembar mendidih. Air rebusan hangat dipakai untuk
- Air bersih 2 ½ liter membasuh atau membersihkan kemaluan
secara berulang-ulang.
 DAUN SIRSAK
(Annona muricata Linn.)

Nama Daerah : Daun sarikaja (Bugis)

 
Khasiat : untuk asam urat, sakit pinggang,
infeksi, obat bisul, meningkatkan
sistem imun (kekebalan tubuh),
membantu mengatasi sakit kanker.

ASAM URAT Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun sirsak dicuci bersih dan diiris-iris
- Daun sirsak yang tua tetapi hijau agar kandungan benar-benar keluar. Rebus
6-10 lembar daun dan biarkan mendidih hingga air
- Air bersih 2 gelas tersisa 1 gelas. Diminum 2 kali sehari.
 DAUN DEWA
(Gynura sigetum)

Nama Daerah : Daun Dewa (Bugis)

 
Khasiat : untuk atasi diabetes, rematik,
membantu menyebuhkan tumor,
pendarahan, payudara bengkak, dan
mengatasi kutil. Juga bisa mengatasi
kejang pada anak.

DIABETES MELITUS Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil daun dewa yang bersih lalu
- Daun dewa 5 lembar diseduh dengan air, kemudian disaring.
- Air bersih 110 ml Ramuan siap diminum 1 kali sehari.
 DAUN PEGAGAN
(Centella asiatica)

Nama Daerah : Daun Tungke (Bugis)

 
Khasiat : demam, hipertensi, amandel,
sariawan, obat batuk dan sesak
napas, obat bisul, mengatasi susah
kencing, mengatasi mata merah/mata
bengkak. Lalapan pegagan segar juga
berkhasiat memperbanyak empedu.

HIPERTENSI Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun pegagan dicuci sampai bersih, lalu
- Daun pegagan 20 lembar tambahkan sedikit air. Kemudian diperas
- Air bersih 3 gelas untuk diambil airnya dan siap untuk
diminum.
 DAUN KUMIS KUCING
(Orthosiphon aristatus)

Nama Daerah : Daun Kumis Kucing (Bugis)

 
Khasiat : menghancurkan batu ginjal,
melancarkan pengeluaran air
kemih, mengatasi masuk angin, mengobat
diabetes dan sakit pinggang, untuk
asam urat, dan mengobati keputihan,

MENGHANCURKAN BATU GINJAL Cara Meramu :

Bahan-bahan : Semua bahan dicuci hingga bersih lalu
- Daun kumis kucing 3 genggam direbus sampai mendidih hingga tinggal 1
- Daun keji beling 5 helai gelas. Kemudian diminum 2 kali sehari, pada
- Air bersih 2 gelas pagi dan sore. Lakukan selama 10 hari.
 DAUN PEPAYA
(Carica papaya)

Nama Daerah : Daun Kaliki (Bugis)

 
Khasiat : mengatasi batu ginjal, hipertensi,
malaria, mengatasi keputihan,
rematik, malnutri pada balita,
mengobati jerawat, dan demam berdarah.

REMATIK Cara Meramu :

Bahan-bahan :
- Daun pepaya 1 lembar
- Akar pepaya 2 potong sepanjang
jari telunjuk
- Air bersih 1 liter
Kedua bahan tersebut ditumbuk halus,
kemudian direbus dengan air sampai
mendidih dan disaring. Diminum 1 kali
sehari 1 gelas pada sore hari.
 DAUN LANDEP
(Barleria prionitis L.)

Nama Daerah : Daun Landep

 
Khasiat : mengobati luka, kurap/panu,
rematik, sakit pinggang, sakit kepala,
mengobati sakit gigi, gusi nyeri dan
berdarah, mengobati demam, sakit perut,
cacingan, dan melancarkan buang air
kecil.

