KEBIJAKAN IMPLEMENTASI
STANDAR PENILAIAN
Oleh:
Kunandar
Widyaiswara LPMP DKI Jakarta
dan
Dosen Uhamka Jakarta
3
Standar Kompetensi
Selesai Mengikuti Kegiatan ini peserta
mampu:
1. Memahami Kebijakan Implementasi
Penilaian
2. Menerapkan Kebijakan Implementasi
Penilaian
Skenario Kegiatan (08.45-12.00)
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 08.45-09.15
2. Diskusi Kelompok dan Presentasi 09.15-10.15
Refleksi Pelaksanaan Penilaian
dan Keterampilan Menulis Soal
3. Diskusi Kelompok dan Presentasi 10.30-11.30
Menentukan Teknik Penilaian
sesuai dengan tuntutan
Kompetensi
4. Penguatan dan Penutup 11.30-12.00
Tupoksi Guru dalam Pembelajaran
1. …………………………………………………
2. …………………………………………………
3. …………………………………………………
4. …………………………………………………
5. …………………………………………………
DUA VARIABEL MUTU PENDIDKAN
Pembelajaran
Penilaian
1. …………………………………………………
2. …………………………………………………
3. …………………………………………………
4. …………………………………………………
5. …………………………………………………
Beberapa Masalah dalam Penilaian
Hasil Belajar Siswa
D
REFLEKSI KETERAMPILAN
MENYUSUN SOAL
TES MENJADI PENULIS SOAL YANG BAIK
Apakah Anda yakin bahwa Anda adalah penulis soal yang
baik? Jawablah pernyataan di bawah ini dengan menuliskan
di depan soal dengan huruf:
S = bila pernyataan sesuai dengan Anda,
TS= bila pernyataan tidak sesuai dengan Anda.
SELAMAT MENCOBA!
___ 1. Lebih baik memulai dengan pertanyaan-pertanyaan yang
sulit daripada pertanyaan-pertanyaan yang mudah.
___ 2. Sebaiknya materi diukur dengan pertanyaan yang
jawabannya sederhana yaitu “ya” atau “tidak”.
___ 3. Pertanyaan yang diberikan sama pentingnya dengan
kompetensi yang diukur.
___ 4. Dalam menulis soal, saya harus mengabaikan
“kemampuan siswa” dan memfokuskan pada
kompetensi dan materi yang ditargetkan.
___ 5. Untuk dapat menjawab benar soal, Anda harus berusaha
menekan siswa.
_ 14
__6. Menunjukkan minat yang sungguh-sungguh
pada orang lain biasanya mengurangi sikap
membela diri dari orang lain.
__7. Lebih baik menggunakan pertanyaan yang
terbuka daripada pertanyaan yang tertutup.
__8. Dalam bertanya cobalah hindarkan kesan
memberikan ancaman terhadap status,
masa depan, atau kesejahteraan mereka.
__9. Cobalah membaca pikiran yang tersirat dan
mendapatkan persoalan inti yang benar.
_10. Jika siswa tidak memberikan jawaban yang
tepat pada pertanyaan Anda, tunjukkan itu
terus terang padanya.
15
Kunci jawaban: 1. TS 3. S 5. TS 7. S 9. TS
2. TS 4. TS 6. S 8. S 10. TS
Berilah skor 1 untuk jawaban yang benar dan 0 untuk jawaban yang
salah. Kemudian jumlahkan skor yang benar.
9 – 10= Anda merupakan penulis soal yang luar biasa. Kepribadian
Anda baik untuk menjadi penulis soal yang baik. “SELAMAT!”
6 – 8= Anda memang pandai menulis soal, tetapi masih kurang
terampil.
4 – 5 = Pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan kepada siswa masih
sangat menyulitkan, seperti penegak hukum. Orang yang
memberi pertanyaan dengan cara demikian tidak dapat
mengetahui apakah siswa sudah
menguasai materi yang diajarkan atau belum atau sudah
tercapai target kompetensinya atau belum.
Kurang dari 4 = Pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan kepada
siswa kurang bermutu dan mungkin Anda memerlukan
pelatihan
untuk menjadi penulis soal yang baik. Menjadi penulis soal yang
baik juga memerlukan banyak kualitas kepribadian yang lain, di
antaranya seperti kesabaran, menghargai, bersahabat, 16
berkeinginan baik, berperilaku adil, dan berpikiran positif.
