Anda di halaman 1dari 14

STATISTIKA

DESKRIPTIF
Tabel Distribusi Frekwensi dan
Grafik

1
PENYAJIAN GRAFIS
HISTOGRAM:
HISTOGRAM
Sebelum membuat grafik perlu ditentukan lebih
dulu sumbu-sumbunya.
Horisontal → menunjukkan nilai variabel (bila
menggunakan ukuran kuantitatif) atau menunjukkan
kategori (bila menggunakan ukuran kategori).
Vertikal → menunjukkan frekuensi.

2
PENYAJIAN GRAFIS
HISTOGRAM (lanjutan…):
(lanjutan…)
Pengertian:
Sebuah series batang atau kotak yang proporsional
lebarnya sesuai dengan interval kelas dan proporsional
tingginya sesuai dengan frekuensi kelasnya.
Relative frequency histogram:
Histogram yang berdasarkan Tabel Distribusi
Frekuensi Relatif.
Histogram akan lebih baik disajikan berdasarkan
frekuensi relatifnya.

3
PENYAJIAN GRAFIS
HISTOGRAM (lanjutan…):
(lanjutan…)
Kelebihan penyajian berdasarkan frekuensi relatif
Walaupun jumlah pengamatan mungkin berubah,
namun hubungan di antara kelas interval yang ada
dapat diperta-hankan untuk tetap stabil.
Mudah untuk membandingkan data dari ukuran
sampel yang berbeda.
Batang dalam grafik sangat jelas menunjukkan
perbedaan tiap kelas dalam distribusi data.
Luas batang menunjukkan proporsi relatifnya
terhadap seluruh pengamatan.
4
PENYAJIAN GRAFIS
Untuk data contoh histogram:

5
PENYAJIAN GRAFIS
POLIGON FREKUENSI:
FREKUENSI
Poligon frekuensi merupakan diagram garis yang
disajikan berdasarkan distribusi frekuensi
Penempatan sumbunya:
Horisontal untuk nilai variabel yang diukur.
Vertikal untuk frekuensi teramati
Poligon frekuensi dikonversikan dari histogram.
Pembuatan poligon frekuensi dilakukan dengan
cara menghubungkan titik tengah tiap kelas
interval yang ada.
6
PENYAJIAN GRAFIS
POLIGON FREKUENSI (lanjutan…):
(lanjutan…)
Poligon frekuensi akan terlihat lebih mulus dengan
menambah jumlah pengamatan dan jumlah kelas.
Poligon frekuensi yang menggunakan titik tengah
kelas yang diukur dari frekuensi relatif disebut
sebagai “poligon frekuensi relatif”.

7
PENYAJIAN GRAFIS
POLIGON FREKUENSI (lanjutan…):
(lanjutan…)
Kelebihan poligon frekuensi:
Poligon frekuensi lebih sederhana dibanding bentuk
histogramnya.
Dapat membentuk sketsa garis besar pola data
dengan lebih jelas.
Semakin besar ukuran sampel dan makin banyak
jumlah kelas, maka poligon frekuensi akan semakin
mulus.

8
PENYAJIAN GRAFIS
Untuk data contoh poligon frekuensi:

9
PENYAJIAN GRAFIS
OGIVE:
OGIVE
Ogive merupakan diagram garis yang dibuat
berdasarkan frekuensi kumulatif.
Manfaat utama dari ogive adalah untuk
menyimpulkan secara cepat jumlah frekuensi
teramati sampai dengan kelas pengamatan tertentu.
Contoh:
Berapa jumlah karyawan perusahaan yang memiliki
usia setinggi-tingginya 40 tahun?
Berapa jumlah karyawan perusahaan yang tergolong
berusia muda (di bawah 25 tahun)?
10
PENYAJIAN GRAFIS
OGIVE (lanjutan…):
(lanjutan…)
Terdapat dua macam ogive:
Ogive Kurang Dari, dibuat berdasarkan frekuensi
kumulatif (relatif) kurang dari.
Ogive Lebih Dari, dibuat berdasarkan frekuensi
kumulatif (relatif) lebih dari.
Penentuan sumbunya adalah sebagai berikut:
Sumbu horizontal adalah:
o Ogive Kurang Dari → Batas Bawah Kelas
o Ogive Lebih dari → Batas Atas Kelas
Sumbu vertikal adalah frekuensi kumulatif
11
PENYAJIAN GRAFIS
Untuk data contoh Ogive Kurang Dari:

12
PENYAJIAN DATA
REVIEW KONSEP
Polisi sedang mengamati kecepatan pengendara
mobil yang melintas di jalan tol. Data di bawah ini
menunjuk-kan kecepatan pengendara mobil:
81 64 73 77 91 100 101 107 62 67
85 93 72 84 94 81 79 81 85 110
78 103 96 65 93 106 78 106 64 79
105 80 60 89 63 95 88 89 89 60
87 109 105 98 108 79 63 100 84 102
108 86 106 92 67 77 86 102 68 106
13
TUGAS
Buatlah Tabel Distribusi Frekwensi dari data tersebut !
Buatlah grafik Histogram, Polygon dan Ogive
berdasarkan TDF yang sudah anda buat !
Hasil tugas dikirim / upload lewat elearning, batas
waktu jam 17.00 WIB tanggal 19 Maret 2020

14

Anda mungkin juga menyukai