REMATIK Cara Meramu :

Bahan-bahan :
- Daun landep 1 genggam
- Air kapur sirih
Daun landep segar dicuci bersih, lalu
digiling halus. Tambahkan air kapur sirih
sampai kental. Balurkan di bagian tubuh
yang sakit. Dan untuk sakit gigi, daunnya
bisa langsung dikunyah.
 LIDAH BUAYA
(Aloe vera)

Nama Daerah : Lidah Buaya

 
Khasiat : untuk luka bakar/tersiram air
panas, mengobati kencing darah,
penyubur rambut, obat diabetes,
mengobati wasir, atasi sembelit, sebagai
detoksifikasi, dan mengatasi stres.

LUKA BAKAR Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun lidah buaya dicuci bersih, dibelah,
- Daun lidah buaya diambil bagian dalam yang rupanya seperti
secukupnya agar-agar atau gel. Tempelkan pada bagian
tubuh yang terluka.
 SOSOR BEBEK
(Bryophyllum callycinum Syn.)

Nama Daerah : Daun Suruga (Bugis)

 
Khasiat : sembuhkan amandel, sembuhkan
luka bakar, tersiram air panas,
mengobati disentri, mengobati nyeri
lambung , dan obat ambeien.

DISENTRI Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun sosor bebek dicuci bersih. Setelah
- Daun sosor bebek itu dihaluskan. Gunakan sebagai tapal pada
secukupnya bagian perut yang sakit.
 DAUN SELEDRI
(Apium graveolens)

Nama Daerah : Daun So’ (Bugis)

 
Khasiat : mengatasi hipertensi, rematik,
obat mata kering, obat batuk,
menyuburkan rambut, dan
mengembuhkan kolik.

HIPERTENSI Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun seledri yang segar dicuci bersih,
- Daun seledri segar lalu diperas dengan air matang. Kemudian
7-10 tangkai disaring. Diminum 3 kali sehari, setiap
- Air matang 1 gelas minum 2 sendok makan.
 DAUN BINAHONG
(Bassela rubra Linn.)

Nama Daerah : Daun Binahong

 
Khasiat : mengobati luka berdarah,jerawat,
memar karena pukulan, kena api, pegal
linu, sesak napas, radang ginjal, menjaga
stamina, ambeien, melancarkan haid,
penambah darah, gatal-gatal, dan
pemulihan pasca operasi.

RADANG GINJAL Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun binahong dicuci sampai bersih lalu
- Daun binahong sebanyak direbus sampai mendidih hingga tinggal 1
7 lembar gelas. Diminum 1 kali sehari.
- Air matang 2 gelas
 DAUN SAMBUNG NYAWA
(Gynura procumbens)

Nama Daerah : Daun Sambung Nyawa

 
Khasiat : untuk mengatasi hipertensi,
ambeien, pengobatan kanker, kena
bisa ulat atau semut hitam, untuk
mengobati kolesterol, lever, diabetes
melitus, eksem, bisul, sakitmaag, efek
tetanus, radang pita tenggorokan, dan
sinusitis.

SINUSITIS Cara Meramu :

Bahan-bahan : Sediakan 4 lembar daun sambung
- Daun sambung nyawa nyawa untuk anak-anak, atau 7 lembar
4 atau 7 lembar untuk dewasa. Cuci bersih, lalu dimakan
- Air matang secukupnya mentah atau dinikmati dengan dibuat jus.
Lakukan sekali sehari.
 DAUN JARAK
(Jatropha curcas L.)

Nama Daerah : Daun Peleng Kaliki (Bugis)

 
Khasiat : untuk mengobati radang telinga,
tumpas jamur kaki, mengobati
hernia, mengatasi kelumpuhan pada
wajah, menyembuhkan koreng, dan
mengatasi mencret atau kembung
masuk angin pada balita.