PENGERTIAN
• Evaluasi
• Penilaian
• Pengukuran
• Tes
Perbedaan Evaluasi, Penlaian,
Pengukuran dan Tes
EVALUASI PENILAIAN PENGUKURAN TES
Kegiatan Penerapan Proses Cara penilaian
identifikasi berbagai pemberian angka yang
untuk melihat prosedur, atau usaha dirancang dan
apakah suatu cara dan memperoleh dilaksanakan
program yang penggunaan deskripsi numerik kepada siswa
telah beragam alat dari suatu pada waktu
direncanakan penilaian tingkatan di mana dan tempat
tercapai/ belum untuk seorang siswa tertentu
dan dapat pula memperoleh telah mencapai dengan
untuk melihat informasi kompetensi menggunakan
tingkat tentang tertentu. alat ukur
keberhasilan ketercapaian tertentu
pelaksanaannya hasil belajar
PENGERTIAN PENILAIAN HASIL
BELAJAR
Penilaian kelas
merupakan suatu
kegiatan guru yang
berkaitan dengan
pengambilan
keputusan tentang
pencapaian
kompetensi atau
hasil belajar peserta
didik yang mengikuti
proses
pembelajaran.
Lingkup Standar Nasional
Pendidikan
a. standar isi;
b. standar proses;
c. standar kompetensi lulusan;
d. standar pendidik dan tenaga kependidikan;
e. standar sarana dan prasarana;
f. standar pengelolaan;
g. standar pembiayaan;dan
h.standar penilaian pendidikan
Ciri Penilaian dalam KTSP
1. Belajar Tuntas
2. Otentik
3. Berkesinambungan
4. Berdasarkan Acuan Kriteria /
Patokan
5. Menggunakan Berbagai Cara &
Alat Penilaian
Fungsi Penilaian Kelas
• Menggambarkan peserta didik telah menguasai
suatu kompetensi.
• Mengevaluasi hasil belajar peserta didik
• Menemukan kesulitan belajar dan kemungkinan
prestasi yang bisa dikembangkan peserta didik
dan sebagai alat diagnosis yang membantu guru
menentukan apakah seseorang perlu mengikuti
remedial atau pengayaan.
• Menemukan kelemahan dan kekurangan proses
pembelajaran.
• Sebagai kontrol bagi guru dan sekolah tentang
kemajuan perkembangan peserta didik.
PENDEKATAN PENILAIAN
DALAM KTSP
Menggunakan berbagai teknik sesuai
dengan kompetensi yang akan dinilai
Menekankan hasil dengan memperhatikan
input dan proses
Menilai perkembangan kognitif, afektif dan
psikomotorik sesuai dengan karakteristik
mata pelajaran
Menerapkan penilaian otentik untuk
menjamin pencapaian kompetensi
Penilaian Menurut Peraturan
Pasal 1 ayat 1:
Penilaian hasil belajar peserta didik pada
jenjang pendidikan dasar dan menengah
dilaksanakan berdasarkan standar
penilaian pendidikan yang berlaku secara
nasional.
Pengertian
Standar penilaian pendidikan adalah standar
nasional pendidikan yang berkaitan dengan
mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian
hasil belajar peserta didik
Penilaian pendidikan adalah proses
pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
menentukan pencapaian hasil belajar peserta
didik.
Ulangan adalah proses yang dilakukan untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
secara berkelanjutan dalam proses
pembelajaran, untuk memantau kemajuan,
melakukan perbaikan pembelajaran, dan
menentukan keberhasilan belajar peserta didik.
Lanjutan
Ulangan harian: kegiatan yang dilakukan secara periodik
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
setelah menyelesaikan satu KD atau lebih.
Ulangan tengah semester: kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta
didik setelah melaksanakan 8 – 9 minggu kegiatan
pembelajaran. Cakupan ulangan meliputi seluruh indikator
yang merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.
Ulangan akhir semester: kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta
didik di akhir semester. Cakupan ulangan meliputi seluruh
indikator yang merepresentasikan semua KD pada
semester tersebut.
Lanjutan
Ulangan kenaikan kelas: kegiatan yang dilakukan oleh
pendidik di akhir semester genap untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester
genap pada satuan pendidikan yang menggunakan sistem
paket. Cakupan ulangan meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan KD pada semester tersebut.
Ujian sekolah/madrasah: kegiatan pengukuran pencapaian
kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh satuan
pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi
belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan
dari satuan pendidikan. Mata pelajaran yang diujikan adalah
mata pelajaran kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
dan teknologi yang tidak diujikan dalam ujian nasional.
Lanjutan
Ujian Nasional yang selanjutnya disebut
UN: kegiatan pengukuran pencapaian
kompetensi peserta didik pada beberapa
mata pelajaran tertentu dalam kelompok
mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi dalam rangka menilai
pencapaian Standar Nasional Pendidikan.
Kriteria ketuntasan minimal (KKM) : kriteria
ketuntasan belajar (KKB) yang ditentukan
oleh satuan pendidikan.
Teknik dan Instrumen Penilaian
1.Penilaian hasil belajar oleh pendidik
menggunakan berbagai teknik penilaian
2.Teknik tes berupa tes tertulis, tes lisan, dan tes
praktik atau tes kinerja.
3.Teknik observasi atau pengamatan dilakukan
selama pembelajaran berlangsung
dan/atau di luar kegiatan pembelajaran.