HERNIA Cara Meramu :

Bahan-bahan :
- Daun jarak secukupnya
- Garam secukupnya
Ambil daun jarak dan giling hingga
halus, lalu ditambahkan garam secukupnya.
Kemusian diremas-remas sampai layu.
Tempel ramuan tersebut pada titik tenga
telapak kaki.
 DAUN KEMANGI
(Ocimum basilicum)

Nama Daerah : Daun Cemangi (Bugis)

 
Khasiat : untuk mengobati demam kronis,
disentri, pendarahan, dyspepsia, panu
sariawan, mual, nafas tak sedap, bau
badan dan keringat, ejakulasi dini. Juga
dapat mengurangi muntah sebagai
profilaksis terhadap malaria.

DISENTRI Cara Meramu :

Bahan-bahan : Satu sendok makan daun kemangi
- Daun kemangi secukupnya kering diseduh dengan setengah cangkir air,
- Madu tambahkan sedikit madu, lalu diminum.
- Air secukupnya
 SERAI
(Cymbopogon citratus)

Nama Daerah : Sereh (Bugis)

 
Khasiat : mengatasi kolesterol, hipertensi
sebagai anti kanker, diabetes,
anemia, membersihkan bakteri dan
infeksi jamur, anti-inflamasi
,antiseptik,detoksifikasi, insomnia
menurunkan berat badan, maag, dan
kesehatan pencernaan.

KOLESTEROL Cara Meramu :

Bahan-bahan : Sediakan 40 gram daun serai segar
- Sereh 40 gram dicuci bersih. Ambil 2 gelas air dan direbus
- Air 2 gelas hingga airnya menjadi ½. Setelah dingin
disaring. Diminum deh 2 kali sehari.
 PACAR KUKU
(Lawsonia inermis L.)
Nama Daerah : Daun Pacci (Bugis)
 
Khasiat : untuk mengobati
- bengkak,
- kudis,
- bisul.

OBAT LUAR Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil daun pacar kuku secukupnya,
- Daun pacar kuku cuci bersih kemudian tumbuk sampai lumat.
- Air secukupnya Tempel pada bagian tubuh yang sakit.
 KUNYIT
(Curcuma domestica Val.)
Nama Daerah : Onyi (Bugis)
 
Khasiat : mengobati demam, diare, borok,
gatal (cacar air), radang amandel,
radang gusi, menurunkan tekanan
darah, mengobati nyeri lambung, rematik,
penyakit usus buntu dan asma. Juga
mengobati diabetes, tifus, dan disentri.

NYERI LAMBUNG Cara Meramu :

Bahan-bahan : Kunyit dengan ukuran kira-kira
- ½ jari rimpang Kunyit setengah jari diparut. Buang ampasnya,
- 1 sendok madu kemudian campur dengan 1 sendok madu.
Aduk ramuan merata dan minum 1 hingga 2
kali sehari.
 JAHE
(Zingiber officinale)
Nama Daerah : Pesse (Bugis)
 
Khasiat : rematik, tulang keropos, asma,
mengatasi stoke, masuk angin, sakit
kepala, mencegah mabuk perjalanan,
mengobati keseleo, bercak putih pada
kulit, batuk, infeksi jamur.

MASUK ANGIN / SAKIT KEPALA Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil jahe tua berukuran kecil, cuci
- Jahe secukupnya hingga bersih, tumbuk lalu rebus ke dalam 2
- Gula merah gelas air. Masukkan gula merah secukupnya,
- Air 2 gelas dinginkan selama seperempat jam, lalu
minum dalam keadaan hangat.
 KENCUR
(Kaempferia galanga L.)
Nama Daerah : Cekku (Bugis)
 
Khasiat : untuk mengobati batuk berdahak,
sariawan, diet sehat, obat migrain
dan mules perut, obat jerawat, komedo
dan masalah kulit wajah.

OBAT BATUK Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil kencur secukupnya, cuci bersih,
- Kencur parut, peras & ambil airnya. Tambahkan air
- Garam secukupnya dan sedikit garam agar tidak
- Air secukupnya terlalu pekat. Minum ramuan setelah
sarapan dan sebelum tidur.
 GINSENG JAWA
(Talinum paniculatum)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : untuk menambah stamina pria,
penambah nafsu makan,
memperbaiki sistem kekebalan tubuh,
hambat pertumbuhan sel kanker,
melancarkan ASI, mengobati bisul dan
penyakit beri-beri.

OBAT BISUL Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun ginseng Jawa dilumatkan
- Daun ginseng Jawa segar bersama gula merah, lalu ditempelkan pada
secukupnya bisul. Balut dengan perban. Lakukan 2 kali
- Gula merah, sedikit saja. sehari.
 JARAK MERAH
(Jatropha gossypifolia Linn.)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : Mengobati penyakit kulit (luka,
jamur, dll), pendarahan pada gusi.
sembelit atau susah BAB. Redakan
rasa nyeri pada tulang dan juga anggota tubuh
lain, menyembuhkan patukan ular dan
kalajengking.

OBAT LUAR Cara Meramu :

(PENYAKIT KULIT/OBAT KUMUR)
Bahan-bahan :
- Daun Jarak merah
- Air secukupnya
Cukup rebus daun jarak merah
kemudian gunakan sebagai bahan untuk
mandi. Hal ini berguna untuk mengobati
penyakit kulit serta juga bisa dijadikan obat
kumur.
 DAUN ANTING-ANTING
(Acalipha australis Linn.)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : dapat mengobati berak darah,
mimisan, batuk, disentri, diare dan
muntah darah, pendarahan dan luka bakar.

DISENTRI Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil daun anting-anting kering, lalu
- Daun anting-anting 30-60 gram rebus dengan 2 gelas air hingga tersisa 1
- Air sebanyak 2 gelas gelas saja. Dinginkan dan minum ramuan
secara teratur 5 – 10 hari.
 MENIRAN
(Phyllanthus urinaria)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : antibakteri, pelarut asam urat
dan batu ginjal, antikanker,
immunomodulator, antidiabetes,
hepatoprotektor, hepatitis kronis,
antituberkulosis, penyakit kulit.

RADANG GINJAL Cara Meramu :

Bahan-bahan : Cuci bersih 50 gr meniran segar, rebus
- 50 gra daun meniran dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 ½ gelas.
- 3 gelas air Setelah dingin, saring dan minum masing-
masing ½ gelas, pagi, siang, dan malam.
 BANGLE
(Zingiber montanum)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : untuk obat demam, masuk angin,
perut mules, sakit perut, rematik,
hepatitis (sakit kuning), cacingan, radang
selaput lendir mata, dan mengatasi
kegemukan atau mengurangi lemak
tubuh.

HEPATITIS/SAKIT KUNING Cara Meramu :

Bahan-bahan : ½ jari rimpang bangle dicuci bersih lalu
- ½ jari rimpang bangle diparut. Tambahkan air matang dan madu
- 1 sendok madu masing-masing 1 sendok makan. Peras dan
- Air matang saring. Diminum 2 kali sehari.
 SIDAGURI
(Sida rhombifolia)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : Untuk mengbati remati, asam
urat, cacingan, sakit gigi, atasi
sengatan lebah, dan untuk
menyembuhkan asma.

REMATIK Cara Meramu :

Bahan-bahan :
- Sidaguri sebanyak 60 gr
- Air matang 3 gelas
Cuci bersih 60 gr tumbuhan segar,
termasuk akar. Rebus bahan dalam 3 gelas
air hingga tersisa 1 gelas. Dinginkan lalu
saring hasil rebusan, minum 2 kali sehari,
masing-masing ½ gelas.
 BOUGENVILLE
(Bougainvillea spinosa)

Nama Daerah : Kembang Kertas

 
Khasiat : mengobati bisul, hepatitis, biang
keringat dan gata-gatal, haid tidak
teratur, keputihan, nyeri haid dan darah
menggumpal, melancarkan sirkulasi atau
peredaran darah, terkait juga untuk
penyembuhan hipertensi.