4.Teknik penugasan baik perseorangan maupun
kelompok dapat berbentuk tugas rumah
dan/atau proyek.
Lanjutan
5. Instrumen penilaian hasil belajar yang digunakan pendidik
memenuhi persyaratan (a) substansi, adalah
merepresentasikan kompetensi yang dinilai, (b) konstruksi,
adalah memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk
instrumen yang digunakan, dan (c) bahasa, adalah
menggunakan bahasa yang baik dan benar serta
komunikatif.
6. Instrumen penilaian yang digunakan oleh satuan pendidikan
dalam bentuk ujian sekolah/madrasah memenuhi
persyaratan substansi, konstruksi, dan bahasa, serta
memiliki bukti validitas empirik.
7. Instrumen penilaian yang digunakan oleh pemerintah dalam
bentuk UN memenuhi persyaratan substansi, konstruksi,
bahasa, dan memiliki bukti validitas empirik serta
menghasilkan skor yang dapat diperbandingkan antar
sekolah, antar daerah, dan antar tahun.
Penilaian oleh Pendidik
• Penilaian hasil belajar oleh pendidik
dilakukan secara berkesinambungan,
bertujuan untuk memantau proses dan
kemajuan belajar peserta didik serta
untuk meningkatkan efektivitas kegiatan
pembelajaran.
Penilaian tersebut meliputi kegiatan
2. BHS INGGRIS
3. IPA
4. MATEMATIKA
TEKNIK-TEKNIK PENILAIAN
Cocok untuk :
Perencanaan
Pengumpulan data
Pengolahan data,
Penyajian data
CONTOH FORMAT PENSKORAN
TUGAS PROYEK
ASPEK KRITERIA DAN SKOR
3 2 1
PERSIAPAN Jika memuat tujuan, topik, Jika memuat tujuan, Jika memuat tujuan, topik,
alasan, tempat penelitian, topik, alasan, tempat alasan, tempat penelitian,
responden, daftar penelitian, responden, daftar pertanyaan
pertanyaan dengan responden, daftar tidak lengkap
lengkap. pertanyaan kurang
lengkap.
PENGUMPULAN Jika daftar pertanyaan Jika daftar Jika pertanyaan tidak terlaksana
DATA dapat dilaksanakan pertanyaan dapat semua dan data tidak tercatat
semua dan data tercatat dilaksanakan semua, dengan rapi.
dengan rapi dan lengkap. tetapi data tidak
tercatat dengan rapi
dan lengkap.
PENGOLAHAN Jika pembahasan data Jika pembahasan Jika sekedar melaporkan hasil
DATA sesuai tujuan penelitian data kurang penelitian tanpa membahas data
menggambarkan
tujuan penelitian
PELAPORAN Jika sistimatika penulisan Jika sistimatika Jika penulisan kurang sistimatis,
TERTULIS benar, memuat saran, penulisan benar, bahasa kurang komunikatif,
bahasa komunikatif. memuat saran, kurang memuat saran
namun bahasa
3. Penilaian Produk
• Adalah penilaian terhadap keterampilan dalam
membuat suatu produk dan kualitas produk
tersebut.
• Penilaian produk tidak hanya diperoleh dari hasil
akhir saja tetapi juga proses pembuatannya.
• Penilaian produk meliputi penilaian terhadap
kemampuan siswa membuat produk-produk
teknologi dan seni, seperti: makanan, pakaian,
hasil karya seni (patung, lukisan, gambar),
barang-barang terbuat dari kayu, keramik,
plastik, dan logam.
Pengembangan Produk Meliputi 3 Tahap
• Puisi • Doa
• Karangan • Surat
• Gambar / Lukisan • Komposisi Musik
• Desain • Teks Lagu
• Paper
• Resep Makanan
• Sinopsis
• • Laporan
Naskah pidato / khotbah
Observasi/
• Naskah Drama Penyelidikan /
• Rumus Eksperimen
• Dsb.
Perlu diperhatikan
• Siswa merasa memiliki portofolio sendiri
• Tentukan bersama hasil kerja apa yang akan
dikumpulkan
• Kumpulkan dan simpan hasil kerja siswa
dalam 1 tempat (map atau folder)
• Beri tanggal pembuatan
• Tentukan kriteria untuk menilai hasil kerja siswa
• Minta Siswa untuk menilai hasil kerja mereka
secara berkesinambungan
• Bagi yang kurang, beri kesempatan perbaiki
karyanya, tentukan jangka waktunya
• Bila perlu, jadwalkan pertemuan dengan ortu
Teknik Penilaian Portofolio
MENDENG
ARKAN
BERBICAR
A
MEMBACA
MENULIS
C. Penetapan Teknik Penilaian
• Remedial
• Pengayaan
• Perbaikan Program & Kegiatan
• Hasil penilaian dapat digunakan Kepala
sekolah untuk menilai kinerja guru dan
tingkat keberhasilan siswa.