HEPATITIS Cara Meramu :

Bahan-bahan : Siapkan batang bougenville lalu dicuci
- Batang bougenville 15 gr dengan air bersih. Rebus dengan 2 gelas air
- Air sebanyak 2 gelas hingga tersisa setengah. Saring dan minum
setiap hari selagi hangat.
 DAUN JAMBU BIJI
(Psidium guajava)
Nama Daerah : Daun Jampu Benni (Bugis)
 
Khasiat : Mengatasi diare, obat maag,
beser, masuk angin, mengobati
sariawan, rasa sakit pada kulit, dan
mengobati luka baru.

DIARE Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun jambu biji direbus dengan air
- Daun jambu biji 5 lembar sampai mendidih, kemudian disaring untuk
- Air bersih 1 ½ liter diambil airnya. Diminum 2 kali sehari, pagi
dan sore.
 DAUN TAPAK DARA
(Catharanthus roseus)
Nama Daerah : Tapak Dara
 
Khasiat : hipertensi, menghancurkan batu
ginjal, mengobati diabetes
melitus, tremor, membantu
penyembuhan leukimia, obat demam,
disentri, luka bakar.

LUKA BAKAR Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil daun tapak dara lalu rendam
- Daun tapak dara secukupnya dengan air. Kemudian ditumbuk bersama
- Air secukupnya beras ½ genggam sampai halus. Tempelkan
- Beras ½ genggam ramuan pada bagian yang terluka.
 DAUN TAPAK LIMAN
(Elephantopus scaber Linn.)
Nama Daerah : Lepe-lepe Tanah (Bugis)
 
Khasiat : mengobati radang, anemia, cacar
air, hepatitis, nyeri haid, dan
mengurangi keputihan.

ANEMIA Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil 1 genggam daun tapak liman
- Daun tapak liman dicuci sampai bersih, ditumbuk sambil
- 1 sendok madu ditambahkan air matang. Campurkan sebutir
- 1 butir kuning telur kuning telur & madu. Minum ramuan ini
- Air secukupnya sehari sekali sampai seminggu.
 DAUN KELOR
(Moringa oilefera)
Nama Daerah : Daun Kiloro (Bugis)
 
Khasiat : mengatasi sakit kuning/hepatitis,
rematik, nyeri, dan pegal linu, luka
bernanah, menolong rabun ayam,
cacingan, alergi atau biduren, sakit
mata, sariawan, menjaga kesehatan otak.

REMATIK, NYERI, PEGAL LINU Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun kelor dan kapur sirih ditumbuk
- Daun kelo 2 -3 gagang halus, kemudian dipakai untuk obat gosok
- kapur sirih ½ sendok makan atau param pada bagian tubuh yang terasa
sakit. Ramuan ini sebagai obat luar.
 MIANA MERAH
(Coleus scutellarioides)
Nama Daerah : Miana merah
 
Khasiat : mengatasi diabetes, ambeien,
demam dan panas, bisul, pereda
mulas dan sakit perut, menstruasi tidak
teratur, obat batuk dan flu, sembelit, mata
merah akibat iritasi, dan mengobati
luka borok.

OBAT BATUK & FLU Cara Meramu :

Bahan-bahan : Tumbuk daun miana dan peras untuk
- Daun miana secukupnya mendapatkan sarinya. Tambahkan 1 sdm
- 1 sdm madu madu dan kuning telur, aduk merata. Minum
- 1 buah kuning telur airnya dengan rutin selama 5 hari
 KEMUNING
(Murraya paniculata)
Nama Daerah : Daun Palopo (Bugis)
 
Khasiat : Keputihan, ISK / Infeksi saluran
kencing, Sakit gigi, Pelangsing
tubuh, Menurunkan lemak yang berlebihan,
Kulit kasar, Kencing nanah, Gatal-gatal, Rematik,
Batu ginjal, Bisul, Koreng, Gigitan
serangga dan bisah ular

INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) Cara Meramu :

Bahan-bahan :
- 35 gr daun kemuning
- 3 gelas air putih
Ambil daun kemuning, cuci bersih
dengan air mengalir. Rebus daun dengan 3
gelas air hingga tersisa setengahnya saja.
Dinginkan. Minum ramuan 3 kali sehari
secara rutin dg takaran setengah gelas.
 BAMBU KUNING
(Bambusa vulgaris)
Nama Daerah : Awo (Bugis)
 
Khasiat : Obat lever, asam urat, pereda
batuk, penyakit pernapasan,
radang paru-paru, tuberkolosis, mencegah
kanker dan melindungi jantung, menghilangkan
lemak dan kolesterol.

ASAM URAT Cara Meramu :

Bahan-bahan : Jemur daun muda hingga menjadi layu
- Daun bambu kuning dan agak kering. Tumbuk dan rebus dengan
- Air secukupnya air secukupnya. Konsumsi rutin 2 kali sehari
dengan porsi 1 cangkir untuk sekali minum.
 BAYAM DURI
(Amarantus Spinosus)
Nama Daerah : (Bugis)
 
Khasiat : mengatasi demam, kencing tidak
lancar/ayang-ayangan, kencing
nanah, gangguan pernapasan / bronkhitis,
mempercepat produksi ASI, penambah
darah / mengatasi anemia.

ANEMIA Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun bayam ditumbuk halus, kemudian
- Daun bayam duri ditambah 1 gelas air dan diperas/disaring,
- Telur ayam kampung 1 butir telur ayam kampung dimasukkan dan diaduk
- Air matang 1 gelas sampai merata. Diminum (untuk orang
dewasa 1 minggu sekali).
 ROSELLA
(Hibiscus sabdariffa)
Nama Daerah : Rosella
 
Khasiat : mengatasi sembelit, sakit kepala,
pelangsing tubuh, batuk, masuk
angin hipertensi,, alergi, keracunan
obat, asam urat.

SEMBELIT Cara Meramu :

Bahan-bahan :
- Bunga rosella 6 kelopak
- Air panas 1 gelas
- Gula secukupnya
Cuci bunga segar sampai bersih, lalu
seduh dengan air panas. Tambahkan gula
secukupnya, aduk sampai rata. Minum
ramuan herbal 2 x 1 hari, setiap pagi dan
malam. Lakukan selama 1 bulan.
 BUAH NAGA
(Amarantus Spinosus)
Nama Daerah : Buah Naga
 
Khasiat : mengatasi kolesterol, asam urat,
nyeri tulang, pegal linu,
menguatkan fungsi ginjal, melancarkan
peredaran darah, dan mengurangi risiko
kanker.

KOLESTEROL Cara Meramu :

Bahan-bahan : Ambil buah naga segar, belah dan ambil
- Buah naga segar isinya. Buat menjadi jus tanpa tambahan
- Air secukupnya gula. Minum secara rutin 2 – 3 kali sehari.
 PATIKAN KERBAU
(Euphorbia hirta)
Nama Daerah : Patikan kebo
 
Khasiat : immunomodulator, mengobati
influenza, bronkhitis, batuk,
disentri, bisul atau abses, kencing tidak lancar,
thypus abdominalis, radang ginjal, eksim,
radang tenggorok, eksim, radang payu
darah, mata merah.

BRONKHITIS Cara Meramu :

Bahan-bahan : Daun Patikan Kebo 1/3 genggam cuci
- Daun patikan kerbau bersih lalu giling halus, tambahkan air
- Air matang matang 3/4 cangkir dan madu 1 sdm, peras
- 1 sdm Madu dan saring airnya diminum 2 kali sehari.